merelakan. 5

1.6K 140 3
                                    

Keesokan harinya Look dan orangtuanya sedang menunggu freen untuk sarapan bersama

"Bagaimana dengan pemotretan mu nak "-calista

"Aman kok ma "-look

"Papa liat pure sering mengantar mu pulang apa kalian mempunyai hubungan "-sean

"Apasih pa aku sama pure cuma teman hanya saja dia tidak mau meninggalkan ku sendiri di sana saat aku menunggu supir ataupun freen jadi dai mengantarku pulang "-look

"Dia care padamu yah "-sean

"Namanya juga temen pa, papa jangan berharap lebih "-look

Tak lama freenpun turun dan dia langsung duduk di samping look, look yang melihat adiknya seperti orang yang tidak punya tenaga diapun bertanya

"Kamu kenapa freen, kamu lagi sakit "-look

Sean dan Calista langsung melihat ke arah freen, Calista pun ikut khawatir karna melihat wajah anaknya begitu pucat

"Kamu sakit freen muka kamu pucat banget sayang "-calista

"Enggak kok ma freen cuma kecapean ajah "-freen

"Kalau kamu tidak sehat lebih baik kamu tidak usah ke kantor "-sean

"Iya sayang kamu istirahat saja "-calista

"Freen gpp kok pa ma lagian hari ini ada meeting penting dan harus freen yang hadiri "-freen

"Tapi kamu yakin nak mau tetep ke kantor "-calista

"Iya ma, mama gak perlu khawatir nanti freen minum vitamin "-freen

"Yaudah kalau gitu "-calista

Merekapun kembali melanjutkan sarapan mereka

•••••

Di garasi freen yang baru ingin masuk ke dalam mobil tiba-tiba look memanggilnya

"Freen "-look

Freenpun kembali berdiri dan menatap ke arah look

"Kenapa "-freen

"Hmm lo bisa gak anterin gua ke tempat pemotretan "-look

"Lo bisa bawa mobil sendiri kak lagian ada supir juga "-freen

"Tapi freen gua malas nyetir mobil dan gua mau di anterin sama lo, boleh yah "-look

"Kak gua udah bilang gua ada meeting hari ini "-freen

"Yah kan meetingnya jam 10 sekarang baru jam 7 lewat, lo cuma anterin gua kok gak nunggu "-look

"Yaudah terserah lo, gak ada menangnya juga gua kalau debat sama lo "-freen

Freenpun langsung masuk ke dalam mobil sementara look tersenyum kesenangan

Mobil

"E e freen kita ke mansion anunta dulu yah "-look

Mendengar hal itu membuat freen langsung menatap ke arah look

"Ngapain ke sana "-freen

"Becky baru ajah cht gua kalau dia gak ada yang anter ke tempat pemotretan jadi gua bilang sama kita ajah gpp kan "-look

Freen berpikir sejenak

"Sekalian gua jemput anda juga kan "-freen

"Yaudah sekalian juga guajemput anda "-freen

"Nah kan pas banget "-look

Merekapun langsung menuju ke mansion anunta

Skip~~~

merelakan (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang