[BL - END] I Have Amnesia, Don't be Noisy!

Bab 36

☆ Berteman ☆

***

Kakak laki-laki tertua dari keluarga Zhong menutup telepon tanpa daya dan memandang ayahnya yang duduk di samping.

“Tidak kembali?” Pastor Zhong sedikit mengernyit. Orang asing berambut pirang yang duduk di samping tidak mengerti apa yang mereka katakan dan hanya terus tersenyum.

“Tuan Dave, silakan minum teh,” Nyonya Zhong tersenyum dan membawakan secangkir teh untuk orang asing itu dan berbicara dengannya dalam bahasa Inggris yang fasih.

Pria ini bernama Dave, seorang psikiater yang dibawa oleh Pastor Zhong dari Amerika, sangat berpengalaman dalam menangani amnesia traumatis.

Pastor Zhong tinggal di luar negeri begitu lama hanya untuk membujuk dokter agar kembali ke Tiongkok bersamanya.

"Oh, terima kasih, Nyonya." Dave menunjukkan senyum Amerika yang hangat dan berterima kasih, "Yah, teh Cina rasanya enak sekali."

"Amnesianya disebabkan oleh pukulan di kepalanya. Seorang psikiater juga dapat menyembuhkannya ?"

Saat Zhong Yibin dirawat di rumah sakit, ibu Zhong mengunjungi semua dokter yang dia temui, tetapi dia tidak menemui psikiater, karena diagnosa rumah sakit mengatakan hal itu disebabkan oleh kekuatan luar.

"Begini. Manusia memiliki kesadaran permukaan dan pikiran bawah sadar. Pikiran bawah sadar sebenarnya adalah semacam cadangan memori. Jika bagian dari memori yang disimpan ini dapat dirangsang, itu juga merupakan cara untuk pulih," jawab Dave lembut.

Ibu Zhong mengangguk mengerti, berpikir sejenak dan berkata, "Kalau begitu, ketika anak itu kembali besok, kamu bisa mengatasi masalah homoseksualitasnya. Dia dulu menyukai perempuan."

Dave memandang Ibu Zhong dengan heran. : "Oh, Nyonya , Saya tidak bisa membantu dalam hal ini. Homoseksualitas bukanlah penyakit mental, itu hanya pilihan pribadi. Sama seperti Anda suka makan sayur dan Tuan Zhong suka makan daging, itu bukanlah sesuatu yang bisa diselesaikan oleh psikiater."

-

Empat orang yang diyakini Zhong Mu sakit jiwa sedang saling menatap di restoran berputar di gedung pencakar langit.

Ketika Zhong Yibin tiba bersama Chu Qin, Yu Tang dan istrinya sudah berada di sana selama beberapa waktu.

Piala kristal yang indah itu berisi cairan gelap yang sekilas tampak seperti anggur merah, tetapi setelah diperiksa lebih dekat, cairan itu masih menggelegak. Yu Tang memegang gelas, mengocoknya perlahan, dan mendentingkannya dengan pemuda tampan yang duduk di sebelahnya.

Pemuda itu sangat cantik, berkulit putih dan bersih, dengan temperamen yang luar biasa, ia juga memegang segelas minuman bersoda di tangannya dan mendentingkan gelas dengan Yu Tang.

“Tuan Song,” Chu Qin mengangguk dan menyapa. Ini Song Xiao, presiden muda Xinghai Entertainment.

Song Xiao tersenyum tipis, berdiri dan berjabat tangan dengan Chu Qin, tetapi Yu Tang meraihnya dan menolak menjabat tangannya.

Tangan Chu Qin berhenti di udara, tetapi ekspresi wajahnya tidak berubah sama sekali. Dia menarik tangannya dengan sangat alami: "Guru Yu sangat ketat."

"Huh." Yu Tang mendengus dan menyesap minumannya.

Zhong Yibin memelototi Yu Tang, tapi dia tidak ingin berjabat tangan, jadi dia tidak mengatakan apa-apa lagi dan duduk dengan Chu Qin di pelukannya.

Pelayan datang untuk menuangkan anggur. Mata Chu Qin melebar saat dia melihat pelayan dengan pakaian mewah perlahan-lahan menuangkan anggur dari botol kaca. Meskipun botol kaca itu sangat mewah, itu tidak dapat menyembunyikan fakta bahwa "Coca -Cola" tercetak di atasnya!