Rival

14 3 0
                                    

Cepet kan updatenya wkwkwk, gatau deh kenapa akhir akhir ini ada aja semangatnya, mungkin pengaruh habis nonton drakor aowkaowkwok.
Sebenernya mau up ini karna spesial hari valntine dan pemilu, eh tapi malah lupa hehe. Gamau basa basi langsung aja ke ceritanya

Happy readingg!!
.
.
.
.
.
.

"Saskara!!" Panggil seseorang berlari menuju kearah Kyujin.

"Hah??" Saut Kyujin terhadap orang yang memanggilnya.

"Ehh Jiji, ada apa ji?"

"Ngga cuman mau nyamperin. Ewon kemana??" Tanya Yeji yang tak melihat keberadaan Haewon sama sekali.

"Lagi di ruang osis dia di panggil sama ketos" jawabnya.

"Loh kok lo ga ikut ke ruang osis??" Tanya yeji kembali.

"Ngga di panggil, lagian gue juga males"

"Ohh, yaudah ayo ke kantin, di sana udah ada Lily, Rene sama Nindya" ucap Yeji lalu hendak menarik tangan Kyujin.

"Loh ada Nindya juga?? Ningning kan??" Tanya Kyujin dengan sedikit kaget.

"Iyaa, temen kelasmu kan Ra??" Tanya balik Yeji.

"Iya, ayo ke kantin" mereka pun pergi ke arah kantin.

"Jiji Saskara sini!!" Panggil Irene bersama Lily dan Ningning.

"Suara lo gede banget Ren, gendang telinga gue pecah kayaknya" kata Kyujin.

"Emang telinga lo punya gendang?? Kalo pas adzan di pake gitu??" Tanya Lily bercanda.

"Tolol, auah"

"Lo ga mesen makanan Jin??"

"Stop panggil gue Jin, gue bukan jin. Gue udah pesen burger sama es coklat tadi"

"Ohh"

"Lo sendiri pesen apa Nin?" Tanya balik Kyujin.

"Gue cuman pesen cilung sama kentang doang tadi, nafsu makan gue gaada" balas Ningning.

"Ohh" pesanan Kyujin pun tiba, ia tanpa basa basi langsung melahap burger itu dengan tidak santai.

"Pelan pelan Ra makannya, ntar keselek" benar perkataan Irene, kini Kyujin tersedak dan langsung di sodorkan minum dengan Yeji.

"Kan apa gue bilang, ntar keselek" ucap Irene.

"Yeuu pake ngomong sihh, kalo lo ga ngomong ga bakalan keselek gue" balasan Kyujin pun hanya terjawab dengan kekehan teman temannya.

Dug!!

Ada sebungkus coklat yang di taruh meja Kyujin dengan sedikit keras.

"Dimakan" pemuda itu pun pergi dari hadapan Kyujin dan teman teman Kyujin.

"Cakra??" Kyujin terus menatap kepergian Chenle dengan bingung.

"Cieeee" teman temannya sontak meledeki Kyujin.

"Apaansii" balas kyujin dengan muka yang sudah sedikit kemerahan.

"Habis di kasih coklat sama ayank beb malah malu malu wkwkwk" teman teman Kyujin tak berhenti tertawa dan terus mengejek Kyujin.

"Ihh udah ah maluu" ucap kyujin yang masih menutup mukanya karena malu, ia di lihat orang orang yang ada di kantin itu.

"Couple gue emang ga pernah gagal dehh!!"

"Aaaaaa!! Aku yang salting tauuu!!!"

"Gue kalo jadi Saskara udah pingsan di tempat!!"

"Yeuu nge harap lo"

Never Far Away || ChenJin [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang