[🔞🔞]
Setelah berpamitan pada Minghao dan Jun, Jeonghan langsung bergegas pulang. Sepertinya ada kesalahpahaman antara dia dan seungcheol, dan Jeonghan juga sudah menduga siapa memberitahu kan nya seungcheol.
Sesampainya di rumah, Jeonghan sudah disambut oleh seungcheol yang menatapnya tajam dan hyejin di samping nya.
"Sudah puas kau menjadi jalang di luar sana?" Tanya seungcheol.
Jeonghan tidak menjawab, belanjaan yang ada di tangan nya jatuh. Air mata yang Jeonghan tahan sedari tadi jatuh begitu saja membasahi pipinya.
"Aku, bukan jalang. Melainkan dia" Jeonghan menunjuk hyejin yang terkejut.
"Yak! Kau sudah ketahuan menjadi jalang tapi masih saja mengelak dan menuduh ku, dasar kau laki-laki sialan!"
Hyejin berniat untuk memukul Jeonghan, tapi tangan nya langsung di tahan oleh seungcheol. "Lebih baik, kau pulang hyejin. Biar dia aku yang mengurus nya"
"Tapi say-"
"Ikuti kata-kata ku hyejin!"
Dengan berat hati hyejin meninggalkan sepasang suami istri itu.
Setelah kepergian hyejin, seungcheol langsung menarik lengan Jeonghan untuk masuk kedalam kamar, dan memojokkan Jeonghan diantara dinding dan tubuh besar nya.
"Dengan kau menjadi jalang di luar aku akan merasa bersalah dan mulai mencintai mu?!"
Jeonghan diam tidak berani menjawab, hanya ada suara Isak tangis yang keluar dari bibir itu.
"JAWAB AKU YOON JEONGHAN!!"
Plak!..
Seungcheol menampar pipi Jeonghan, membuat orang yang di tampar meringis kesakitan sambil memegangi pipinya.
"Kau bisu hah?! Kau tidak bisa berbicara? Sampai aku harus melakukan kekerasan padamu"
"Seungcheol mphh-"
Seungcheol melumat bibir Jeonghan dengan rakusnya, tangan kanan nya menahan tengkuk Jeonghan sedangkan tangan satunya lagi memegangi tangan Jeonghan yang memberontak.
Laki-laki itu melepaskan ciumannya, "ini kah yang kau mau Yoon Jeonghan"
Seungcheol melempar tubuh Jeonghan ke atas tempat tidurnya, dan langsung menindih tubuh ringkih itu.
Tanpa mengatakan apa-apa, seungcheol langsung merobek pakaian yang Jeonghan pakai dan membuangnya ke sembarang arah, ia juga membuka seluruh pakaiannya.
"Seungcheol-ahh hiks" Jeonghan memukuli dada bidang seungcheol saat seungcheol menerobos masuk kedalam miliknya.
Seakan tuli dengan jeritan Jeonghan, seungcheol terus saja memaksa memasukkan miliknya agar tertanam sempurna di dalam lubang Jeonghan, lidahnya bermain di dalam mulut Jeonghan dan sesekali menggigit bibirnya.
"Seungcheol hiks... Keluarkanhhh ini sangat menyakitkanhh ahhh... Berhenti Cheolhhh"
Jeonghan rasa bagian bawah nya sudah bengkak.
Seungcheol terus saja menggerakkan pinggulnya dengan cepat, dan kini mulutnya sedang bermain dengan nipple Jeonghan, menghisapnya kuat dan sesekali menjilat nya penuh nafsu.
Dalam satu hentakan kuat, seungcheol mengeluarkan banyak cairan kental berwarna putih di dalam Jeonghan.
"Ssshhh argghhh Jeonghanhh"
Seungcheol berbisik di telinga Jeonghan, "kau milik ku Jeonghan, tidak ada yang boleh menyentuh mu selain diriku, sayang."
Lalu kembali melumat bibir Jeonghan dengan penuh nafsu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Power Of Love || Jeongcheol [END]
Fanfiction"jangan pernah berharap aku akan mencintaimu, Jeonghan" "aku tidak membutuhkan cintamu, seungcheol. aku hanya menjalankan tugas ku menjadi seorang istri." Jeonghan, seorang anak laki-laki berusia 20 tahun yang menikah dengan seseorang yang di cintai...