HUMAIRA GUS AQLAN [PERJODOHAN]

part 16 HGA

-

-

-

-

-

HALLO GUYSSS HAPPY READING 💖

MAKASIH YA MASIH SETIA SAMA CERITA BUATAN AUTHOR 🥺

MAKASIH JUGA YANG UDAH VOTE💖

VOTE KALIAN SANGAT MEMBUAT AUTHOR BAHAGIA TAUU💖🍜🥺

UDAH GITU AJA YAWW BYEEE

💖🍜💖🍜💖🍜💖🍜💖🍜💖🍜💖

Malam hari🌕

Kini adzan Magrib sudah berkumandang dan seluruh santri dan santriwati sudah berkumpul didalam masjid untuk melakukan sholat berjamaah.

Mereka di sana berbaris dengan rapi mengisi shof hingga tidak ada celah.karena kalo kata orang-orang tempatnya jangan sampai ada celah nanti di isi sama setan.(bener gak geng?😭)

Suara sholawat santri putra terdengar merdu di seluruh pesantren ini hingga membuat siapa saja yang mendengarnya hatinya menjadi adem dan tenang

Beberapa menit kemudian saat ustadz Ibrahim sudah selesai malaksanakan sholat Qobliah Magrib santri yang bersholawat itu pun langsung saja melantunkan iqomah.

Semua santri dan santriwati pun serempak berdiri untuk menunaikan sholat magrib

"Allahu Akbar"

Suasana yang tadinya agak berisik kini seketika hening saat ustadz Ibrahim mengucapkan takbir untuk mengawali sholat.

Semuanya mengikuti arahan dari imam didepan hingga raka'at terakhir telah selesai di laksanakan

"Assalamualaikum warahmatullahi" salam ustadz Ibrahim saat sudah selesai melakukan sholat ia menengok kekanan lalu kekiri dengan mengucapkan kalimat itu.

"Assalamualaikum warahmatullahi"

Para santri dan santriwati pun mengikuti instruksi yang di berikan oleh ustadz Ibrahim yaitu mengucapkan salam dan menengokan kepala kekanan dan kekiri

Setelah itu mereka membaca dzikir seperti sehabis sholat biasanya.setelah dzikir ustadz Ibrahim juga mengajak para santri untuk membaca Tahlil karena memang malam ini malam Jumat alangkah baiknya kita mengirimkan doa untuk orang orang saudara atau orang tua kita yang sudah tiada.

Hingga sudah saatnya memasuki sholat isya dan itu bertempatan bacaan tahlil yang di baca telah selesai.santri yang mendapatkan bagian untuk adzan pun beradzan lalu setelah itu ia langsung saja melakukan iqomah.

Semuanya kini telah selesai melakukan sholat isya dan kini saatnya mendengarkan kajian dan membaca kitab secara bersamaan.dan itu akan di bimbing langsung oleh ustadz Faqih.

Dilain tempat, tepiannya di shof yang di tempat i oleh Acellia dkk.teman teman Acellia merasa aneh kenapa sahabatnya ini melipat sajadahnya biasanya juga tidak pernah sebelum ia selesai melakukan kajian.

"Cell ngapain kamu lipat sajadahnya kan belum selesai?" Tanya kaila

"Iya nih, jangan coba coba kabur Cell gak bakalan berhasil tuhh di sana liat ada Ustadzah Nafisah, ustadzah kanza sama mbak mbak keamanan" Kalila memperingati Acellia