Afraid of wife

28

"Shhh"rentihan karina yang merasa bagian bawahnya sakit

Karina bangun terlebih dahulu, karina merasakan ada tangan yang melingkar di perutnya, disebelahnya karina melihat selimut yang menutupi seseorang

Karina membukanya dan terlihat winter yang masih tertidur dengan posisi memeluknya

Karina tersenyum beberapa detik setelah itu segera membangunkan winter karena karina takut jika minji terbangun tidak melihat dirinya di sisinya

"Sayang"ucap karina menggerakan badan winter

"Hm"deheman winter yang membuat dirinya mengeratkan pelukanya

"Bangun win"

"5 menit sayang"ucap winter menggerakan tangan nya menuju payudara karina

"KIM MINJEONG"teriak karina membuat winter terkejut langsung terduduk

"Banguninya yang bener dong sayang"ucap winter yang sudah terbangun

"Tadi udah, kamunya kebo sih, makanya aku teriak"

"Kenapa ngebangunin? Aku masih ngantuk"ucap winter menidurkan badanya dan kembali memeluk karina

"Nanti minji bangun win"ucap karina melepaskan pelukan winter

"Ck, mandi bareng?"

"Ngga"

"Yakin? Yaudah aku duluan ya?"ucap winter

Karina mengganguk, winter mencium bibir karina sekilas setelah itu langsung pergi kekamar mandi tanpa sehelai bajupun. Karina yang melihat itu menutup matanya

Karina yang akan berdiri merasa kesakitan dibawahnya "Shhh winter semalem main ga kaya biasanya"batin karina karena semalam winter main dengan kasar

Mau tidak mau karina harus menunggu winter Selesai dengan mandinya.

Beberapa menit kemudian winter keluar kamar mandi dengan menggunakan bathrobe yang emang sudah disediakan

"Sayang? Kenapa masih tiduran?"ucap winter yang melihat karina masih tiduran dikasurnya

"Bawah aku sakit win"ucap karina

"Ko bisa?"ucap winter duduk dipinggiran kasur lalu mengusap pipi karina

"Menurut kamu?"

"Gatau, orang kamu keenakan tadi malem"ucap winter yang mendapat pukulan keras dari karina

"Aw, ko mukul sih?"lanjut winter

"Ngomongnya gitu sih, bantuin aku"ucap karina merentangkan tanganya

"Isi bensin dulu"ucap winter

"Iya nanti aku kasih uangnya"

"Bukan yang itu"

"Terus?"

"Ini"ucap winter menunjuk payudara karina, karina melihat apa yang ditunjuk oleh winter segera menutupnya dengan selimut

"Ko ditutup?"kecewa winter

"Awas ah"ucap karina yang duduk dengan perlahan sambil memegang selimut yang menutupi dirinya agar tidak terlihat oleh winter

"Shhh"rintihan karina, winter yang kasian langsung menggendong karina ala bridal style  dan membawanya ke kamar mandi

"Mau aku bantuin mandi juga?"tawar winter

"Nggaa, sana keluar"ucap karina, winter akhirnya keluar tapi di hentikan oleh karina

"Tunggu diluar, nanti bantu aku lagi"