[BL - END] I Have Amnesia, Don't be Noisy!

Bab 35

☆ Kebenaran ☆

***

Perkiraan Yuhua memenangkan proyek ini sekitar 6 miliar, jika melebihi jumlah tersebut tidak dapat terlaksana dan mudah merugi.

Kali ini diy ambil alih proyek Jiulang, merelakan sebidang tanah ini hanya untuk mengadu nasib.

Jika beruntung mendapatkannya dengan harga kurang dari 4,5 miliar, minta saja lembaga keuangan lain untuk meminjamkannya. Tapi kalau melebihi 5 miliar, tidak bisa minta.

Kini tertahan di angka 5,38 miliar. Harganya memang tidak murah, namun jika mendapatkannya bisa menghasilkan banyak uang. Hua Jiaxing mengalami situasi yang sangat rumit untuk sementara waktu.

“Selamat.” Zhong Yibin tersenyum dan pergi untuk berjabat tangan dengan tuan muda keluarga Hua.

Hua Jiaxing mengangkat matanya dan menatapnya: "Mengapa kamu berhenti tiba-tiba?"

"Oh, istriku tiba-tiba mengirim pesan WeChat. Begitu menundukkan kepala untuk menjawab, palunya sudah jatuh," Zhong Yibin tampak seperti dia kesakitan, "Kakakku pasti akan memukuliku sampai mati ketika aku kembali."

Hua Jiaxing tidak mempercayai kata-katanya dan menatapnya sebentar: "Jika kamu mendapatkan harga ini, kamu bisa mendapat untung. "

"Saya mendengar bahwa Yuhua membeli bangunan tua. tidak tahu apakah Anda memiliki cukup dana?"

Zhong Yibin mendekat sambil tersenyum dan berkata dengan suara yang hanya dapat dipahami oleh dua orang, “Jika Anda tidak mampu membelinya setelah digadaikan, ingatlah untuk memberi tahu saya, saya akan dengan senang hati mengambil alih.”

Orang yang melelang tanah ada aturannya, jika pembayaran tidak dapat dilakukan dalam waktu satu bulan, otomatis proyek akan dialihkan ke perusahaan dengan penawaran tertinggi kedua.

Dengan kata lain, jika 5,38 miliar tidak dapat diserahkan, Shengshi dapat menggunakan 5,18 miliar terakhir untuk mendapatkan proyek tersebut.

Hua Jiaxing menyipitkan matanya dan segera memahami apa yang direncanakan Zhong bersaudara. Jika penawaran dilanjutkan, Shengshi tidak akan menghasilkan banyak uang meskipun mendapatkan proyek tersebut.

Mereka tahu bahwa Yuhua telah menunda dana untuk proyek Jiulang dan tidak mampu membayar harganya. Jadi, dia memberikannya kepadanya dengan munafik, dan ketika dia tidak bisa membayar, dia melompat keluar dan mengambil yang sudah jadi.

Rencana yang bagus!

Kembali ke markas Yuhua, Hua Jiaxing mengetuk pintu kantor ketua.

“Katakan padanya bahwa penyelidikan lebih lanjut tidak akan menguntungkan siapa pun!” Kepala keluarga Hua, Hua Zhongyuan, ayah Hua Jiaxing, sedang berbicara di telepon, dan nada suaranya tidak terlalu bagus.

Setelah mengatakan itu, dia menutup telepon dengan amarah yang masih terlihat di matanya.

“Apakah ini masih tentang Luo Yuan?” Hua Jiaxing berjalan mendekat dan duduk di hadapan ayahnya.

"Anak ini, dia telah membuat kesalahan besar! Sekarang aku tidak bisa menahannya lagi, apa yang harus aku lakukan?" Hua Zhongyuan sangat marah sehingga dia menjatuhkan pena emas di tangannya, memegangi dadanya dan terengah-engah.

Hua Jiaxing segera mengeluarkan botol obat dari laci dan memberikan pil penyelamat nyawa kepada ayahnya.

Hua Zhongyuan memiliki seorang putra dan putri. Hua Jiaxing sudah tua. Kakak perempuan tertua jauh lebih tua darinya dan putranya sudah berusia dua puluhan dan namanya Luo Yuan.