ABOUT SKYLA

(1)

Di zaman yang sudah modern ini banyak sekali hal-hal yang tabu sudah menjadi mitos, seperti halnya Vampire dan WereWolf. Vampire merupakan manusia namun memiliki kekuatan 10x lipat dari manusia biasa, mereka adalah makhluk yang kebal akan serangan kecuali jika kalian menembak atau menebas mereka dengan benda perak. Selain perak, ketakutan terbesar mereka adalah matahari.

Bukan cerita vampire kalau tidak ada yang namanya 'werewolf' atau yang biasa disebut manusia serigala, mereka hidup berdampingan dengan manusia namun tidak memangsa seperti bangsa vampire.

Tapi disini saya tidak akan menceritakan tentang Vampire dengan werewolf namun menceritakan tentang kisah Gadis Vampire dengan Seorang Pangeran.

-

-

Skyla, Gadis yang memiliki mata violet-grey dengan rambut panjang yang menjuntai indah itu kini tengah menelusuri hutan sendiri. Tujuannya adalah rumah pohon miliknya yang berada ditengah hutan, setiap malam dia pergi kesana saat merasa bosan di castle. Dan saat siang dia akan didalam kamarnya untuk tidur, jika tidak ada kegiatan dan menjelang malam dia akan kembali ke hutan. Sungguh membosankan.

Tiba-tiba saat sampai di rumah pohon miliknya, terdapat burung merpati yang sedang menunggunya, di ranting sebelah pintu. Skyla pun mulai membuka pintu dan masuk di ikuti burung merpati tersebut, Skyla duduk di lantai dan burung merpati itupun menyampaikan sebuah pesan dari kakak ke-2, bahwa dia meminta Skyla untuk menggantikannya pergi ke academy besok siang karena dia harus mengurus hal penting.

Skyla menolak dan burung merpati itupun pergi untuk menyampaikan jawaban yang Skyla berikan. Bukankah itu hal yang menyebalkan?

Sudah beberapa kali dia dipaksa oleh keluarganya untuk masuk ke academy namun tidak dia hiraukan, dia bahkan tidak pernah menginjakkan kakinya di academy, katanya "saya sudah pinter jadi tidak perlu sekolah." Dan sekarang kakaknya malah meminta untuk menggantikannya.

Lalu tak lama burung merpati itupun kembali dengan membawa tawaran menarik yang membuatnya berfikir 2 kali untuk menolak.

Dan Disinilah Skyla berada, di depan gerbang Academy yang dimana disana banyak putri-putri dari kerajaan terkenal. Pada siang ini dia harus menginjakkan kaki di academy pertama kalinya demi kakak ke-2nya yang meminta tolong kepadanya untuk mengantikannya, awalnya dia tidak setuju namun ada tawaran menarik untuk Skyla, jadi dia menyetujuinya dengan berat hati.

back to topic,

Skyla menelusuri lorong Academy dengan ekspresi dinginnya, ditambah dengan kulitnya yang putih pucat membuat dia terlihat aneh dan seperti mayat hidup, tapi dia tetap berjalan tanpa memperdulikan tatapan disekitarnya. Skyla menatap datar namatag yang terpasang di setiap pintu ruangan, sejak tadi dia belum menemukan ruangan yang bernama 'Potions Class' padahal jam terus berdetak setiap detiknya. Dan setelah lama berjalan akhirnya dia menemukan ruangan tersebut, dia langsung masuk ke dalam ruangan itu tanpa mengetuk atau menyapa prof yang ada disana dan langsung menempati tempat duduk yang kosong.

Semua yang disana menatap tidak suka ke arah Skyla namun gadis itu hiraukan. Sungguh gadis tidak punya manner pikir mereka.

Prof tersebut pun berhenti saat melihat seorang gadis masuk tanpa permisi, hanya mengabaikan dan melanjutkan materi yang akan mereka praktekan. Mereka semua pun memperhatikan dengan teliti supaya tidak ada yang terlewat hingga melakukan kesalahan saat membuat ramuan tersebut. Begitupun dengan Skyla yang sudah mengeluarkan notes miliknya untuk mencatat hal yang menurutnya penting.

Setelah selesai menerangkan Prof tersebut memerintah mereka mengeluarkan benda dan bahan untuk membuat ramuan yang baru dipelajari, sedangkan Anest yang tidak mengetahui hal itu hanya diam di tempatnya seraya memperhatikan sekitarnya.