6.Luck🤞

23 14 0
                                    

Hari demi hari, laras dan arjuna semakin dekat, mereka bergurau bareng, makan pecel bareng, pulang bareng, makan bareng, diskusi bareng.

Karna sejatinya menjadi ketua OSK, biasanya lebih deket ke ketua OSIS kan?.

Hingga muncul benih benih cinta di hati laras.

Hingga saat ditengah tengah kerja kelompok, laras senyum senyum sendiri.

Sampai sampai nisa menggodanya.

"Ekhm.. "

"Senyum senyum sendiri.. "

"Siapa? "
Tanya laras kebingungan.

"Ya kamu lah, ras.. "
Ucap Felix yang berada di samping tempat duduk laras.

"Ya iya lah nis, biasanya itu...ketua OSK deket banget sama ketua OSIS "
Ucap Saira.

"Setelah jadi ketua OSK, rasa cintanya balik lagi, tuh.. "
Ucap Felix menggoda laras kembali.

"Tapi, aku rasa setelah menjadi ketua OSK, dan pasti deket sama kak juna, itu ga akan membuat kak arka tau soal cintaku kepada dia. "

"Ya, gapapa lah, ras.. Yang penting kamu kan deket banget dengannya. "

"Kayaknya, aku bakal jujur aja deh ke kak arjuna. "

"Serius, ras? "

"Iya, aku ga tahan menyimpan rasa ini lama lama. "
Ucap laras meyakinkan teman temannya.

"Kayaknya jangan dulu deh, ras kami takut kamu kenapa napa. "
Saran Felix lembut.

"Emang kenapa?, jujur itu salah ya? "
Tanya laras.

"Ya enggak ras, tapi sebaiknya ga usah dulu deh, aku takut nanti kamu bakal lebih terluka. "
Ucap Saira.

Laras terdiam memikirkan.
Akankah ia mengungkapkan semua rasa cintanya?.

hingga pagi telah datang, laras bersiap siap ke sekolah.

Pelajaran dimulai seperti biasanya.

Kringgg..

Bel istirahat berbunyi.

Kali ini, laras tengah berjalan di lorong lantai 2 sekolah,sambil menikmati pemandangan sawah yang indah.

Laras berniat akan pergi ke kamar mandi, tapi tiba tiba, ia melihat arjuna yang sedang mendengarkan musik dari headset miliknya.

Arka juga sambil menikmati angin sepoi sepoi di sana.

Awalnya sih, laras ragu tuk mendekatinya, tapi kemudian ia berubah pikiran.

Dengan perlahan, laras mendekati crush nya itu.

"Eee..,kak arjuna.."

Arjuna kemudian melepas headset di telinganya.

"Kenapa, laras? "

"Eee.. Gimana kabar kakak? "
Tanya laras basa basi.

"Baik, kalo kamu? "

"Alhamdulillah, baik juga.. "

"Eee, kak juna.. "

"Iya?.. "

"Laras boleh jujur ga? "
Tanya laras.

"Soal apa?
Tanya  pria itu balik.

" soal, gantungan kunci itu. "
Ucap laras.

"Gantungan itu, aku yang kasih Kak.. "

"Serius, ras? "

"Sebenarnya, aku pengen ngucapin terimakasih sama orang yang kasi aku gantungan ini, karna secara ga langsung,gantungan ini membuatku selalu tersenyum akibat gambar nya yang indah. "

"Makasih ya, laras.. "

Laras mengangguk.

"Eee, aku ke perpustakaan dulu, ya ras.. "
Pamit arjuna lagi.

Tanpa aja jawaban apapun, laras tak menjawabnya.

Ketika arjuna tengah berjalan tak jauh dari tempat berdiri nya laras di sana, laras menghentikan pria itu tiba tiba.

"Kak arjuna... "

Arjuna membalikkan badan dan menghampiri laras kembali.

"Ada apa, ras? "
Tanyanya.

"Boleh aku jujur satu kali lagi? "
Pinta laras lagi.

"Soal apa? "

Laras terdiam sejenak, ia merunduk ke bawah, sama sekali tak menatap Arjuna yang kini berada tepat di depannya.

"Ras? "

Sayup sayup air mata laras terjatuh.

"A-aku.. "

"Aku suka sama kak arjuna... "

Tak membalas omongan laras, arjuna malah menasehati nya.

"Aku juga suka kamu kok, ras.. "

Senyuman manis terpapar di wajahmu laras.

"Teman temanmu juga suka sama kamu, karna kamu ketua OSK sekaligus teman yang baik"

Secara tak langsung, laras merasakan rasanya di tolak.

Senyuman di wajah laras memudar, laras kemudian membalik badannya membelakangi arjuna, ia berjalan sambil di arungi rasa kekecewaan.

"Aku tak akan pernah mengerti cinta sebelum aku mengenalmu, tapi.. Mengapa engkau membuat rasa cintaku memudar kembali?"

"Hari ini, aku menyadari satu hal, bahwa jangan berharap lebih kepada orang yang sama, karna itu akan membuat hati bertambah sakit. "

-laras-

FIRST LOVE ✔ (SELESAI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang