Chapter 4

232 22 0
                                    

CERITA INI HANYA FIKTIF BELAKA

Dislaimer

Naruto : Masashi Kishimoto

Oshi no Ko : Aka Akasaka

Warning : Alternate Reality

--o0o--

"Papa!"

Naruto dengan cepat menangkap tubuh Ruby yang berlari ke arahnya. Senyumannya melebar melihat sikap antusias Ruby. Naruto meraih tubuh kecilnya dan mengayunkannya di udara.

Ruby dan Naruto ikut tertawa.

"owh, gadis papa yang manis, bagaimana harimu?"

Ruby cemberut lucu.

"tidak menyenangkan, papa tidak ada di sini"

Naruto mengerucutkan bibirnya, dia merasa bersalah pada putrinya yang manis.

"aah, maafkan aku, pekerjaan mengambil perhatianku lebih banyak"

Ruby mengubah ekspresinya dengan cepat, tidak ingin ayahnya memikirkan lebih banyak tentang kegalauannya yang sepihak. Dia tersenyum lebar dan memeluk leher Naruto erat.

"tapi semuanya sudah berlalu, papa ada di sini"

Naruto terkekeh, dia menarik Ruby lebih dekat dengannya.

"baiklah, aku ingin mengatakan rahasia padamu"

Wajah Ruby berseri, dia dengan antusias menarik Naruto yang tersenyum lebar padanya, merasa lucu dengan tingkah putrinya yang menggemaskan.

"apa itu? apa itu? katakan padaku!"

Naruto mendekatkan bibirnya di telinga Ruby.

"aku membawakan Ruby dan Aqua oleh-oleh"

Mata Ruby melebar, kilauan kesenangan sangat tergambar jelas dari kedua matanya. Dan Naruto tidak bisa menahan diri betapa menggemaskan putrinya sekarang.

"yeay! Ruby sayang papa!"

Ruby mencium pipi Naruto dengan senang. dia benar-benar merasa hidupnya diliputi kebahagiaan sekarang.

"tunjukkan padaku di mana kita bisa membuka oleh-olehnya prajurit kecil" Naruto tidak bisa menahan seringain lucu pada putrinya yang diliputi kesenangan.

"mari kita temui Aqua dan mama!"

"pilihan bagus, ayo kita berangkat!"

...

Ai menggelengkan kepalanya, sedikit heran dengan rasa antusias yang berlebihan menurutnya.

"ayolah Ai! aku sudah lama di Amerika, mereka perlu menghabiskan lebih banyak waktu dengan mereka" Naruto merasa tidak sama sekali terganggu dengan anak kembarnya yang menaiki tubuhnya, Ruby bahkan duduk di pundaknya. Aqua tidak lebih baik, dia menaiki punggung ayahnya.

"terima kasih oleh-olehnya Naruto-san, aku menghargainya" Miyako merasa segan, tapi dia mendapatkan bagiannya. pemuda itu tidak lupa padanya.

"oh santai saja, itu untukmu"

Ai menyerah, dia menarik Ruby dari atas pundak Naruto dan mendudukkannya di pangkuannya, Ruby cemberut karena merasa kesenangan dengan ayahnya diambil. Aqua mengambil kesempatan dengan bergelantungan di belakang punggung ayahnya.

"aku tau kamu lelah, penerbangan dari Amerika sangat jauh, beristirahatlah"

"Sama sekali tidak" Naruto merebut kembali Ruby dan mendudukkannya di pangkuannya. "pekerjaanku semakin padat dan aku tidak bisa setiap hari melihat mereka tumbuh, mereka anakku aku senang mereka bermain denganku"

UndertakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang