NELPER CHAPTER 22

19 3 1
                                    

"Assalamualaikum mah,mamah dapat undangan untuk hadir ke sekolah"kata Dito di telepon

"Coba kamu telpon kakak kamu dulu,mamah lagi sibuk soal nya"jawab ibu Dito

"Ya sudah aku coba telpon teteh dulu"balas Dito sembari mematikan telepon nya dan ia segara menelepon kakak nya

"Hallo teh, sekolah meminta orang tua saya hadir ke sekolah,tadi saya udah coba bilang ke mamah tapi mamah gak bisa, tolong wakilin yaa teh"kata Dito ke kakak nya

'iyah nanti teteh pulang'balas Kakak nya dito

"Terimakasih teh"saut Dito sembari mematikan telepon nya

Di saat dito sedang menelpon dengan kakak nya tiba tiba July menghampiri Dito

"To serius amat nelpon nya, emangnya abis nelpon siapa"tanya July sambil menepuk bahu Dito

"Sama kakak saya Jull"balas Dito

"Emang nya lu punya kakak.?"ujar July

"Punya,dulu Deket banget"saut Dito dengan wajah tidak bersemangat

"Udah lah gak usah lemes gitu nanti sore kita nongkrong di bawah kaki gunung sama anak anak"ajak July ke Dito

"Wah boleh tuh,ajak Vika boleh kali ya,"tanya Dito ke July

"Boleh,kalo si Vika nya mau"balas July

"Mau lah,kan yang ngajak nya si ganteng"timpal Dito sembari tersenyum

"Cielah,bayaran sewa Kriss belum nih ngomong ngomong"kata July

"Nanti lah kalo gua udah di terima baru gua bayar,10 ribu"saut Dito

"10 ribu doang mah buat apaan to,taekin lagi lah"balas July

"10 ribu bisa buat beli roko,kopi, lumayan kan,dah lah gua mau ke kelasnya Vika dulu"kata Dito sembari meninggalkan July

Sebelum sampai ke kelas Vika,
Dito melihat Rifki yang memberikan cincin ke vika,

"Happy birthday ya vik,ini untuk kamu"kata Rifki

"Maaf Riff,aku gak suka perhiasan,soal nya aku masih sekolah,aku lebih suka boneka"balas Vika

"Ya sudah kamu terima dulu cincin nya,besok aku bawain boneka panda"saut Rifki

"Sekali lagi aku mohon maaf ya Rif,aku gak suka panda aku lebih suka singa"kata Vika

Rifki tidak membalas perkataan Vika,karena ia tau Vika telah menyukai Dito,lalu Rifki meninggalkan tempat duduk Vika
Sedangkan di luar kelas Dito tersenyum sangat senang,dan Dito tidak jadi menghampiri Vika karena ia tidak membawa hadiah ulang tahun

"Kedenge teu Maneh lauk,Vika suka aing,jehh maneh mah di ajak ngomong teh lain na jawab malah cicing wae,Kela kela karena poe iye aing ker seneng ku aing di pang neangaken cacing Jang maneh"kata Dito mengajak ngobrol ikan yang berada di kolam depan kelas Vika

(Dengar gak kamu ikan,Vika suka aku,jehh kamu mah di ajak ngobrol bukan nya jawab malah diem aja, sebentar karena hari ini aku lagi senang sama aku di cariin cacing buat kamu)

Ketika Dito sedang mencari cacing tiba tiba Vika dan Mirna keluar dari kelas ia gak sengaja melihat Dito yang sedang menggali gali tanah

"Ker naon si Dito mir"tanya Vika ke mirna

(Lagi ngapain si Dito mir)

"Teuing Tah,si Dito mah sok Aya Aya wae kalakuan na"balas mirna

(Gak tau,si Dito mah suka ada ada ajah kelakuan nya)

Ternyata bukan Vika saja yg melihat kelakuan Dito,July juga datang ke kelas Vika untuk mengajak Dito merokok

"To,katanya mau ke si Vika,lu ngapain malah ngegali tanah"teriak July ke Dito

"Jehh malah nanya,gewat kadie Jull bantuan aing,neangan cacing Jang lauk soal na iyeh lauk kr Aya nu ulang tahun"kata Dito Sambil terus menggali tanah

(Jehh malah nanya,sini cepet Jull bantuin saya,nyari cacing buat ikan soal nya ini ikan lagi ada yang ulang tahun)

Vika tersenyum mendengar jawaban Dito yang sangat aneh ia segara menghampiri Dito lalu memegang tangan Dito mengarahkannya ke wastafel untuk Segera di bersihkan

"Jangan ikan aja lah yang di kasih hadiah,calon istri kamu juga mau"kata vika sembari membersihkan tangan Dito

Dito tidak menjawab perkataan Vika tangan Dito yang sedang di pegang oleh Vika gemeter keras

"Kamu kenapa gemeter"tanya Vika

"Terkena tegangan seribu volt mangkanya gemeter"balas Dito

"Emang nya aku listrik apaa"saut Vika

"Nanti malam ikut ke cisantana ya,biar kamu tau dunia itu seperti apa"ajak Dito

"Iyahh sama siapa saja"tanya Vika

"Banyakan"timpal Dito

"Okeh,nih udah bersih"ujar Vika

"Terimakasih"jawab Dito

"Sama sama"kata Vika

Di saat Vika sama Dito sedang asik ngobrol tiba tiba July nyambung

"Yehhh malah drama,too mau ikut kaga"suara July dari belakang Dito

"Iyahh ikut,"jawab Dito sebelum Dito menghampiri July ia berkata ke ikan.

"Ikan hadiah nya kapan kapan ya, sekarang kamu puasa dulu biar nanti kalo kamu mau di Potong sama di goreng gak mempan"

"Stres boa si Dito vik"kata Mirna

(Stress kali si Dito vik)

"Bukan stres itu namanya jiwa sosial nya tinggi,ke ikan aja perhatian apalagi ke pacarnya"balas Vika

"Kamu udah di kasih hadiah ulang tahun emangnya sama dito.?"tanya Mirna

"Belum kan aku kan bukan pacarnya,udah lah ayo pergi"balas Vika sambil tersenyum

Jangan lupa vote yaa
Biar gua semangat ngapdate nya
Btw gua baru belajar bikin cerita

Mohon maaf banget kalo banyak kurang nya.

NELPERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang