ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
ㅤㅤㅤ
SAAT ITU MERUPAKAN hari pertama ia bersekolah setelah lama hanya bisa belajar di rumah dengan guru-guru terbaik atas perintah Ogama, kakeknya yang mesum tidak ingat umur. Alih-alih merasa antusias, [Name] yang terlanjur nyaman untuk tidak berinteraksi terlalu lama dengan banyak orang, merasa hari itu benar-benar sangat melelahkan. Semua berjalan baik-baik saja, tidak seperti yang dikhawatirkan oleh Ranmaru, kakak sepupunya yang cerewet.Ranmaru bahkan dengan semangat mengajari [Name] bagaimana harus berinteraksi dengan orang lain terutama perempuan. Melihat [Name] akan dimasukkan ke sekolah khusus perempuan milik kedua orangtua gadis itu, Ranmaru khawatir jika adik sepupunya tersebut mendapatkan kenangan buruk setelah akhirnya diperbolehkan sekolah sama seperti anak-anak lainnya. Kekhawatiran yang biasa jika melihat selama hampir setengah hidupnya, [Name] hanya berinteraksi dengan orang-orang di rumah Hasegawa Ogama yang kebanyakan diisi oleh pria-pria dewasa berwajah sangar.
Popsicle dengan rasa melon dan jeruk menyumbat penuh mulutnya sambil menggerutu tentang para gadis seumuran dirinya yang ternyata benar-benar berisik. [Name] bahkan tidak bisa mendapatkan satupun teman setelah mengusir mereka dengan kasar karena suara mereka yang cempreng mengganggu telinganya.
Langit cerah hari itu membuat [Name] menghabiskan dua bungkus popsicle yang jika dihitung perbatangnya mungkin sudah menghabiskan empat stik es krim. Suasana kota yang tidak seramai Tokyo setidaknya menjadi obat untuknya yang lebih menyukai perasaan tenang dan nyaman seperti ini. Namun sepertinya memang hari itu seolah sudah ditakdirkan menjadi hari sial seorang Hasegawa [Name]. Gigitan terakhir es krimnya jatuh tak berharga membasahi ujung sepatunya sebelum berakhir meleleh keatas aspal trotoar yang panas.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐎𝐌𝐁𝐎𝐘 • LOOKISM
Fanfiction⸗꒰꒱♡ • 𝐋𝐎𝐎𝐊𝐈𝐒𝐌'𝐒 𝐁𝐎𝐘𝐒 𝐱 𝐅𝐄𝐌!𝐑𝐄𝐀𝐃𝐄𝐑 ㅤㅤㅤ[𝐍𝐀𝐌𝐄] 𝐃𝐈𝐊𝐄𝐋𝐔𝐀𝐑𝐊𝐀𝐍 dari sekolah hingga ㅤㅤㅤmembuatnya dengan terpaksa pindah jauh ㅤㅤㅤke negeri tetangga. Namun alih-alih mendapatkan ㅤㅤㅤpemandangan membosankan layaknya anak t...