11

675 59 6
                                    

Good morning ♡



Selamat membaca
----------------------------






Di rumah...

Christy membuka knop pintu rumahnya dan saat ia melihat di sofa, pandangan Christy bertemu dengan Chika yang sedang menonton televisi dengan tenang.

"Eh kaka, udah mendingan?" Ucap Christy menghampiri Chika dan duduk di sebelahnya.

"Udah kok dek, makasih ya udah kompresin aku semalem" ucap Chika.

"Iya sama-sama ka" balas Christy.

Chika mengerutkan keningnya saat melihat wajah Christy yang agak memar.

"Ini kenapa? Kok bisa gini? Kenapa sudut bibir kamu berdarah?" Tanya Chika saat mengelus pipi Christy.

"A-aanu, tadi Zee nampar aku ka, hehe" ucap Christy gelagapan.

"Hah kok bisa? Bukannya Zee temen kamu?" Tanya Chika tak sengaja menyenggol perut Christy.

"Aawwss..." rintih Christy sangat pelan hingga Chika tak mendengar.

"Kamu ganti baju dulu, baru kaka obatin luka nya" ucap Chika.

Christy pun segera ke atas dan mengganti bajunya.

"Duh, kasih tau kaka soal perut gak ya?" Gumam Christy di kamar mandi.

Ceklek....

"Deek, sini kaka obatin" ujar Chika mengambil kotak P3K di kamar Christy.

Christy pun keluar dari kamar mandi dan melihat Chika yang sedang duduk di pinggir kasur.

"Pelan pelan ya ka" ucap Christy mengingatkan. Chika hanya mengangguk sebagai jawabannya.

Jemari Chika bergerak dengan lihai saat mengobati pipi dan bibir Christy.

"Udah Chris, ga sakit kan?" Tanya Chika memastikan.

"Engga kok, tidur yuk, aku dah ngantuk" ajak Christy.

Happp...

Brukk....

"AAAARRGGHHH, SAKIT BANGET ANJINGG" teriak Christy memegangi perut nya karena tak sengaja mengenai bantal.

"CHRISTY KAMU KENAPA LAGI?" tanya Chika. Ia pun segera mengelus perut Christy.

"AAAAAWWSS... JANGAN DI PEGANG KA CHIKAAA" Ucap Christy.

Chika penasaran, ia pun membuka kaus Christy dan melihat perut Christy yang penuh memar.

"Christy, kamu kok bisa begini sih? Jujur sama Kaka" Tanya Chika.

"Tadi Zee pukul perut aku pake balok kayu Ka, hiks..." ucap Christy sembari menangis kesakitan.

"Coba cerita sama kaka kenapa kamu bisa di pukul" ucap Chika tegas.

"Aku ceritain, tapi obatin perut aku dulu Ka, hikss... hikss..." ucap Christy sesegukan.

Chika pun mengambil kompres dan meletakkannya di perut Christy.

"Udah nih, cerita sama Kaka" ucap Chika menggenggam tangan Christy.

Christy pun menceritakan kejadian nya dengan lengkap ke Chika sembari menangis.

"Yang aku tanyain, kok Zee tiba-tiba pukul kamu tanpa alasan? Padahal kan kamu baik-baik aja sama dia" tanya Chika dengan alis mengerut.

"Gak tau ka, terus dia bilang 'lama-lama lo pasti tau akibat dari semua ini, Angel' gitu ka, hiks.." ucap Christy.

"Udah gabisa dibiarin nih"  batin Chika.

"Yaudah deh, kalo kamu di apa-apain lagi, bilang ke Kaka ya Chris. Sekarang kamu tidur dulu, kaka temenin" ucap Chika.

Lalu, Chika mencium kening Christy dan mengusap pucuk kepala nya hingga tertidur.

---

"Tapi perselisihan nya Christy dan Zee, pasti ada kaitannya dengan aku" batinnya

---










---------------














Semalm mw up eh ketiduran :D

Ig: tmu.mp3.1

Follow dong nnti ku folbek,tpi dm dulu weheeheh

Great Sister's (Ch2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang