George terdiam sejenak tatkala mendengar ucapan raya, pria itu menatap gadis itu dengan sengit, lancang sekali pikir George. Pria itu masih berdiri di samping tuas sambil menatap Thomas dan teman temannya dengan dingin
"Aku masih menunggu jawaban kalian anak anak"ucap George
Thomas berusaha bersikap tenang. Thomas merasa George sedang mengancam mereka. Kalau bukan karna raya, Thomas benar benar tak bisa sabar.
"Dengar, kami memang tak banyak tahu tentang itu"jawab Thomas mencoba untuk tenang
George memiringkan kepalanya. Merasa tak puas dengan jawaban Thomas. Tiba tiba pria itu menurunkan tuas sedikit demi sedikit yang berhasil membuat kelompok Thomas berteriak heboh
"Woa! Woa! Oke! Oke!. Mereka bersembunyi di pegunungan. Mereka menyerang Wicked dan menyelamatkan banyak anak anak. Hanya itu yang kami tahu!"teriak Thomas dengan heboh
George terdiam pria itu seperti sedang berpikir keras. Saat dia hendak mengajukan pertanyaan lagi tiba tiba anak buah nya datang
"George"panggil anak buahnya, pria itu menatap kearah kelompok Thomas dan melihat kearah George dengan curiga
"Ada apa?aku sedang berkenalan dengan teman teman kecil ku, dan kami sudah selesai"ucap George dengan senyum kecil
"Hei tunggu kau sudah berjanji akan membantu kami?"tanya Thomas cepat
"Jangan khawatir kawan kami akan mengembalikan ke tempat asal mu"ucap George dengan tersenyum lebar lalu melegang pergi begitu saja
•••
Raya melihat ke sekeliling, melihat siapa saja yang berdekatan dengan penyangga atau tuas yang akan menurunkan mereka, raya melihat Teresa yang cukup memungkinkan untuk menggapai tuas nya
"Teresa kau bisa meraih tuas itu? Kurasa kau yang paling dekat"ucap raya kepada teresa
"Uhh?ya mungkin"jawab gadis itu tak pasti
"Oke. Minho Thomas bantu Teresa mendorong tubuh nya untuk mencapai tuasnya "ucap raya menyuruh kedua lelaki yg berdekatan dengan Teresa
"Huh?"
"Dorong saja"ucap raya cepat mendelik kesal kepad Minho
"Ok. Ok. I got it"
Thomas menghela nafas menatap kekasihnya lalu pria itu sedikit berayun dan meraih tangan Teresa. Dia meraih tangan Teresa agar gadis itu bisa lebih dekat dengan Minho
"Siap Minho?"
"Ya"
"Satu...dua...tiga... Dorong!"
Tubuh Teresa terayun kedepan karna dorongan yang Minho berikan. Namu rupanya dorongan Minho belum cukup Teresa masih belum bisa mencapai tuas tersebut
"Argh tak cukup jauh"gumam Minho menggeram kesal
"Shit"
"Sekali lagi"ucap Thomas kembali meraih lengan Teresa membawanya ke dekat Minho
"Ayo Minho lebih keras"Ucap Newt memberi semangat
"Satu...dua...tiga..."Minho kbali mendorong Teresa lebih keras. Kali ini Teresa berhasil menggapai tuas tersebut
"Yes! Yes!"
Teresa menurunkan tuas sedikit hingga tubuhnya bisa mencapai sisi lubang.gadis itu segera melepaskan tali dari kakinya sambil melihat sesekali keluar siapa tahu kan anak buah George datang. Setelah selesai membuka tali Teresa membantu teman temannya yang lain