happy reading!
°
°
°
****DUG DUG DUG
" heyyy tukang ngolor bangun kau!!! " teriak seorang gadis menggedor pintu sebuah kamar.
pria itu terkejut dan terbangun. AH SIAL! MIMPI SIALAN! lihatlah celananya bahkan sudah basah karna mimpi sialannya itu. benar benar sial!
" KAK DATRYN!!!! " teriak suara cempreng itu lagi
" berisik kau Lidya! " sentak Datryn dari dalam
" kau yang tidur seperti seekor ayam mati bajingan! aku sudah setengah jam menggedor gedor pintumu yang kau kunci ini! seperti anak gadis saja kau mengunci ngunci pintu cih " jawab ketus Lidya
" bangun lah, kakakku sudah menyiapkanmu sarapan dibawah, bersihkan dirimu yang bau iler itu. ugh menjijikkan! " ketus Lidya lagi
ceklekk
" minggir kau! " mendorong jidat perempuan cempreng itu setelah mendapati tubuh itu tepat didepan pintunya
" sialan! " teriak Lidya kesal lalu memukul tangan Datryn
Datryn tak peduli akan hal itu ia terus melangkah menuju kamar mandi guna membersihkan diri.
Lidya dengan perasaan kesal pun menumbuk numbuk angin dan menghentakkan kakinya turun kebawa menemui Vili.
" ada apa denganmu Lidya? " tanya Vili heran setelah melihat raut wajah yang kesal itu
" kak Vili kenapa mau menikah dengannya? benar benar tidak tahu sopan santun " ujar Lidya kesal
" kenapa dengan Dat? " tanya Vili lagi
" kau tau kak? setengah jam aku menggedor pintu kamarnya baru ia keluar, entah apa yang ia lakukan didalam kamar itu pun aku tak tahu lalu seenaknya mendorong jidatku bukannya mengucapkan maaf karna bangun terlambat! aku benar benar kesal dengannya " jelas Lidya jengkel sambil menggenggam erat sendok
kekehan Vili lantas terdengar memenuhi ruangan. ada ada saja kedua bersaudara itu. memang tak pernah akur sejak awal.
lalu tak lama kemudian, ia mendapati suaminya yang sudah rapi sedang berjalan turun ke arah meja makan. dia pun tersenyum dan mempersilahkan suaminya duduk.
" duduklah Dat, makan sarapanmu " ucap Vili tersenyum mempersilahkan
" cih seperti raja saja dia " ketus Lidya sinis
Datryn yang mendengar itu lantas mendelik tajam kearah adiknya dan mulai memakan sarapannya.
" tukang numpang " ucap Datryn tiba tiba
Lidya yang mendengar itu terkejut bukan main. kian makin kesallah dirinya disana rasanya kedua telinganya mengeluarkan asap yang banyak.
" AKU KESINI KARNA INGIN MENAGIH OLEH OLEH UNTUKKU! KAU PERGI TANPA BERPAMIT PADAKU SIALAN! AKU BENAR BENAR KESAL PADAMU! PADAHAL AKU SUDAH MENGIRIMMU PESAN UNTUK MENUNGGUKU JIKA INGIN BERANGKAT! " teriak Lidya kesal
Vili tertawa pelan melihat perdebatan itu lalu berucap
" sudah sudah Lidya, sarapan dulu nanti kita bicarakan tentang itu " lontar Vili meredamkan suasana
Lidya dengan raut wajah kesal lantas beranjak dan berpindah kesamping Vili lalu memeluk tubuh cantik itu seolah mengadu pada kakak iparnya.
" kak Datryn sangat menyebalkan " adu Lidya pelan pada Vili
Vili tersenyum dan mengelus surai panjang itu sayang. Datryn yang melihat itupun memutar bola matanya dan terus melanjutkan acara sarapan paginya hingga selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY COOL HUSBAND
RomanceWARNING MATURE CONTENT! 21+ London, Inggris VILI ADISTIRA DATRYN HISSE JIKE Pernikahan atas dasar perjodohan? cinta tak terbalaskan? penasaran rekiii???? go to read! -srz_