12.

401 40 2
                                    

Sore ini mereka telah tiba di pantai yang lumayan jauh jaraknya dari rumah mereka

Mereka berempat pun menikmati angin sore yang berhembus kencang menerpa rambut mereka

"Cicii fotoin aku dong!" Pinta Ashel

"Iya boleh,"

"Cii fotoin aku juga dong!" Pinta Azeel tak mau kalah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Cii fotoin aku juga dong!" Pinta Azeel tak mau kalah

"Iya iya,"

"Makasih ciciku tercintah!" Lebay Azeel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Makasih ciciku tercintah!" Lebay Azeel

"Iyaa, sama-sama. Cici ke tempat kak Fireska dulu ya, kalian mainnya dekat sini-sini aja ya." Pesan Shani kepada dua bocilnya itu

"Iya ci."

Shani beralih ke Frieska, kini keduanya tengah mengobrol mengenai obrolan orang dewasa

"Shan, kamu udah yakin dengan pilihan kamu?" Tanya Frieska hati-hati

"Semoga, kak,"

"Aku harap Arkan bisa menemani kamu selamanya, Shan. Kamu udah aku anggap kayak adik aku sendiri bahkan Zee dan Ashel, Shan,"

"Iya kak, sebenarnya aku pun takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kak, tapi semoga itu tidak terjadi,"

"Semoga ya Shan. Ohya, nanti kalau kamu udah nikah kamu mau tinggal dimana?" Kepo Frieska

"Sebenarnya aku sama Arkan udah diskusiin ini, aku bakal tetap di rumah sekarang sampai Azeel dan Ashel udah kuliah. Aku pengin menemani mereka di masa muda mereka, kak,"

"Semoga keputusan yang kamu ambil tepat ya Shan, aku cuman bisa ngasih saran karena aku pun belum ngerasain apa yang kamu rasain Shan." Jelas Frieska, Shani mengangguk

"Ciciii... Kak Frieskaaa.... tolongin Ashel kakkk, ciii!" Teriak Ashel dari jauh, sontak Frieska dan Shani pun berlari ke arah Ashel

"Kenapa Shel?" Tanya Shani panik

"Ciii... Zee.... tiba-tiba pingsan ciii," ucap Ashel yang tak kuat menahan badan Azeel yang telah keluar darah dari hidung Azeel

"Udah sini Zee biar aku sama Shani bawa ke mobil, Shel kamu cepat bersih-bersih, kita ke rumah sakit." Putus Frieska, Frieska membawa Azeel dengan sigap

Seventeen [On Going/Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang