Dalam rangka ikut merayakan pesta demokrasi yang aku harap masih benar - benar demokrasi... hari ini seluruh FF akan di update dan khusus dark Side akan aku update 3 part <(￣︶￣)><(￣︶￣)><(￣︶￣)> gunakan hak pilih kalian. Pilih sesuai hati nurani
Selamat membaca
Jungkook mendengus kesal. Hari ini adalah hari terakhir kegiatan MOS di Jurusan Bisnis Management tempat dia nantinya akan belajar dan ikut membesarkan bisnis keluarga Bang yang sudah banyak membantunya. Seharusnya kegiatan MOS terakhir ini selesai pada jam 5 sore, tapi entah kenapa tiba - tiba saja ada jam tambahan yang baru di beritahukan pada mahasiswa baru 10 menit lalu.
Jungkook sudah membuat janji dengan Bang Chulyong dan Yoongi hyung untuk pergi makan malam sebagai bentuk syukuran karena Jungkook yang dulunya dianggap bodoh dan tidak akan bisa masuk kuliah sekarang bisa masuk kuliah bahkan dengan nilai cukup tinggi. Tapi.. rencana makan malam itu dikacaukan dengan jam tambahan yang membuatnya marah.
“Aku mau pulang… tidak mau ikut dengan jam tambahan yang tidak masuk akal,” Jungkook menatap dengan mata galak pada seorang senior bertubuh lebih mungil darinya dengan rambut cokelat kemerahan dan bernama Jung Hoseok.
“Tidak bisa.. kalau kau tidak ikut kegiatan MOS sampai selesai maka kau dianggap tidak mengikuti MOS,” balas Hoseok sambil berkacak pinggang.
“Dengar ya cebol… aku sudah ada janji penting dengan keluargaku,” Jungkook bilang saja kalau Chulyong dan Yoongi keluarganya siapa tahu kalau acara keluarga dia bisa mendapat keringanan dan bisa kabur dari kegiatan MOS tidak berguna ini.
Jungkook yang berharap mendapatkan keringanan justru teriak keras karena kakinya diinjak oleh Hoseok.
“Ya!!!! Kau apa - apaan sih?? Kenapa malah menginjakku!!!” bentak Jungkook.
“Kau yang kenapa???” Hoseok berteriak lebih keras dengan tangan melayang memukul keras pada lengan Jungkook, “Jangan seenaknya memanggilku dengan cebol!!!”
“Hoseok.. sabar… sabar….” salah satu panitia MOS yang tidak lain adalah sahabat dekat Hoseok - Namjoon mendekat dan berusaha menenangkan Hoseok.
“Mana bisa aku sabar… dia bilang aku cebol,” kata Hoseok.
“Memang kau cebol, dengan temanmu saja beda tingginya jauh kan,” Jungkook semakin bersemangat mengejek Hoseok.
“Kau memang kurang ajar ya,” Hoseok melangkah maju, tapi kali ini tidak menginjak atau memukul lengan Jungkook melainkan melompat dan menjambak rambut Jungkook.
“Arrrghhh… sakit… sakit… lepaskan!!!! Lepas!!!!” Jungkook sampai berputar - putar dengan tubuh agak membungkuk karena tarikan dan jambakan Hoseok.
Hoseok sama sekali tidak berminat untuk melepaskan tarikan tangannya, ia terus menarik kuat - kuat rambut Jungkook, “Mampus kau!!! Mampus!!! Salah siapa mengejekku cebol!!!’
“Sakit… Ya!!! Lepas!!! Lepas!!!” teriak Jungkook mulai panik, dia mulai merasa pusing.
“Ada apa ini?” kata Yoongi yang melangkah dengan cepat sambil melihat panik pada Jungkook yang dijambak brutal.
Chulyong tanpa berbicara melangkah mendekat pada Hoseok. Memegangi tangan Hoseok dan langsung saja membuat Hoseok menolehkan kepala balas menatap pada Chulyong.
Hoseok kemudian melepaskan pegangan tangannya. Yoongi mengamankan Jungkook, menatap prihatin pada rambut Jungkook yang berantakan.
“Ada apa? Kenapa kau menjambak Jungkook?” tanya Chulyong.
KAMU SEDANG MEMBACA
JEON FAMILY
FanfictionKehidupan sehari - hari Jungkook dan Hoseok bersama 4 anak angkat mereka yang luar biasa. Yeonjun si cabul yang menginginkan banyak sex Sunghoon bermimpi menjadi pangeran es Junhan terobsesi menjadi musisi hebat Wonyoung si narsis yang tenggelam da...
