13

18 2 0
                                    

Raya terus menunggu Thomas gadis itu sempat banyak berbincang dengan Lawrence dan berkeliling gedung ini lalu kembali ke tempat Brenda George dan frypan. Malam semakin larut tapi ketiga orang itu belum juga datang, raya sangat khawatir apabila terjadi sesuatu yang tak bagus

Gadis itu duduk di sofa bersama Brenda mereka cukup akrab dan sedikit banyak mengobrol

"Kau sepertinya nampak kelelahan, mau ku cari bantuan?"ucap Brenda raya menggeleng cepat dia tak apa hanya sedikit pusing saja

"Tidak perlu, terimakasih Brenda"ucap raya dengan lembut

Brenda jadi teringat saat pertama kali bertemu dengan raya. Saat awal bertemu raya nampak seperti gadis yang terlihat rapuh, tapi gadis itu sangat baik dia memperlakukan Brenda seperti sahabat yang sudah lama berteman. Gadis itu mempunya karakter tersendiri menurut Brenda dan dia cukup iri dengan raya, ada pria yang selalu di samping nya, Thomas. Brenda merasa bersalah saat dia mabuk dan mencium Thomas, tapi saat itu dia mabuk dia tak tahu apapun dan awalnya juga dia merasa Thomas dan raya sudah mempunyai hubungan. Tapi dia menghiraukan nya sampai dia melihat gadis raya dan Thomas bercumbu di dermaga

Tapi Brenda mencoba untuk ikhlas, dia pernah bertanya pada Thomas langsung. Jika mereka sudah mempunya hubungan sangat lama sebelum masuk kedalam labirin. Tapi akhirnya keduanya menjadi teman yang saling membantu

"Kau tahu, aku sangat iri padamu"ucap Brenda yang sekarang tengah duduk di samping raya, raya menaikan alisnya bertanya

"Kau cantik, kau pemberani dan ku dengar tadi saat Lawrence berbicara, kau sangat pintar. Bahkan kau mempunya seseorang yang akan terus menjagamu,seperti Thomas. Aku berharap bisa seperti dirimu "ucap Brenda , raya tertawa kecil

"Terimakasih tapi aku tak pernah merasa seperti itu, kau juga cantik Brenda , dan kau lebih kuat dari ku"balas raya tersenyum, tapi gadis itu menggeleng dan tersenyum sedih.

"Hei jangan mau menajdi seperti ku, sungguh benar benar tak enak. Sedari kecil aku sudah hidup di laboratorium bersama ilmuwan lainya, aku tak pernah tahu siapa orang tuaku dan bagian terburuknya aku yang tak kebal awalnya aku di biarkan dan hampir saja di buang tapi dr marry bilang kalau aku sangat pintar dari situ dr Paige mengambilku kembali dan merawatku untuk di jadikan sebuah alat menemukan berbagai macam obat, tak pernah aku dunia luar, hidupku di atur  sampai saat Thomas datang kedalam hidupku...itu sedikit mengobati rasa kesepian ku. Kau tahu Malah aku iri dengan dirimu. Kau punya George dia seperti ayahmu, aku suka saat melihat kau berinteraksi dengan nya"jelas raya yang membuat Brenda terdiam

"Kau iri padaku?"tanya Brenda, raya mengangguk

"Why?"

"Karena kau punya orang seperti Goerge dia seperti sosok ayah untukmu, kau hidup bebas sedari kecil dan melakukan apapun yang kau mau, kau punya cinta ayah yang blum pernah ku dapatkan atau mungkin tidak pernah"ucap raya yang membuat Brenda kembali terdiam

                                   ••••

"Tidak pasti ada jalan lain" ucap Thomas yang berjalan mondar mandir pria itu menolak usulan teman temannya lagi

Setelah kembali dari last city mereka kembali berkumpul bersama gally juga, membahas rencana agar mereka bisa masuk kedalam Wicked dan membawa Minho

Gally mencoba mengusulkan untuk menggunakan Teresa karna hanya dia lah di kenal oleh mereka dengan hubungan yang cukup dekat bersama Thomas sebelum raya hadir. Karena itu gally berpikir untuk memanipulasi Teresa dengan Thomas sebagai umpannya, tapi pria itu menolaknya mentah mentah

"Tommy, ayolah mungkin rencana gally bisa menjadi jalan masuknya kita kedalam Wicked"ucap raya pada Thomas, raya tahu tentang hubunganmya dengan Teresa

"We have to do this, demi minho,aku tahu kau peduli padanya"

Thomas x reader Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang