WANITA REMBULAN

2 0 0
                                    

Inginku mencium rembulan manakala purnama sempurna

Niat itu lemah manakala tersadar bahwa aku hanya penghuni bumi yang terlalu banyak mimpi

Dia
Si Bulan Purnama yang memang tiada sudi terciumi olehku, memandang senyum iba

Mataku nanar berembas ilu tatapinya saat ia bergeser tak tinggalkan sedikit pun seberkas cahaya yang dulu pelukiku dengan benderangnya

Aku
Tidak lagi bersamanya.

                    PN. Pieng

Rimba Puisi, Bagaimana Aku akan Mengukir? "Jati"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang