tiga

2.6K 117 0
                                    

author pov

"arghhh " teriak liora

"kenapa liora? " ucap mila

" iya ada apa kak" ucap sisi

" ah kalian selalu ceroboh , kalian sudah membuat tiga orang tahu tentang jati diri kita? " ucap liora marah

"benarkah siapa ketiga orang itu lio? " tanya jordan

"digo dan kedua kakaknya " ucap liora

" duh bagaimana ini bang galang ?" tanya sisi

" abang juga gak tau nanti saja kita fikirkan lagi " ucap galang

bel masuk pun berbunyi

****

digo pov
bel sudah berbunyi aku pun masuk ke kelas dan kemudian gadisku masuk juga eh apa apaan aku ini bisa bisanya aku mengklaim bahwa dia adalah gadisku ah tidak tidak itu tidak benar

tapi kan aku mencintainya jadi wajar jika aku menyebutnya gadisku
aku masih sibuk dengan fikiranku
tiba tiba saja gadisku menyapaku dan tersenyum

" hei digo " ucapnya

" eh iya sisi " jawabku

" gurunya sudah masuk tuh jangan ngelamun aja" ucapnya

" eh iya makasih udah ngingetin" ucapku tersenyum

lalu pelajarannpun di mulai

digo pov end
****

thea pov

bel berbunyi dan aku pun masuk ke kelasku

ah bagaimana ini aku sudah terlanjur mencintai pria vampire yg bernama galang itu
tiba tiba saja galang sudah ada di sebelahku bagaimana bisa ? ah tentu saja bisa kan dia seorang vampire
tapi kenapa tatapan nya jadi berubah tajam , aaa mama aku takut bisa saja dia menerkamku dan menghisap darahku

ah aku tak peduli

thea pov end
****

kevin pov

aku masuk kelasku dan di susul dengan gadis cantik itu

mila yah mila nama yg cantik secantik orangnya
aku tak peduli jika kau adalah vampire karena yg saat ini kutau adalah aku mencintai gadis vampire yg saat ini beerada di sampingku

tapi kenapa tiba tiba dia tersenyum
membuat jantungku berdetak kencang saja

" hmm boleh gak aku meminjam buku catatanmu kan aku mirid baru pasti aku sudah ketinggalan pelajaran" ucap nya

" tentu saja boleh " kataku

" sungguh indah bidadari mu tuhan " bati kevin memuji mila dalam hati

pelajaran pun berlangsung

****
author pov

bel tanda pulang pun berbunyi

digo & sisi bergegas pulang

digo bergabung dengan kedua kakaknya begitupun sisi ia bergabung dengan ke empat kakaknya

" hei kak " sapa digo

" eh lo udah keluar yaudah yuk kita segera pulang gue udah kangen masakan ibu " ucap thea

" ah iya bener apa kata thea gue juga kangen masakan ibu" ucap kevin

" ah iya iya ayolah " ucap digo

sementara itu....

" kakak abang" ucap sisi

" iya apa sayang " ucap mila

"aku ingin cepat pulang, capek kak" ucap sisi manja

" ah iya iya adek sayang abang ayo kita pulang" ucap jordan

" eh eh ini juga adek kesayangan gue tau" ucap galang

" hmmm adek gue juga walaupun gue jutek tapi gue sayang sama adek bontot gue ini " ucap liora

" ahh sisi juga sayang banget sama kakak2 & abang2 " ucap sisi

" ayo brpelukan" ucap galang

" ayo" ucap jordan,mila,liora,sisi

setelah berpelukan sisi dan kakaknya pun pulang

skip rumah adiwijaya family
sisi dan kakak kakaknya serta papahnya sedang berkumpul

"pah mungkinkah jika seorang vampire mempunyai mate seorang manusia?" tanya sisi

" bisa saja sisi, dan pastinya manusia itu memiliki takdir menjadi seorang vampire " jawab papahnya

" lalu bagaimana bisa manusia tersebut menjadi vampire ?" tanya mila

" tentu saja dengan dihisap darahnya oleh vampire yg menjadi matenya" jawab adiwijaya

" tapi tantangan nya adalah darah dari mate manusia kalian akan terasa sangat nikmat bagi kalian , bisa saja kalian tidak bisa berhenti menghisapnya , dan mate kalian malah mati di tangan kalian" ucap adiwijaya

" lalu bagaimana caranya untuk menahan nafsu kita pah?" tanya galang

" itulah tantangannya , tapi papah yakin kalian bisa untuk menahannya karena walau bagaimanapun kalian pasti mencintai mate manusia kalian itu" jawa adiwijaya

" lalu bagaimana jika darah mate kami hisap habis ayah adakah cara untuk membuatnya tetap hidup?" tanya mila

" tidak ada , hanya keajaiban lah yang bisa membuatnya hidup kembali" ucap adiwijaya

" terimakasih atas penjelasannya ayah" ucap sisi

****
" maafkan aku digo , tapi kamu harus tetap hidup karena aku mencintaimu" ucap sisi

setelah itu taring sisi pun menancap sempurna di leher digo , sisi pun menghisap darah digo

" arghh" teriak digo kesakitan

digo pun bangun dari tidurnya
yah tadi digo hanya bermimpi

" apa maksud mimpiku tadi?" batin digo bertanya

****

sisi sedang berada di balkon kamarnya sekarang
fikirannya di penuhi oleh

" aku memang mencintainya , tapi aku tidak ingin menyakitinya , duh bagaimana ini, atau lebih baik aku menjauhinya saja " batin sisi bertanya tanya

" yah mungkin lebih baik begitu dek " ucap seseorang yang tiba tiba masuk kekamarnya

" tapi apakah kita bisa menjauh dari mate kita bang" ucap sisi

yah seseorang itu adalah galang

" pasti bisa" ucap galang yakin

****

vampire ♡ humanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang