"Yue Shen, Ampuni aku... aku tidak akan mengganggu manusia lagi!! Kau bisa memegang janjiku kali ini!!"Teriakan memelas memekakkan telinga tidak digubris oleh sosok tampan yang ia panggil Yue Shen, Dewa Bulan. Sosok yang menjaga keseimbangan kehidupan malam manusia. Ia memijit kepalanya yang cukup pening karena sudah terlalu banyak ruh jahat yang berbuat onar belakangan ini.
Yue Shen menghela nafasnya berat, "ha~kau pasti bohong lagi.."
"Ayolah, Yue Shen.. aku benar benar berjanji tidak akan mengulangi hal ini lagi."
Yue Shen melirik siluman air yang baru saja ia tangkap, siluman itu hampir saja membuat onar dengan membalikkan perahu nelayan yang sedang mencari ikan di laut. Dewa itu dilema, ia membenci sifatnya yang selalu bermurah hati kepada siluman siluman ini, sepertinya pekerjaan ini tidak cocok untuknya.
"HEI, YUE SHEN.. APA KAU SUDAH MENJADI TULI?!""Haaa, aku malas sekali berdebat denganmu, sepertinya kali ini aku harus memotong tangan atau kakimu terlebih dahulu sebelum aku melepaskanmu.." ujar Yue Shen dengan wajah malas, ia menopang wajahnya dimeja batu, seraya menatap siluman air yamg tengah terikat tali bulan yang mengeluarkan cahaya keemasan.
Siluman itu kemudian melunak, "ehehe, T-Tuanku... ku mohon lepaskan saja aku, bukan aku sudah berjanji padamu, aku akan menepatinya..hiks," ujar Siluman itu dengan wajah sedih dan terisak.
Mendengar siluman air yang menangis begitu sedih membuat Yue Shen turut luluh dan mulai mempercayai siluman air itu, "kau tidak akan mengulanginya lagi, bukan?"
Siluman itu mengangguk.
Yue Shen kemudian menarik kembali Tali Bulan yang mengikat tubuh siluman itu, detik berikutnya siluman itu menyerang Yue Shen hingga dewa itu terluka. "Kau一"
"Yue Shen!!" Pekik seorang dewa lain dengan pakaian serba kuning dan sigap untuk menolong Yue Shen, tapi siluman itu menyeringai, "Dewa bodoh.."
Ia tertawa dengan keras dan pergi meninggalkan kediaman Yue Shen. "Yue Shen, kau tidak apa-apa?" Ujar Dewa yang baru saja tiba itu, ia segera menolong Yue Shen untuk duduk. "Aku tidak apa-apa, Xing-Shen"
[Xing-Shen adalah Bintang langit yang membantu para dewa untuk mengatur langit agar tetap berjalan sesuai porosnya]."Yue Shen, lagi lagi kau terluka seperti ini?"
Yue Shen terdiam, ia yakin Xing-Shen akan mengomelinya karena ia dengan mudah terkecoh oleh siluman lagi.
Ya. Lagi.
Ini bukan kali pertama Dewa Bulan ini tertipu. Namun, Yue Shen sudah berkali-kali ditipu oleh para siluman yang ia tangkap karena kebaikan dan kelembutan hatinya.
"Yue Shen, sebaiknya kau meminta kaisar langit untuk mengganti pekerjaanmu, kau terlalu lembut Yue Shen."Yue Shen menghela nafas pasrah, "Aku sudah memintanya, tapi ia bilang kita kekurangan Dewa yang bisa menangani urusan langit."
"Andai kau bisa membuat teman sendiri," ujar Xing-Shen secara asal. Namun, itu tanpa sengaja membuat Yue Shen mendapatkan ide. Ia memang tidak bisa membuat manusia utuh, tapi ia bisa membuat Hewan Langit dengan sedikit intisari nadinya."Mungkin aku bisa membuat asisten untukku, untuk membantuku mengandalikan para Siluman ini, aku membutuhkan sosok yang kuat gesit dan ditakuti namun tidak menakutkan," ujar Yue Shen dengan bersemangat.
Xing-Shen mengeryitkan alisnya tak paham, "kenapa keinginanmu begitu sulit dimengerti, kau cukup menciptakan seekor anjing atau kucing untuk membantumu," cecar Xing-Shen lagi pada Yue Shen.
"Haha, aku juga ingin hewan piaraanku terlihat menggemaskan seperti aku," ujar Dewa itu seraya mengibaskan rambut peraknya kebelakang.
Xing-Shen sedikit membuat ekspresi wajah menjijikkan karena ia baru saja mendengar hal yang begitu konyol dari Dewa Bulan, meskipun ini bukan pertama kalinya tapi Bintang kecil itu masih belum terbiasa.
KAMU SEDANG MEMBACA
🌙 MOON FOX - Love is Sacrifice [BibleBuild]
FanfictionBible yang diusir dari rumah karena terjerat hutang harus rela tinggal di sebuah bangunan kuil tua. Bible harus berusaha menyambung hidup dengan bekerja di sebuah Klinik Hewan, namun keanehan terjadi. Setiap malam Bible menerima gangguan-gangguan da...