𝐁𝐨𝐝𝐲𝐠𝐮𝐚𝐫𝐝 [𝐉𝐞𝐚𝐧 𝐗 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐞𝐫]

𝟎𝟖: 𝐍𝐞𝐰 𝐘𝐞𝐚𝐫 𝐏𝐚𝐫𝐭𝐲

══♡ ❀•❀•❀ ♡══

Setelah penyerangan yang terjadi di cafe, Jean diminta datang ke kantor polisi untuk dimintai keterangan. Jean hanya berkata pada [Name] soal penyerangan itu, tapi tidak mengatakan penyebab ia diserang. Ia tidak ingin [Name] tahu kalau ia diserang karena mencium [Name]. Lagipula ia masih belum tahu bagaimana si pelaku tahu soal kejadian di kamar rawat rumah sakit waktu itu. Bahkan saat berkesempatan bertemu dengan pelaku di kantor polisi, dan Jean menanyakan darimana ia tahu, si pelaku hanya berkata, "Aku melihatnya."

Sepanjang perjalanannya menuju rumah [Name], ia tidak bisa berhenti memikirkan darimana si pelaku melihatnya.

"Dimana nona?" Tanya Jean pada bodyguard yang lain ketika sampai di rumah.

"Di kamarnya,"

Jean menaiki tangga dan berjalan ke kamar [Name]. Ia mengetuk pintu sebelum akhirnya [Name] menyuruhnya masuk.

Kamar [Name] sangat besar. Bernuansa putih dan gold.

[Name] sedang sibuk dengan laptopnya di atas tempat tidur. Ia melirik Jean, "Ada apa, Jean?"

"Tidak... Saya hanya ingin tahu apa ada sesuatu yang mencurigakan yang anda rasakan saat di rumah sakit?" Tanya Jean.

[Name] meletakkan laptopnya di samping kemudian melepas kacamatanya. Ia menggeser duduknya dari tengah tempat tidur ke pinggir. "Sesuatu yang mencurigakan?"

"Ya, seperti merasakan kehadiran seseorang?"

[Name] mengerutkan alisnya. "Hanya ada Kara, perawat, kemudian kau datang saat malam natal."

"Di kamar itu tidak ada CCTV kan?" Tanya Jean lagi.

"Seharusnya tidak ada. Kenapa kau menanyakan itu?"

"Itu... Bukan apa-apa..." Ucap Jean. Ia berpikir keras. Kalau tidak ada CCTV atau orang yang mengintip, lalu dari mana--

Jean menyadari sesuatu. "CCTV.... Kamera!" Ia melirik boneka kelinci yang ada di tempat tidur [Name]. Ia mengambil boneka itu dan menelitinya.