M.W 10

737 51 23
                                        

💗 happy reading 💗

•••••

Setelah cukup lama disana, taehyung pun mengajak sang istri untuk pulang, dan lisa hanya menurut

"Sayang, ada yang mau dibeli gak" tanya taehyung yang sudah menduduki kursi kemudi

Lisa menggelengkan kepalanya
"Engga, kita pulang aja, ngantuk" ucap lisa

"Yaudah, let's go kita pulang"

Tak butuh waktu lama mereka pun sampai dimension

Irene yang mendengar suara mobil sang suami segera turun untuk menyambut kedatangan nya, dengan berpakaian super ketat dengan memperlihatkan belahan dada yang menonjol, pakaian yang dia kenakan sangat tipis, dan sangat nambak warna dalaman

Dia dengan semangat membuka pintu dengan senyuman manis kearah taehyung, dapat dia lihat keterkejutan diwajah lisa, hatinya bersorak tapi melihat tatapan taehyung yang amat-amat dingin membuat nya sedikit ciut

Tapi dia segera menepis pikiran negatif nya, dan berjalan kearah taehyung berniat untuk memeluknya

"Stop!" Ucap taehyung

Irene mematung
"Kenapa, aku kangen" ucap irene dengan nada yang dilembut-lembutkan

Lisa memutar bola matanya males dan langsung pergi dari hadapan irene tanpa berpamitan kepada sang suami

Taehyung memandang sang istri yang sudah memasuki lift, matanya kembali memandang kearah irene dengan pandangan tajam, siap untuk menguliti

"Kamu dari mana, kok lama banget baru pulang" ucap irene

"Bukan urusan lo" setelah mengatakan itu taehyung berniat menyusul sang istri

Irene yang melihat itu segera berlari memeluk tubuh sang suami, taehyung yang dipeluk, merasa darahnya mendidih, rahangnya mengeras, kepalan tangannya menguat

Apalagi saat menemukan presentasi lisa diatas memandangnya dengan pandangan sulit diartikan, lisa pun pergi dan masuk kekamarnya

Taehyung yang melihat itu segera mendorong irene dengan kasar

"Kurang ajar! Lo gak berhak nyentuh gue" ucap taehyung menahan amarah

"Tapi aku istri kamu tae, aku pengen disentuh" ucap irene dengan lantang

Taehyung tertawa terbahak-bahak

"Mau disentuh? Jangan mimpi jalang, masih untung lo, gue biarin tinggal dimension gue, dengan uang bulanan 50juta, seharusnya lo bersyukur gue tampung disini" sarkas taehyung

"

Tapi semua itu belum cukup bagi aku, aku mau merasakan tubuh kamu tae" ucap irene

"Gue gak sudi disentuh sama lo, seharusnya lo bersyukur bisa hidup enak disini, dan sadar diri siapa lo dan siapa gue"

"Walaupun status lo istri gue, tapi gue gak nganggap lo sebagai istri gue, jadi jangan lancang jadi orang" dingin taehyung

Irene mengeraskan rahang nya mendengar perkataan taehyung, emosi sangat amat tinggi saat ini tanpa memikirkan kedepannya akan berdampak pada dirinya

"Kamu kenapa gini, biasanya kamu diam aja aku bicara macam-macam, apa jangan-jangan karena jalang itu, IYAKAN! "

Plak

"Sekali lagi lo ngomong gitu, gue sobek mulut lo itu" dingin taehyung sambil mencengkram rahang irene dengan kasar

Tanpa perasaan taehyung menyeret irene ke sebuah ruangan dan itu membuat irene ketar-ketir, karena dia sangat tau kegunaan ruangan tersebut

"Jack ambil cambuk"

Nama yang dipanggil itu segera mengambil cambuk dan menyerahkan langsung ke tuannya

"Udah berapa kali gue peringatin, jangan ikut campur, jangan sok berkuasa, dan kali ini lo dengan kurang ajar nya menghina istri gue" ucap taehyung dengan dingin

"Tapi aku juga istri kamu tae" entah keberanian dari mana dia bisa menjawab gitu

"Gue gak pernah anggap lo istri gue, dan sekarang rasakan hukuman lo"

Classtt

Classtt

Classtt

Classtt

"Hiksss... Ampun tae hikssss"

Saat taehyung ingin mengayunkan cambukan, pintu ruangan terbuka dengan kasar, ingin dimengumpati tetapi urug karena melihat sang istri tercinta berdiri didepan pintu

"Honeyyy" rengek nya manja

Taehyung, yang awalnya sangat menyeramkan dengan wajah dingin itu hilang seketika dan digantikan dengan wajah lembut

"Kenapa hmm" jawab lembut taehyung

"Masih lama, aku ngantuk, mau dipeluk sambil dipuk puk" ucap lisa sambil mengerutkan bibir nya

Sangat menggemaskan batin taehyung

"Sebentar lagi ya"

"Gak mau ihhh"

"Sayang...."

"Terserah! Aku ngambek"

Astaga taehyung rasanya ingin menerkam sang istri karena terlalu gemes, bagaimana tidak bibirnya yang maju itu sambil mndumel sangat ingin di lahap, mana ngambeknya bilang-bilang lagi

Matanya terarah kearah irene yang sudah tak bedaya mungkin pingsan? Entah lah

"Kalian urus, kalau pingsan kalian bawa dia kekamarnya, ingat! Jangan diobati"

Setelah mengatakan itu, taehyung bergegas menyusul sang istri yang mungkin masih mendumel

Ceklek

Dapat dia lihat punggung sang istri yang tertutup selimut sampai leher itu

"Lihatkan baby, daddy kamu gak sayang sama mommy lagi"

"Jahat banget sama kita, hikss kan mommy pengin dimanja-manja"

Taehyung tak tahan, dia pun mendekat dan duduk dibelakang tubuh sang istri sambil memegang pundak lisa

"Sayang, katanya mau peluk sama puk-puk, sini mukanya hadap aku hmmm"

"Gak mau"

"Yakin gak mau, aku pergi nih"

"Jangannnn"

"Haha, ayo sini peluk suaminya dulu"

Lisa pun membalik tubuhnya dan langsung memeluk sang suami dan langsung mencium aroma suaminya yang sangat-sangat memabukan




Terimakasih yang sudah setia membawa walaupun setelah sekian lama baru update, karena untuk saat ini aku fokus di aplikasi FZ, jangan lupa komennya ya supaya aku bisa nulis dan update lagi

TERIMAKASIH 💗💗

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 21, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MY WIFE // TAELICETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang