BRAK!
PRANG!
"Sialan! Lihat saja kau Yoshinori. Tau tau mati di tanganku. Cih!" Hyunsuk memecahkan cermin di kamarnya.
Kalian tau? Tiga hari Hyunsuk di kurung di kamarnya. Makanan yang di antar Baekhyun saja bahkan tidak di makan sama sekali malah dibiarkan berserakan dimana mana.
Hyunsuk super kacau sekarang. Semalam sudah di bawakan dokter, tapi Hyunsuk malah mengamuk dan terus meracau bahwa ia akan membunuh Yoshi.
Yoshi juga sudah sadar kemarin dan kata yang ia sebutkan adalah Junhoe. Namun semalam Yoshi sempat drop saat mengetahui fakta kalau sang ayah sudah tiada akibat mengebut di jalanan dan ingin bertemu dengannya.
Yoshi selalu berfikir ini semua karenanya. Iya, bundanya dan ayahnya pergi karenanya. Mungkin sekarang kedua orang tuanya sudah bertemu disana kan?
Saat ini, Asahi tengah membujuk Yoshi untuk makan. Semenjak bangun dari drop dan tau bahwa Junhoe sudha tidak ada, Yoshi menjadi pendiam dan tidak berbicara sama sekali.
Team Asahi juga sudah bertanding di babak kedua. Mereka kembali juara tapi tidak lengkap karena tidak adanya satu anggota. Team Asahi sempat mengunjungi rumah sakit saat Yoshi masih belum sadar, mereka menjenguk sekaligus mengajak Yoshi berbicara meski sedang dalam kondisi belum sadar.
"Aku tau ini berat. Tapi jangan pernah salahkan dirimu atas kepergian orang tuamu." Tutur Asahi.
Yoshi tetap diam dan tak merespon. Yang di pikirannya sekarang, kenapa hidupnya yang harus seperti ini? Kenapa Yoshi tidak bisa merasakan bahagia dalam seminggu penuh? Sehari saja kadang kacau, apalagi seminggu.
"Bumi itu berputar. Kehidupan itu kadang di bawah dan kadang di atas. Kita bisa menderita, bisa juga bahagia. Tapi bukan makhluk tuhan namanya kalau hidup tidak ada bahagia dan derita. Ini Ujian, Yoshi. Tuhan hanya ingin tau bagaimana kau kuat menghadapi semuanya. Tuhan tau mana yang kuat dan mana yang tidak."
"Entah apa yang kau pikirkan, tapi jangan pernah berfikiran untuk melakukan hal aneh atau bahkan melakukan hal yang tak wajar. Bunuh diri, contohnya. Hidupmu masih panjang, kita masih banyak mimpi untuk di wujudkan. Pertandingan akan berlangsung setelah kau sembuh. Semua teman sekolah sedih atas ketidak hadiran mu di babak kedua kemarin"
"Jika tidak percaya, bisa lihat di Instagram atau tweet baseRouxer dan disana ada banyak postingan fotomu. Komentar positif yang menginginkan kau segera untuk bangun. Banyak yang menyayangimu dan menginginkan mu bahagia, Yoshi-yaa.."
"Namamu besar sekarang. Kau banyak dicintai dan disukai. Ayo sembuh untuk final nanti dan kita akan bahagia setelahnya"
Yoshi hanya diam saat Asahi terus berujar dan memberikan kata kata yang amat menyentuh baginya. Benarkah? Banyak yang menyayanginya? Tapi dunia Yoshi hancur karena ketidak adanya kedua orangtuanya. Bagaimana kondisi kakak nya sekarang? Apa kakak nya baik baik saja?
Yoshi. Bahkan kakakmu berniat membunuhmu kenapa kau begitu peduli?
"Asal kau tau. Jihoon dan Junkyu sekarang jarang bersama kalau tidak ada kau. Aku harap, kau mau memikirkannya matang matang. Jangan terlalu larut dalam kesedihan Yoshi. Kau berhak bahagia. Ayo kembali tersenyum."
Asahi terus berusaha memberitakan kata kata apapun yang bisa mengembalikan senyuman Yoshi. Tanpa di sadari, ada Akemi dan Baekhyun yang mengintip di sela kaca pintu ruangan Yoshi. Mereka tersenyum.
Akemi merasa bangga dengan putranya yang biasanya tidak banyak omong, tapi semenjak kedatangan Yoshi itu membuat Asahi lebih banyak bicara dari biasanya dan lebih bijak.
"Ayo bahagia. Aku akan mengantarmu ke tempat kebahagiaan."
Asahi membereskan makanannya, ia berdiri dan berniat untuk keluar membiarkan Yoshi menenangkan pikirannya dulu. Mungkin Yoshi masih butuh waktu sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
NOT ME || YOSHINORI [SELESAI]
Roman pour AdolescentsSeorang anak yang selalu di perlakukan tak baik oleh walikelas nya di sekolah. Remaja yang amat genius, ia tak pernah di tuntut oleh sang ayah, tetapi ia selalu berusaha untuk mendapat nilai sempurna. Hanya saja, ayah dan kakaknya selalu membenciny...
![NOT ME || YOSHINORI [SELESAI]](https://img.wattpad.com/cover/361602312-64-k96139.jpg)