Nadzira marah karena mendengar humaira dan yusuf dekat, humaira juga tidak tahu mengapa zira tidak suka aku dekat dengan yusuf.
Seiring berjalannya waktu humaira dan zira mulai berjauhan walaupun masih saling menyapa.
"Tumben ga sama nadzira" ucap deana yang bertemu humaira.
"Kayaknya zira marah sama aku" humaira yang berbica sambil menghela napas.
"Memang kamu dekat dengan yusuf?" sambil menoleh.
"Hah?" humaira yang tidak menjawab sambil tersenyum.
*keesokannya*.
"Yeeey menang wkw."
"Maen rank ama yusuf menang mlu." ucap humaira dengan senang.
"Ya pasti lah saya kan nob.'' jawab yusuf yang rendah hati.
"Jago* dong."
" Hoki aja."
"Pngn make hyper tapi hero fav lepas"
"Yudh wkw.""Yusuf pke hero apa aja juga
Ttp jago.""Apakah yusuf seperti ini hanya ke aku aja ya?."
"Kamu tidak mempercayai saya humaira?."
"Percaya ko" ucap humaira dengan ragu.
Banyak yang bilang yusuf itu tidak baik padahal yusuf adalah orang yang baik, dia selalu membantu humaira dan dia selalu menyelesaikan masalah humaira.
"Yusuf.''
"Aku mau deh pake krudung panjang tapi, aneh kayaknya.""ttp cantii ko"
Humaira yang melihat typing yusuf seketika muka humaira memerah (salting).
Sebetulnya humaira tahu bahwa teman yusuf bukan hanya laki-laki tapi juga banyak yang perempuan. Dia selalu menceritakan teman-teman perempuannya padahal humaira sangat cemburu kalau dia menceritakan nya. Tapi aku berpikir humaira kan bukan siapa-siapanya.
•••
Yusuf sering berkata kepada humaira.
"Jika saya tidak memberi kebermanfaatan untukmu maka tinggalkan lah saya cari kesenanganmu sendiri yang mampu membimbingmu."
Humaira selalu mengingat perkataan itu.
Pada suatu hari humaira bertanya pada mamahnya:
"Mah..."
"Jika ada laki-laki yang dekat denganku apakah itu hal yang di perbolehkan oleh mamah?." tanya humaira."Jika memang dia membuatmu semakin baik maka pertahankanlah
Itu adalah kehendak Allah yang mendekatkanmu. Agar kamu belajar darinya." jawab mamahnya dengan nasihat."Iyaa mah"
humaira yang semakin semangat setelah mendengarkan nasihat mamahnya.
"Tringg" bunyi notif humaira.
"Humairaa." ternyata itu chat dari yusuf.
"Iya ada apa?."
"Tumben kamu ga chat saya?." tanya yusuf.
"iya baru pegang hp soalnya lgi ga enak badan." jawab humaira.
"Ya Allah."
"Kenapa kamu sakit?.""Iya aku sakit."
"Syafakillah ya humairaa."
"Iyaa aamiin makasih."
"Sehat-sehat ya jangan sampai sakit."
Ucap yusuf."Gapapa sakit enak tau."
"Loh tidak boleh kamu bilang seperti itu sama aja kamu ga bersyukur karena sudah di kasih sehat."
"Gatau tapi emang enak aja gitu."
"Tarik ya humaira ucapanmu sakit itu ga enak. Jangan sampai Allah kabulkan ucapanmu dengan sakit yang parah."
"Huhu iya ngga ko."
"Kamu sudah makan belum?." tanya yusuf.
"Belum.'' jawab humaira
" loh makan."
"Gamau makan.''
"Biar mau makan gimana?."
"Gamau." jawab humaira dengan kekeh.
"Saya gofood in ya."
"Biar kamu mau makan." ucap yusuf yang menyuruh humaira makan."Eh gausah."
"Gamau."
"Terimakasih banyak ya."
Jawab humaira yang tidak enak.""Aku mau tidur aja yaa."
"Iyaa silahkan selamat tidur ya semoga cepat fit."
"Daa""Iya aku tidur ya yusuf."
*Malamnya*"Yusuf" humaira yang mengeChat yusuf.
"Udah sembuh?."
"Udahh, mendingan."
"Alhamdulillah."
"Iyaa." jawab humaira.
"Iyaa.'' jawab yusuf.
''Iyaa." jawab humaira lagi
"Kalau saya udah bilang iya jangan di iya in lagi yaa, berusaha untuk nyari topik." kata yusuf.
"Iya aku bingung;(." jawab humaira.
"Kalau bingung jangan di jawab dulu nunggu nanti."
"Iyaa." ucap humaira.
"Ini cara saya mendidik kamu memberi tau apa yang blum kamu tau."
"Iyaa gapapa."
"Msih maukan di ingetin?." ucap yusuf.
"Iya mau ko."
*keesokannya*
Humaira dan yusuf bertemu.
"Ko kamu diem aja ada yusuf lewat."
Ucap deana."Hahaa memang kenapa?."
"Bukannya kamu dekat dengan yusuf ya?." tanya deana.
"Aku memang dekat dengan yusuf tapi, aku tidak ada hubungan apapun kita berdua sangat di rahasiakan bahkan tidak ada satu orangpun yang tau tentang aku dan yusuf."
Ucap humaira dalam hati."Humairaaa!!! Kenapa kamu diam?."
"Hahah gapapa."
~Bersambung~
Terimkasih Bantu vote jangan lupa🍑🍑🍑 buah nya!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Kau Yang Mengubah Separuh Bagian Hidupku.
Novela JuvenilJikalau Allah sudah berkehendak, dua manusia yang terbentang jauh-pun akan di satukan ketika mereka berdua mempunyai niat baik yang sama.