Seorang Peri di Tengah Hutan

530 56 37
                                    

Anyeonghaseyo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Anyeonghaseyo.. ☺️
Siapa yang kangen JK-Ara?
Sudah siap membucin? 🤭

 ☺️Siapa yang kangen JK-Ara?Sudah siap membucin? 🤭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***
.
.
.
.
.

Angin sepoi membuat helai demi helai rambut Jiyeon menari-nari mengenai permukaan kulit wajahnya. Hal itu membuat Jungkook menyingkirkan rambut yang menghalanginya menikmati indah pesona wajah sang kekasih hati.

Jiyeon menoleh lalu tersenyum. "Dari mana saja?" tanyanya, masih dengan senyuman yang tak kunjung pudar dari bibirnya.

"Dari kantin," jawab Jungkook. "Bersama Eunwoo," sambungnya. Ekspresi wajah Jiyeon langsung berubah.

Hal itu karena Jiyeon bisa menebak jika Jungkook dan Eunwoo pasti sehabis membolos kuliah. Jungkook memang sosok yang kurang disiplin dalam hal belajar, apalagi mata kuliah tersebut membosankan menurutnya.

"Jangan bolos terus. Kita kan, sudah mau lulus. Nanti bisa-bisa kita tidak wisuda bersama," celetuk Jiyeon. Gadis tersebut menghadap ke samping kiri di mana Jungkook berada.

"Iya, iya. Besok aku akan masuk kelas," kekeh Jungkook seraya mengusap pucuk kepala Jiyeon. "Ayo, kita pulang," ajaknya.

Mereka berdua berjalan beriringan menuju area parkir. Keduanya terlihat masih berbincang hangat dan sesekali terdengar gelak tawa, entah apa yang mereka bicarakan. Gadis yang telah dikencani oleh Jungkook selama hampir satu tahun tersebut sedikit banyak telah mengubah dirinya.

"Jungkook!" panggil Mingyu dari arah belakang membuat Jungkook maupun Jiyeon menoleh ke arah sumber suara. "Kau sudah membaca pesanku?" tanya Mingyu. Dia sedikit terengah sebab sehabis berlari menghampiri Jungkook.

Jungkook berekspresi seakan bertanya ada apa menggunakan kode yang Mingyu mengerti. Oleh sebab itu, Mingyu merasa segan mengatakan niatnya, karena ada Jiyeon di sana.

"Nanti malam datanglah ke tempat biasa, ya," ajak Mingyu. Dia menoleh sekilas pada Jiyeon lalu kembali fokus menatap Jungkook.

"Tapi nanti malam--" Kalimat Jungkook menggantung karena Mingyu buru-buru menyela.

LISTEN TO YOUR HEARTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang