merelakan. 14

1.2K 131 7
                                    

Hari-hari freen dan anda lalui dengan menyibukkan diri dengan fokus terhadap perusahaan yang mereka dan juga kerjasamanya

"Bagaimana freen apa sudah selesai "-anda

"Hmm sedikit lagi "-freen

"Yaudah kalau sudah selesai kita ke mansion ku dulu ada beberapa barang yang ingin aku ambil "-anda

"Hmm baiklah lagipula aku juga ingin ke mansionku, mama mengirim pesan kalau ada sesuatu yang ingin dia berikan padaku "-freen

"Baiklah, lakukan itu dengan cepat "-anda

"Baiklah "-freen

Saat tengah fokus mengerjakan proposal mereka tiba-tiba pintu terbuka

Cekleekk

Anda dan freen langsung melihat ke arah pintu dan memasang wajah datar mereka

"Lain kali ketuk pintu "-freen

"Tau nih udah berapa kali di kasih tau juga "-anda

"Haha iya-iya sorry "-nam

Merekapun duduk di sofa

"Kenapa? Tumben banget kalian ke sini "-freen

Heng menyandarkan tubuhnya dan mengangkat satu kakinya

"Kalian kenapa sih terlalu fokus dan sibuk dengan perkejaan itu sampai kalian tidak pernah menghibur diri kalian, untuk apa uang itu hah untuk apa "-heng

"Kalau tidak ada yang penting lebih baik kalian pergi aku dan anda masih sibuk "-freen

"Tapi yang dikatakan heng benar freen, kalian terlalu sibuk sampai kalian tidak pernah ada waktu untuk diri kalian sendiri, ingat freen jangan terlalu menyibukkan dirimu, carilah kebahagiaan mu juga "-nam

"Lalu kalian mau apa? "-freen

"Aku dan heng ingin mengajak kalian jalan-jalan sekalian meringankan beban pikiran kalian "-nam

Freen dan anda pun saling menatap

"Ayoklah, kalian terlalu sibuk sampai tidak ada waktu lagi untuk kami "-heng

Freen dan andapun akhirnya setuju karena bujukan dari teman-temannya

"Baiklah, biarkan aku mengemas ini "-freen

"Biar ku bantu "-nam

Sebelum mereka jalan-jalan anda dan freen menuju ke mansion mereka

Skip~~~

"Apa kalian tidak punya pakaian lain selain Hoodie hitam dan putih itu "-nam

Nam dan heng yang frustasi akibat outfit freen dan anda seperti seorang mata-mata apalagi mereka memakai kacamata hitam

"Udah nam kayak gini kan gua sama freen lebih nyaman lagian gua malas liatin ke orang-orang wajah ganteng gua entar ada yang suka lagi sama gua "-anda

"Dih PD banget "-nam

"Udah kalian jadi makan apa enggak sih "-freen

"Iya jadilah "-heng

"Makanya cepet "-freen

Andapun berjalan lebih dulu dan berbalik

"Siapapun yang duduk paling akhir dialah yang bakal bayar bill hari ini dan kita bakal duduk di meja no 4 "-anda

Setelah mengatakan itu andapun kembali berbalik ke arah depan namun dia langsung menabrak seorang wanita hingga minuman wanita itu membasahi anda

"Anda "-freen dan lainnya

merelakan (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang