07

2 2 6
                                    

🍃Happy Reading🍃

•••••

Di sekolah sekarang telah memasuki jam istirahat pertama, Della dan kedua temannya duduk di salah satu bangku kantin yang kebetulan kosong. Mereka semua telah memesan makanan, sambil menunggu makanan, mereka bertiga bercengkrama.

Tak berselang lama seorang gadis lewat tepat di samping Della sambil membawa jus jeruk yang ia pegang, dengan sengaja gadis itu menumpahkan jus jeruknya di baju seragam milik Della. Dan pelakunya yang tak lain adalah Kirana.

"Ups sorry gue nggak sengaja" ujar Kirana yang berlagak tak sengaja

"Heh, lo bisa gak sih gak ganggu gue sehari aja" bentak Della di depan muka Kirana

"Gue kan udah bilang ga sengaja, ya gak sengaja" Kirana turut tersulut emosi

Ibu kantin yang membawa pesanan Della, chia, dan araya datang membawa nampan namun sialnya pesanan soto chia tumpah mengenai baju Kirana, hal itu terjadi karena ibu kantin tersandung.

"Bwahahaha, mampus lo rasain" tawa chia, bukannya sedih perihal pesanannya tumpah namun ia menertawakan Kirana yang mukanya merah padam

"Mangkanya mbak jangan suka ganggu orang, kena azab kan lo" ucap araya pada kirana

"Sial" kata-kata yang keluar dari mulut Kirana lalu meninggalkan mereka bertiga

Kevin yang berada di meja sebelah tak jauh dari meja Della pun, menghampiri Della untuk memberikan seragam kering padanya. Kevin melihat saat Kirana menyiramkan jus jeruk pada Della, kevin dengan sigap pergi ke kopsis untuk membeli seragam baru untuk Della.

"Nih ganti bajunya, nanti masuk angin" kevin berujar

"Lho gausah gue bisa beli sendiri"

"Gapapa pake aja"

"Yaudah uangnya nanti gue kembaliin"

"Gausah itu gue yang traktir" ucap kevin lalu pergi

Lalu Della hanya memandang kevin pergi sampai bayangan nya tak terlihat lagi

"Ekhem, ada yang lagi kasmaran nih" goda chia

"Apaan" balas Della

"Iyadeh, sekarang ke kamar mandi dulu, bentar lagi bel masuk" perintah araya

•••••

Matahari telah berada di ujung barat, tandanya kini telah sore dan para siswa-siswi diperbolehkan pulang. Saat Della menyusuri koridor sekolah ia bertemu dengan dimas.

Dimas terhenti langkahnya tepat di depan tubuh Della berdiri, kemudian dimas membuka suara.

"Nanti malam ikut gue" ucapnya

"Emang gue peduli"

"Ini perintah dari bokap lo"

"Blablabla" ucapnya sambil menutup telinganya seolah tak mendengarkan perkataan dimas

"Gue bilangin sekali lagi alvionica Della regista nanti malem lo ikut gue ga ada penolakan" tegas dimas lagi sebelum pergi

Della menunggu ojol pesanannya, lima menit kemudian ojol tersebut datang dan mengantarkan Della pulang kerumah. Sesampainya di rumah ia membuka pintu lalu tampaklah ayahnya yang sedang menonton televisi.

Della menghampiri sambil mendudukkan dirinya di sebelah ayahnya, kemudian ia teringat perkataan dimas bahwa ia harus ikut dia atas perintah ayahnya.

"Ayah"

Telah Habis MasanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang