Bab 26

531 55 6
                                    


Setelah salsa menyelesaikan perkataannya kristal yang baru di keluarkan Drago sudah menghilang dan drago mengeluarkan lagi.

Dan hal tersebut di lakukan Drago sampai 5 kali

Saat kristal terakhir terserap gempa pelahan membuka matanya

" Syukurlah sayang kmu sudah sadar" salsa memegang tangan gempa

" Bunda" gempa

" Iya sayang katakan apa ada yang sakit" salsa

" Kenapa bunda sangat pucat dan kurusan " gempa

" Bunda baik baik saja sayang nggak usah khawatir bunda " salsa

" bunda bohong kan" gempa

Salsa hanya diam

Booomm

" Sial tubuhku belum pulih total" batin gempa

" Nak jangan berpikir untuk ke Medan pertempuran bunda tidak akan mengizinkan mu" salsa tegas

" Enggak bun tubuh gempa masih belum pulih" gempa

" Tapi naga laut itu harus di kalahkan" batin gempa

" Sudah kamu istirahat aja jangan memikirkan pertempuran" salsa

" Baik bunda" gempa menutup matanya namun ia bukan tertidur tetapi

" Bagaimana mengalahkan kadal buluk itu " gempa

" Apa yang harus ku lakukan sekarang" gempa

" Drago sama pialga tidak mampu mengalahkan kadal laut itu saat dalam kendali'" gempa

" Dewa dewi itu juga tidak berguna untuk kali ini"

Di Medan pertempuran

Ledakan dan serangan terus di lancarkan oleh kedua belah pihak

" Ceh mereka tidak ada habisnya " Taufan

" Benar kak mana ku tinggal sedikit" blaze

" Kakak capekk" Thor

Sedangkan trio cool hanya diam tanpa memperdulikan mereka bertiga.

Malam tiba

Korban terluka sangat banyak dan membuat tenda medis penuh dengan pasien.

Di tenda gempa

" Bagaimana kondisi gempa bun" hali

" Sudah sedikit membaik tadi gempa juga sudah sadar" salsa duduk di samping gempa

" Syukurlah" mereka

Di tenda pemimpin

" Jumlah korban tewas sebanyak tuju ratusan orang" abrolus

" Kita perlu mengganti strategi" Viktor

" Aku setuju jumlah kita terbatas dan jumlah beast lautan dalam sangat tidak masuk akal ditambah dengan naga laut " kasa

" Maksudnya kau meremehkan kekuatan kami berdua" Drago

" Eh tidak begitu maksudnya" kasa kikuk

" Sudah cukup!! sekarang pikirkanlah cara agar kita bisa menyerang mereka" amato

" Benar mereka berada di tengah laut untuk menyerang mereka dengan sihir jarak jauh pun tidak akan berguna, melalui kapal hal yang tidak mungkin juga solusinya hanya lewat langit" abrolus

" Dan yang hanya bisa melakukan tersebut hanya kalian berdua" amato

" Ide yang bagus tapi apakah menurut kalian mengalihkan perhatian naga laut itu mudah" pialga

Pangeran Gempa Yang  Hilang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang