One🕊️

342 17 4
                                    

{LOVE ME LIKE YOUR}
×PARTNER×

Watanabe Haruto dan Watanabe Junkyu merupakan pasangan suami istri yang baru saja menikah sekitar setahun yang lalu.Namun mereka belum juga dikaruniai seorang anak padahal orang tua mereka juga sudah sangat ingin mempunyai cucu.

Junkyu yang ditanya kapan dia akan hamil dan mempunyai anak hanya bisa membalas dengan kata "Aku dan Haruto masih belum siap untuk mempunyai anak"itu adalah kata yang sering dia ucapkan jika di tanya hal seperti itu.sebenarnya junkyu juga ingin mempunyai anak namun dia sudah pasti tau bagaimana sikap haruto.dia tidak pernah menganggap junkyu itu istrinya bahkan di perlakukan baik pun tidak pernah sama sekali.yah dia mau mengharapkan apa dari pernikahan yang tanpa dilandasi cinta,mereka hanyalah dijodohkan oleh keluarga mereka.













"Haruto"seorang namja cantik mencoba membangunkan suami nya yang masih tertidur pulas di atas kasur."Haruto bangunlah"dia mencoba menyingkap selimut itu untuk membangunkan suaminya.

"Bisa tidak kau jangan mengganggu tidurku sialan!!!!!!!"bentak Haruto.

"M-maaf habisnya kau tidak mau bangun"junkyu.

"Ckk dasar kau manusia lemah begitu saja sudah ingin menangis"setelah itu Haruto pun bangkit dari kasurnya dan langsung pergi menuju kamar mandi."hikss...."junkyu langsung terjatuh dari posisi berdirinya.

"Sudah beberapa kali hiks...kau memperlakukan ku dengan kasar hiks..."junkyu.

"Hiks...dari pertama kali kita hiks...menikah kau tidak pernah hiks.... berbicara lembut padaku"Junkyu menangis kurang lebih selama 15 menit untung saja haruto saat itu belum keluar dari kamar mandi.













Junkyu saat ini seperti biasa dia akan bersih-bersih rumah dan setelah itu barulah ia bersantai.sekarang ia sedang pergi keluar halaman rumah biasanya di jam segini jalanan komplek perumahan nya tidaklah terlalu ramai.di sana juga terdapat taman dan ada tempat duduk yang sudah di sediakan.

"Huhh aku benar-benar lelah untuk hidup menjadi istrinya"junkyu.

"Ahh dia bahkan tak menganggap diriku sebagai istrinya"Saat sedang asik termenung tiba-tiba ada sosok yang menghampirinya."junkyu apa yang kau lakukan disini??"

"Eoh, yoshi i-ini aku biasa bersantai di sini karna tempat ini sangat sejuk dan tenang"junkyu.

"Oh baiklah,aku juga sedang sangat bosan berada di rumah"yoshi.

"Apa kau tidak bekerja dengan haruto???"tanya junkyu.

"aku sebenarnya mendapatkan pekerjaan tambahan dan Haruto yang mendapat libur,namun ia ingin menggantikan diriku dengan alasan dia akan bosan jika dirumah"jelas yoshi.

"Ah kau bahkan lebih memilih untuk disibukkan dengan pekerjaan dibandingkan menghabiskan waktu bersama diriku Watanabe Haruto"batin junkyu.

"Rajin sekali dia"ujar junkyu.

"Hah, dibandingkan Haruto aku lebih rajin darinya dan juga lebih tampan"yoshi.

"Aku tau kau tampan tetapi sayangnya tidak punya pasangan"seketika wajah yoshi menjadi masam.

"Andai kau tidak menerima perjodohan itu maka aku akan menikahimu sekarang juga,dan kau pasti akan bahagia junkyu"kata yoshi di dalam hatinya.

Mereka mengobrol lumayan lama hingga jam menu pukul 11 siang.junkyu yang baru sadar pun pamit pulang kepada yoshi."eh sudah mau jam makan siang,aku pamit dulu ya yosh"

"Oh oke"junkyu perlahan pergi dan menghilang meninggalkan yoshi sendiri.

"Kapan aku bisa memenangkan hatinya ya tuhan"yoshi.



Sesampainya di rumah junkyu melihat ada Haruto di sana,dia heran jika Haruto sibuk mengapa jam segini dia sudah ada di rumah."jalang,berani sekali kau menggoda yoshi"kata Haruto.

"Apa maksudmu??"tanya junkyu heran.

"Berengsek apa kau kira aku ini bodoh hah!!!??"Haruto.

"T-tidak ak-"

Plak

Belum sempat menjelaskan junkyu sudah mendapatkan tamparan yang cukup keras di pipi kirinya.panas dan perih itu yang junkyu rasakan ia juga merasa sakit akan kata Haruto.

"Kau tidak perlu menjelaskan,karna aku tidak akan percaya pada jalang sepertimu"Haruto.

"Hiks..... m-maaf aku hiks.....tak sengaja bertemu dengannya di taman hiks.."

"Cih,dasar cengeng lemah!!!!"setelah mengatakan itu Haruto pun bergegas pergi ke kamar meninggalkan junkyu yang masih terisak.

"Apa aku serendah itu hingga kau katakan jalang"junkyu.

"Jika aku mati apa kau masih ingin mengatakan hal itu, setelah ku pikir² mati tidaklah menakutkan"

Junkyu pun pergi ke dalam kamarnya,kamar junkyu dan Haruto itu terpisah karna Haruto tidak ingin sekamar dengan junkyu.awalnya junkyu sempat menolak untuk pisah kamar tapi dia malah kena bentak oleh Haruto.

Sesampainya di kamar junkyu berbaring di atas kasur menatap langit-langit kamar yang bewarna putih itu."andai saja aku berani menolak perjodohan ini sudah pasti hidupku tidak akan seperti ini"

"Yang kuharap kan adalah Haruto dengan sikap lembut nya bukanlah Haruto yang seperti iblis ini"

"Aku mohon ya Tuhan, ubahlah takdirku bahkan jika mati pun tidak apa-apa"





















LOVE ME LIKE YOUR PARTNER (ft.Harukyu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang