Ke esokan harinya suasana makan malam seperti biasa ramai dengan canda dan juga tawa raya dan Aris masih terus berdoa supaya mereka tak terpanggil dari meja tengah Thomas masih bisa melihat raya yang sedang menunduk di ujung ruangan bersama Aris, pria itu penasaran dengan wajah gadis itu.
"Menurut mu apa yang akan pria itu lakukan?"tanya raya kepada Aris
"Melakukan apa?"
"Kau bilang kita akan masuk kedalam ruangan itu, tak mungkin dia akan diam saja"jawab raya merolingkang mata nya
"Entahlah, kenapa kau bertanya seperti itu?"tanya Aris lagi, gadis itu menatap Aris dengan mengedikan bahunya
"Entahlah aku merasa pria itu sangat nekad"balas raya memandang lurus ke depan
Setelah sepuluh nama di panggil oleh Jhonson mereka membawa sepuluh orang itu untuk mengikuti mereka.tiba tiba Thomas berdiri dengan tergesa gesa dan berjalan kearah para penjaga
"Look"ucap Aris, yang membuat raya menoleh
"Apa yang dia lakukan?"tanya raya pelan raya masih memperhatikan peria itu sampai tiba tiba Thomas membuat keributan dengan berteriak
"Mundur!"
"Apa masalahmu !"
membawa raya ke kamar dengan alasan mereka sudah mengantuk"Ayo kita harus pergi sekarang!"ucap Aris terburu buru membuka ventilasi sedangkan raya mencoba untuk mengunci pintu dengan menggunakan seprai kasur mengikat pintu itu
"Ayo aku selesai!"
••••••
Di sisi lain kelompok Thomas di kembalikan ke kamar dengan kasar. Lalu para penjaga itu mengunci pintu kamar Thomas pergi biasa
"Apa apaan kau tadi?"tanya Minho. Dengan wajah yang terlihat kesal
"Pikirmu dia akan membiarkan mu lewat?"tanya newt dengan kesal kepada Thomas, pria itu tak habis pikir dengan jalan pikirannya Thomas terlalu gegabah
"Tentu tidak"ucap Thomas dia mengeluarkan sebuah kartu yang dia ambil saat tadi membuat kericuhan
"Aku akan selidiki ada apa di balik pintu itu"ucap Thomas menjelaskan kepada teman temannya
"Bagus"gumam Newt singkat
"Dengar newt mereka menyembunyikan sesuatu mereka tak seperti yang mereka katakan!"ucap Thomas berusaha membuat Newt percaya, tapi newh hanya menggeleng
"Thomas, yang kita tahu hanya mereka yang menyelamatkan kita dari wicked mereka memberikan kita pakaian baru, makanan dan tempat tidur yang nyaman. Beberapa dari kita sudah lama tak mendapat kan itu"ucap Newt membantah apa yang Thomas katakan, temanya ini memang keras kepala
"Yaa tapi...."
"Beberapa dari kita lebih lama dari yang lain"ucap Newt terpotong dengan suara yang terdengar di bawah tempat tidur Thomas. Tiba tiba raya muncul di bawah mereka
"Hai, you must be Thomas",tanya raya yang membuat Thomas terdiam, pria itu menatap wajah yang selama ini dia rindukan, Thomas melihat kekasih nya dulu di depan matanya pria itu ingin sekali memeluk ingin bercengkrama Thomas ingin banyak bercerita, tatapan pria itu berubah menjadi sedih tapi ini bukan saat yang tepat
"What the-"
"Raya?"tanya thoma pelaan sedangkan gadis itu hanya mengangguk dan tersenyum
"Where's Aris?"tanya Thomas, tiba tiba Aris muncul memperlihatkan dirinya kepada thomas