Bab 7

981 48 1
                                    

Namun amato tidak percaya dengan omongan TTM

" Apa yang kalian sembunyikan" amato

" Tidak ada" mereka

" Aku ini ayah kalian tahu benar kalo kalian menyembunyikan sesuatu cepat katakan" amato

" Ta tapi anu ohh itu" blaze

" Gempa tolong lepaskan pakaian mu" hali

" Kenapa emang aku terlanjur nyaman dengan ini" gempa

" Gempa tolong lepaskan pakaian mu ya" amato

" Hmm baiklah"

Gempa pun melepaskan jubah dan bajunya

Sontak amato salsa serta para tabib terkejut melihat begitu banyak luka di tubuh gempa.

" Kalian jijik ya melihat nya maaaf" gempa menunduk kepalanya

Amato berusaha untuk tidak meledakkan amarahnya terutama saat melihat segel budak di dada gempa.
Salsa hanya bisa menangani melihat apa yang terjadi pada anaknya selama ini.

" Panggilan mehcabot sekarang"amato

" Baik yang mulia" tabib

Gempa pun memakai pakaian kembali
Tak lama mehcabot datang

" Hamba siap melaksanakan tugas yang mulia" mehcabot

" Tampilkan ingatan gempa sekarang" amato

" Nak kamu berbaring dan pejamkan mata serta rileks ya" salsa

" Hmm baiklah"

Mehcabot pun meletakkan tangannya di kepala gempa

Dan muncul sebuah layar
Dan muncul lah kenangan masalah gempa yang tragis dari umur 3 tahun hingga sekarang.

Mereka yang menyaksikan tidak bisa menahan air matanya.

Betapa tragis nya gempa dulu tidur di kandang bintang, memakan makanan basi, disiksa setiap hari, dijual belikan di jadikan eksperimen dan membunuh orang yang berharga baginya.

Salsa menangis melihat betapa tragis hidup putra nya.

Dan tayangan masalah gempa selesai.
Namun gempa tetap tertidur dengan pulas.

Salsa pun membelai rambut gempa

" Nak betapa beratnya hidupmu maafkan bunda tidak ada disaat kamu dalam kesusahan saat kmu sendirian dan saat kamu kehilangannya" salsa

" Apa ada cara agar gempa bisa menunjukkan ekspresi lagi tabib" amato

" Untuk obat mungkin tidak ada tetapi dengan memberikan pangeran kasih sayang kebahagiaan walaupun lama seperti pangeran masih bisa merasakan kembali kebahagiaan nya" tabib

" Mehcabot apa kau tau dimana lokasi orang orang itu" amato

" Mereka ada di kerajaan binatang yang mulia" mehcabot

" Perintah prajurit elit untuk menangkap mereka semua dan jangan sampai terlacak sama kerajaan binatang" amato

" Baik yang mulia"

Salsa membelai rambut gempa.

" Bagaimana kalian bertemu dengan gempa" amato

" Waktu itu academic melakukan kegiatan berlatih di hutan kematian tetapi kami bertemu dengan moster tingkat A dalam jumlah banyak sehingga kami melarikan diri tanpa tujuan dan arah namun tanpa kami sadari kami menuju kearea tengah hutan kematian dan disana kami bertemu dengan kak gempa" solar

" Apa tujuan gempa Kesana" amato

" Gabut" mereka

Salsa dan amato hanya bisa diam mendengar perkataan Putra mereka.

Pangeran Gempa Yang  Hilang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang