Again! Again!

348 45 12
                                    






━─━────༺༻────━─━

Typo bertebaran ‼️
Jangan lupa vote +komen ❤️

.
.
.
.
.

Bahiyyih bener-bener kesal sama Ricky! IYA KESAL PAKE BANGET. mau tau kenapa? Semalam itu orang ninggalin bahiyyih sendirian di tempat makan mie ayam. Terus pulang sendiri lagi, apa ngga kesal minta ampun?

Tiba-tiba saja Ricky dapat panggilan, dan bilang kalau itu si bella. Jelas Ricky ngga bisa nolak, karna bella mengancamnya bakal ngelakuin hal aneh. Gila ngga sih? Pertama kali nya Ricky tau kalau bella ngancam dia.

Awalnya bahiyyih ngga kesal amat, tapi Ricky yang ninggalin dia dan bilangnya tadi bakal pulang malam malah ngga jadi. Padahal bahiyyih berharap banget seharian sama Ricky.

Mana di suruh pulang sendiri, bahiyyih ngga tau sekarang dia ada dimana. Dan untungnya dia hubungi Anton suruh jemput, syukurlah mau di anter pulang lagi.

"Lo beneran ngga apa-apa??" tanya Anton khawatir.

Ahhh bahiyyih sampai lupa, gara-gara perkara dia yang di anter pulang sama Anton untuk pertama kalinya membuat laki-laki itu mengetahui rahasia yang harusnya dia tutup rapat.

Semalam juga waktunya ngga tepat banget, bahiyyih kira ayahnya ngga pulang dan Anton bisa mengantarnya dan mengetahui rumahnya. Sayangnya setelah dia sampai di rumah, ayah berteriak marah dari depan pintu rumah sambil memegang sapu.

Untungnya Anton ngga tau kejadian selanjutnya, karena dia segera menyuruh Anton untuk pulang sebelum ayahnya malah melakukan hal aneh lagi.

Bahiyyih menggeleng kepalanya. "gapapa kok." bohongnya. Padahal pukulan ayah semalam masih terasa nyeri di punggungnya.

"yakin?"

"beneran ngga kenapa-kenapa, Anton. Btw, lo jangan cerita siapapun ya? Gue bukannya malu, cuma gue ngga mau ayah tau gue punya teman."

Kedua alis Anton menyatu heran. "Udah berapa lama??"

"apa nya??"

"Sejak kapan ayah lo main kasar? Lo ngga pernah cerita apapun ke gue apalagi ke anak yang lain."

Bahiyyih menundukkan kepalanya, bukannya ngga mau cerita. Hanya saja, dia ngga ingin kejadian waktu dia kelas 9 SMP terulang kembali. Ketika sahabatnya menjadi korban ayah tiri nya, karena itu bahiyyih di pindahkan sekolah dan mulai menjauhkan diri dari banyak orang.

"lain kali aja gue cerita. Ayo ke kelas, lo ada jadwal piket. Awas kena amuk sama Rei lohh...."

Anton pun mengangguk paham, temannya satu ini belum siap untuk bercerita. Mereka pun segera menuju kelasnya, masih ada 15 menit lagi sebelum bel masuk. Anton harus melaksanakan piket sebelum beneran kena amuk sama Rei.

Tepat di depan kelas 12 IPA¹, tiba-tiba ada yang keluar dari dalam kelas tersebut membuat bahiyyih langsung mendecak kesal. siapa lagi kalau buka Ricky yang keluar sama Gyuvin.

Ricky jadi kaget hampir nabrak bahiyyih kalau bukan Anton yang menarik gadis itu kebelakang. Ricky melihat jelas tatapan kesal bahiyyih yang emang di lemparkan untuknya, kenapa sama bahiyyih? Apa dia berbuat salah?

"RICKY! IKUT DONG!!"

Lagi-lagi Ricky menghela napas berat, dan Bahiyyih lihat dengan jelas juga kalau Ricky males menanggapi pemilik suara dari dalam kelas tersebut.

"buset! Enyah sono, lo ngga di ajak!!" usir Gyuvin.

"berangkat sama siapa?" tanya Ricky menahan bahiyyih yang ingin pergi.

AGAIN! AGAIN!✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang