3

459 31 0
                                    

Bel istirahat pun berbunyi seperti biasa seluruh siswa-siswi dari sekolah itu pergi ke kantin untuk memuaskan hajat dalam perutnya begitupun Aran dkk

Teman-teman Aran tampak bingung melihat Aran yang tidak seperti biasanya dengan wajah yang cukup kusut membuat suasana menjadi lebih tidak ceria?

"Lu kenapa ran?" Akhirnya Floran memberanikan diri untuk membuka suaranya

"Gue dijodohin"balas Aran Sontak semuanya kaget mendengar tuturan darinya

"haa?gimana-gimana lu dijodohin? gimana ceritanya buset" ucap ollan

Aran pun menceritakan tentang perjodohannya. Ia dijodohkan dengan sepupunya yang dari luar negeri itu,tapi dia tidak tahu siapa sepupunya tersebut. siapa namanya,bagaimana mukanya,Bagaimana sifatnya,makanan kesukaannya apa,nama peliharanya Apa hobinya apa Lho kok gini sih ngawur hehehe

"Padahal lu udah punya Chika ran, padahal chika cakep,putih,mulus,mata coklat,rambut pirang,kayak bule-bule beuh. chika buat gw ya kalau lu dijodohin, gimana cocok gak?" ucap ollan canda sambil tersenyum tengil

"Cocok, cocok buat oek hantam a" Ucap Aran
Semua pun tertawa mendengar balasan dari Aran, Aran pun juga kembali tersenyum tipis

"Jadi rencana lu gimana ran?"tanya floran

"Heumm gimana ya?" Dahi Aran mengerucut memikirkan sesuatu

____________________________________

Ting... Ting....

Suara bel sekolah berbunyi menandakan semua pelajaran hari itu telah usai Aran dkk pun juga segera pergi pulang ia tak mengantar Chika karna Chika ada ekskul seni disekolah

Sesampainya di rumah Aran ada mobil BMW 520i M Sport Lci terparkir di pekarangan rumahnya ia sangat bingung dan bertanya mobil siapa ini?atau apakah orangtuanya membeli mobil baru?

Ia pun langsung masuk kedalam rumahnya "Aran pulang" rumahnya tampak sepi. Sepertinya kedua orangtua Aran pergi entah kemana

Sesampainya diruang tengah ia melihat seorang gadis yang tengah menonton TV tepatnya menonton kartun duo botak. Aran pun memberanikan diri mendekati gadis tersebut

"Oy lu siapa masuk-masuk rumah gw?"
Ucap aran

Gadis tersebut pun sontak kaget dia pun langsung berdiri "maaf aku lancang, nama aku Reva adriana kamu pasti Aran kan? Salam kenal ya" Ucap reva sambil megulurkan tangan nya
"Cakep juga yak" batin Aran "Ran? Aran?" Ucap reva sambil melambaikan tangannya didepan wajah Aran, Aran pun kaget dan langsung tersadar

"Oh iya nama gw Aran, Aran pratama natio"

"iya aku udah tau masa sama calon suami sendiri gak kenal sih" ucap Reva sambil tersenyum tipis

"Calon? Calon lu bilang? Lu siapa sih datang-datang ke rumah orang tiba-tiba ngaku gw calon suami lu haa" Ucap Aran dengan kesal

Reva hanya membalas dengan senyum tipis dengan tatapan yang sulit diartikan entah apa yang ada dipikiran gadis tersebut namun Aran bisa merasakan bahwa gadis ini menyembunyikan sesuatu

Tak berselang lama Shani pulang "mamah pulang" ucap Shani sambil membawa beberapa barang sepertinya ia baru pulang dari berbelanja

"Eh Aran kamu udah kenalan sama sepupu kamu ini? Gimana cakep kan?" Ucap Shani sedikit menggoda Aran

"Oh iya untuk beberapa waktu ke depan Reva bakal tinggal dirumah kita karna dia bingung mau cari tempat tinggal dimana"

"Oh iya kamu mau kan sayang sama Reva" ucap Shani

"Mah aku udah bilang berapa kali
Aku gak mau dijodoh-jodohin sama siapapun mah. Lagian Aran udah punya Chika mamah tau kan" Aran pun kesal dengan mamahnya dan langsung bergegas masuk ke dalan kamarnya

"Maaf ya Reva Arannya begitu"

"Gpp kok mah lambat laun Reva pasti bisa luluhin hatinya Aran"

"Iya sayang, oh iya mamah ke kamar dulu ya mau mandi gerah banget ini"

"Iya mah" Ucap Reva sambil tersenyum tipis

Reva berpikir sejenak ia langsung pergi ke dapur untuk mengambil makanan dan minuman untuk ia bawakan kepadan sang calon suami(mungkin) ya setidaknya itu yang ia pikirkan.

Saat sudah sampai didepan pintu kamar Aran Reva mengetuk pintu kamarnya Tok Tok "Gak dikunci"teriak Aran dari dalam kamar Reva pun langsung masuk terlihat Aran yang sedang fokua dengan HPnya dengan posisi tengkurap ia pun menaruh makanan dana minuman tersebut di atas nakas di samping tempat tidur Aran, Aran pun melirik sontak terkaget dengan orang yang mengantar makanannya

"Lu ngapain siniii haa" Ucap Aran sedikit marah

"Bawain makanan buat calon suami" jawab Reva dengan polos. Aran pun bangun dari tempat tidurnya lalu mendekatkan diri ke Reva "Sekali lagi gw bukan calon suami lu jadi jangan kepedean" Aran menatap tajam ke Reva sedangkan yang ditatap tak sedikit pun gentar dengan gertakan Aran

Cup

Dengan cepat Reva mengecup bibir Aran lalu tersenyum manis "Kamu kalo lagi marah lucu ya" Aran mematung ketika dia dicium seperti itu pasalnya ia belum pernah dicium sama sekali dengan orang lain dan Reva lah yang mengambil First kiss milik Aran

-
-
-
-
-
-

Segini dulu yaaa sorry semalam gak up mager banget hehe oh iya kalian udah gak sabar gak sih nonton Ancika😋😋 aku sih sampe kebawa mimpi huhu

COUSIN (CHIKARAN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang