SUGAR MOMMY

part 35

Happy Reading

Kediaman Utaman Keluarga Vicenzo, Rumah Sebenarnya ini terasa sangat sepi jika hanya di tempati oleh beberapa orang saja, Sekarang, semakin sepi dan sunyi saat mereka semua sibuk Dengan urusannya masing-masing, Hanya Grantland yang diam di rumah, tanpa bisa melakukan apapun karena perusahaan besar Keluarga Vincenzo sudah di ambil ahli oleh Garvinho, Putra pertama nya.

Akan Sangat melelahkan jika memimpin perusahaan sebesar itu sendirian, Lagi pula Grantland tak lagi muda, dia sudah berumur tua, sudah seharusnya menikmati masa tua tanpa harus melakukan hal-hal yang berat.

"Aku sangat kesepian, jika saja kau masih hidup, Eliza, mungkin kita akan duduk berdua, di sini, menikmati indahnya masa tua kita bersama" ucap Grantland menatap kosong kearah depan, seraya memainkan secangkir kelas kopi di tangan nya

Tap!

Tap!

Salah satu maid berjalan mendekat, kearah Grantland, sebelum maid itu membuka suara Grantland terlebih dahulu Berkata.

"Ada apa?"

"Ada seorang tamu, yang ingin bertemu dengan anda, tuan besar" ucap Nya Sedikit menunduk kepalanya

Grantland berbalik, menatap wajah maid itu, dengan mengerutkan keningnya
"Siapa? Dia seorang wanita atau pria"

"Dia seorang pria, tidak terlihat muda dan tidak terlihat tua" ucap Nya

Tanpa berpikir panjang, Grantland meminta agar maid itu segera megizinkan nya masuk, karena dia sangat penasaran, siapa yang bertemu ke rumahnya, pada jam sibuk seperti ini.

"Hello uncle, how are you, it's bee a Long time since we met, have you missed my presence?" Seorang pria tampan dan gagah berjalan dengan santai memasuki ruang tegah, dia membawa sebuket bunga dan empat paper bag

Grantland mencoba menetralkan pandangan nya, dia sempet mengenali pria itu, namun dia lupa, oh astaga kalo sudah berumur tua seperti ini hal apapun akan terlupakan, termasuk mengenali seseorang.

"Siapa kau?" ucap Grantland, memandang nya dari atas hingga bawah, pria ini sangat tinggi dan juga memiliki tubuh kekar, serta berwajah tampan.

"Oh astaga, kau melupakan pria tampan ini, ini aku Jeff, mantan tunangan Cleo" ucap Jeff terseyum tipis

Grantland tersentak, detik berikutnya dia memberitakan Senyuman nya
"Kau terlihat jauh berbeda dari sebelumnya nya Jeff, maaf, jika om tidak dapat mengenali mu lagi" ucap Grantland

"Maklum sudah tua" sambungnya seraya terkekeh

"Om terlihat, semakin muda, sungguh, aku sedang berkata jujur, semakin kesini om terlihat semakin tampan dan gagah" ucap Jeff dengan nada sedikit menggoda

"Kau ini bisa saja, aku sudah tua, bahkan sudah tidak bisa Melakukan hal-hal yang berat lagi" ucap Grantland

"Bagus, om lebih baik memperbanyak istirahat di rumah dan menikmati masa tua Om" ucap Jeff meletakan buket bunga dan ketiga paper bag itu di atas meja

"Apa ini?" Grantland melihat barang bawaan Jeff

"Ini ada sedikit hadiah untuk om, dan sekeluarga, Walapaun aku tau ini semuanya nilai nya, tapi aku harap kalian mau menerima nya" ucap Jeff

"Terimakasih Jeff, sesuatu yang kau beri pasti akan sangat berharga" ucap Grantland

"Silahkan duduk, kita akan sedikit Berbincang" sambung nya

Jeff segera mendaratkan bokongnya di sofa, dia duduk bersampingan dengan Grantland.

"kau ingin meminum apa? Jagan sungan, anggap saja seperti rumah mu sendiri, seperti dulu, mungkin hubungan mu dengan Cleo telah usai, tapi hubungan Antara keluarga tidak akan pernah berakhir" ucap Grantland