[COMPLETE]✔️|•🔞 |• Latar : Dublin Irlandia |• genre : semi horror thriller
Mengandung narkoba, kasus pembunuhan dan organisasi gelap (mature content) aku sudah kasih warning harap bijak dalam membaca. Kalau tidak sesuai dengan selera mu, tidak perl...
yuk 1K vote guys... besok aku up chapter terkahir , pertualangan james dan logan tamat sampai chapter 25.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
🌊🌊🌊
.
.
.
Delapan tahun sudah berlalu, Logan sudah lulus Sekolah dan dia memutuskan tidak melanjutkan bangku kuliah, meski dia bisa mendapat kuliah gratis, tapi logan tidak ingin melanjutkan kuliah
Dia memilih bekerja dengan membuka kios kecil hasil dari tabungannya dari uang subsidi pemerintah dipinggir pantai wisata di sandycove. Logan menjual bir dan berbagai minuman botol dingin disana. Penghasilannya cukup untuk biaya hidupnya sehari-hari.
Logan sudah tumbuh dewasa, dia bertambah tinggi, Kulitnya kecoklatan eksotis akibat terkena paparan sinar matahari setiap hari, dan otot badannya semakin terbentuk atletis karena sering berolah raga dan mengangkat beban botol-botol jualannya. Rahangnya yang tajam dengan tatapan mata yang dalam bagaimanapun membuatnya menjadi lelaki yang menarik.
Banyak tourist yang menggodanya saat membeli minuman di kiosnya, meski ada beberapa kios yang menjual dagangan yang serupa, kios milik logan menjadi paling laris dikalangan para muda-mudi karena terkenal penjualnya yang lebih tampan dari selebrity di dublin. Bahkan tourist-tourist disana datang berkali-kali ke kios logan hanya untuk menggodanya.
Perempuan-perempuan yang agresif terang-terang meminta kontak pribadinya, demi bisnis dan menghasilkan uang, logan sering memberi perempuan-perempuan itu nomor telfonnya. tapi saat perempuan itu menelfon dan mulai menggoda, menunjukkan maksutnya logan akan menolak dengan halus bahwa dia tidak suka perempuan.
Tidak hanya perempuan, bahkan banyak laki-laki yang berperilaku sama, dan logan hanya menanggapinya untuk bisnis, jika untuk hal lain dia akan menolaknya. Bagaimanapun dia selalu berpikir bahwa dia memiliki james, dia sudah berjanji tidak akan melakukan hal 'itu' dengan orang lain.
Dia masih ingat ketika malam pertama mereka resmi menjadi sepasang kekasih diatas kapal pesiar yang berlayar menuju london. Diantara deburan ombak dan pikiran yang tidak tenang akibat berusaha kabur dari para penculik anak-anak, james dan logan dengan badan yang penuh peluh berciuman dengan tubuh telanjang"kamu milikku! jangan lakukan ini dengan orang lain" Bisikan james masih terdengar jelas dan suara seraknya masih melekat diingatan.
Logan sudah berjanji malam itu, meskipun sampai sekarang james masih menghilang tapi logan masih teringat janjinya, bahwa dia milik james, dan dia tidak melakukan itu dengan orang lain.
Saat malam hari menutup kiosnya, Sebelum pulang kerumah, Logan akan diam-diam duduk diatas pasir pinggir pantai dan meneteskan air mata. Dia menunggu bertahun-tahun untuk bertemu ibunya, dia masih punya banyak waktu untuk menunggu james. Logan orang terpandai dalam hal menunggu. Yang memenuhi pikirannya bukan dimana james? Tapi lebih tepatnya, apa james masih hidup? Bagaimana jika dia meninggal dibunuh disuatu tempat tanpa ada yang tahu.
