Six🕊️

145 12 3
                                    

{ LOVE ME LIKE YOUR }
× PARTNER ×


Cahaya matahari masuk ke sela-sela kaca jendela dan itu mengganggu tidur junkyu,dia pun perlahan-lahan bangun.saat junkyu bangkit dari tempat tidur dia menjerit kala merasakan bagian bawahnya sakit.

"Akhhhhhhh"jerit junkyu.

"Ssshh, bawahku sakit sekali hiks"junkyu kembali menangis saat tiba-tiba dia mengingat kejadian semalam dirinya bersama suaminya.

"Hiks... Haruto kejam hiks..."

"Kau...bermain kasar hiks... padaku di saat kita melakukan hubungan intim hiks..."Yah Junkyu menangis kembali hingga tak tau berapa lama dia menangis.













terlihat seorang laki-laki berdiri di depan pintu apartemen haruto.ya itu Yoshi entah perasaan dari mana ia tiba-tiba dia ingin berkunjung untuk menemui junkyu.

"Sudah ku tekan bel mengapa tak ada yang membuka pintu"

"Bahkan junkyu ku telfon tak menjawab"Baru saja ingin pergi tiba-tiba pintu terbuka dan terlihat junkyu dengan mata yang bengkak akibat menangis hidung yang juga memerah.

"Astaga apa yang terjadi padamu??!!"panik Yoshi.

"Hiks...Yoshi"junkyu tiba-tiba memeluk tubuh Yoshi bahkan yoshi hampir terjatuh.

"Hei kau kenapa??"Yoshi membalas pelukan itu.

"Hiks...a-akan ku ceritakan di dalam ayo masuk"mereka masuk tapi Yoshi dibuat bingung dengan cara junkyu berjalan.Setelah masuk junkyu menyuruh yoshi duduk.

"Junkyu jalanmu mengapa seperti orang yang habis diperkosa"

"....."

Junkyu terdiam sejenak hingga barulah dia bercerita tentang kejadian yang dia alami.hingga beberapa menit setelah junkyu bercerita, alangkah marahnya Yoshi mendengar itu.

"Haruto berengsek bisa-bisanya dia melakukan kekerasan terhadap mu"

"Aku akan menemui nya sekarang"saat Yoshi hendak pergi tangannya sudah dicekal oleh junkyu.

"Hiks...jangan biarkan hiks... a-aku takut"

"Biarkan dia ku mohon temani aku di sini hiks"baiklah Yoshi menyerah jika si manis sudah menangis maka ia bisa apa.














Yoshi menemani junkyu seharian ini,mulai dari makan maupun beristirahat dia benar-benar menjaga junkyu layaknya anak kecil.

Junkyu juga tidak merasa keberatan karna memang ia yang menyuruh yoshi untuk tetap menemani nya.saat ini mereka sedang nonton bersama di ruang keluarga, junkyu yang berada di samping yoshi.

Mereka terdiam saat film menunjukkan adegan ciuman.tubuh mereka menegang suasana pun menjadi canggung mendadak.

"Oh ayolah mengapa harus disaat berdua"batin yoshi.

Badan Yoshi ikutan mengeluarkan keringat, entah kenapa suasana tiba-tiba merasa panas.junkyu juga dapat merasakan hawa yang sama.

Jantung nya tiba-tiba berdetak kencang, matanya yang tetap fokus menatap layar televisi tapi pikiran nya terus kemana-mana.

"J-junkyu"

"ya ada ap-??"tiba-tiba Yoshi memeluk nya dan mengikis jarak antara mereka berdua.

Kini jarak antara junkyu dan Yoshi benar-benar dekat sekali.bahkan junkyu dapat merasakan nafas Yoshi yang tak karuan.

Yoshi memegang dagu junkyu agar junkyu menatap nya.saat menatap Yoshi junkyu merasa tak kuat untuk menatap mata tajam itu.

Tanpa basa-basi Yoshi lalu mencium junkyu.ciuman ini berbeda dengan ciuman Haruto,kali ini terkesan lembut dan membuat junkyu hanyut dalam ciuman itu.

Yoshi lalu menarik junkyu untuk semakin dekat dengannya, tengkuknya yang di tahan agar ciuman itu tak lepas.

"Nghhhh"junkyu benar-benar di buat mabuk oleh ciuman ini.

Tak ingin melakukan hal lebih Yoshi segera melepaskan ciuman itu.lalu ia mengusap bibir bengkak junkyu karna dia sedikit menyesapnya tadi.

"Maafkan aku"

"t-tidak apa-apa"

"Aku akui kau pandai dalam berciuman yoshi"seketika pipi yoshi memerah.

"T-tidak juga"saat hendak melepaskan pelukannya tiba-tiba junkyu berkata....

"Jangan lepaskan, biarkan dulu begini aku menyukainya"ucap junkyu.

Junkyu dapat merasakan detak jantung yoshi dia menyukai aroma dari laki-laki ini,aromanya membuat dirinya merasa nyaman.















Di sisi lain terlihat Haruto yang sedang melamun memikirkan kejadian semalam.entah kenapa suara tangisan junkyu selalu berputar-putar di kepalanya.

Bahkan Anna dibuat bingung dengan pacarnya ini,sedari tadi selalu diam.bahkan tadi saat dia berbicara Haruto mengabaikan nya.

"Ihh Haru kamu kenapa sih,aku dari tadi dicuekin mulu"

"E-eh maafkan aku,kau barusan bilang apa???"

"Tidak jadi!!!"ketus Anna.

Baiklah Haruto lebih memilih untuk diam dia takut jika Anna semakin merajuk dan berakhir tidak ingin berbicara padanya.

Doyoung hanya menatap kedua orang dewasa ini dan dia lanjut bermain di pangkuan Haruto.

Hari menjelang sore dan Haruto memang tidak ada niat untuk pulang ke apartemennya dia berencana untuk menginap di rumah pacarnya bersama doyoung.

Dia tidak ingin berpapasan dengan junkyu dulu, apalagi setelah kejadian semalam.
















Sekarang ini junkyu sedang memasak, untungnya dia masih bisa menahan rasa sakit saat mencoba untuk berjalan.Sekarang juga dia agak mendingan tak enak jika terus merepotkan Yoshi.

Yoshi sekarang sedang mandi jadi sebagai tanda terima kasih nya junkyu akan memasakkan nya makan malam.

"Baiklah sudah siap saatnya aku pergi mandi juga"Setelah menata makanan di meja junkyu akan pergi mandi terlebih dahulu.

"Oh,Yoshi sejak kapan kamu berdiri di situ???"Junkyu tak sadar jika Yoshi sedari tadi memperhatikan nya di pintu.

Pria itu hanya tersenyum tak menanggapi pertanyaan yang junkyu lontarkan.





"Kyu sampai kapan aku harus menyimpan semua perasaanku tentang dirimu"kata yoshi di dalam hati.

LOVE ME LIKE YOUR PARTNER (ft.Harukyu)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang