[8]. Indonesian (2)

3.5K 296 32
                                    

Sepanjang perjalanan menuju markas rahasia JAQ cabang Indonesia, perbincangan di dominasi oleh Karl dan Boboiboy yang saling mengejek.

Ya gimana yah? Karl itu cocok banget dijadiin sasaran ejekan, soalnya emosi nya itu lho. Boboiboy awalnya kira kalau Karl marah dia akan menusuk atau pun menembak nya dengan pistol G-17S milik pria itu, ternyata oh ternyata .... Malah cuman menghentakkan kaki, memukul pelan, menjitak kening, dan mendorong dada bidang nya.

Seperti saat ini.

"(Name) ponakan ku sayang," panggil Karl dengan sengaja.

Boboiboy melotot marah. Dia mengambil istri nya lalu dijauhkan dari jangkauan Karl.

"Dasar pria perjaka tua! Jangan panggil istri ku dengan sebutan sayang!"

Karl tertawa terbahak-bahak. "Dasar anak muda kurang ajar, mentang-mentang sudah lepas perjaka, ck ck ck"

Boboiboy tersenyum miring. "Oh tentu, emang nya kau? Pacar pun tidak punya."

(Name) tertawa mendengar perdebatan mereka.

Ngomong-ngomong. Dia sudah mengabari teman-teman nya yang lain bahwa si Boss abal-abal bajingan itu telah ditangkap. Bahkan (name) mengirim foto selfie mereka bertiga dengan pose yang konyol pada teman-teman nya.

"Kita sudah sampai," (name) tersenyum pada dua pria di belakang nya.

"Jadi ini Boss dari semua anak buah yang menciptakan kericuhan?" Suara berat Kaizo menginterupsi.

**

"Oh keponakan ku yang baru, kau tidak ada niatan melepas ikatan ini dari tubuhku? Aku tidak bisa bergerak,"  Karl merengek pada Boboiboy yang hanya dibalas gelengan dan tawa jahil.

Karl di ikat? Iya. Kaizo dan yang lain nya masih tidak percaya, mereka akan mendengarkan penjelasan Karl asal dengan tubuh yang terikat.

(Name) memotret Karl, lalu ia kirimkan ke Adrian. Adrian shock bukan main, ia kira adik nakal nya itu sudah dimakan semut hingga mati tertelan bumi, eh ternyata ia yang menyebabkan kericuhan ini.

Apa kalian tau? Akibat kericuhan antar negara itu, membuat saham dari semua perusahaan di cabang negara-negara yang bermasalah jadi turun, walau tidak drastis. Amato aja sampai jungkir balik saking pusing nya sama saham perusahaan yang turun gegara Karl yang membuat kericuhan.

Amato udah video call kok tadi sama Karl lewat ponsel Boboiboy. Amato mengeluarkan sumpah serapah nya yang hanya dibalas tawa oleh Karl. Gila memang.

"Jelaskan dengan jelas selagi kami menunggu konfirmasi dari ketua PBB." Cleo mengeluarkan belati sambil mengancam Karl.

Karl mendengus, dia serasa menjadi penjahat yang paling kejam. Dipikir dia takut belati apa? Liat mayat gak berbentuk aja dia malah ketawa senang.

"Turunkan belati mu itu Nona cantik, aku ini senior mu dalam dunia Agen." Karl mengedipkan mata nya genit pada Cleo.

Cleo berlagak sok muntah, padahal mah dalem hati emang muji kok kalau Karl emang tampan.

Kaizo yang mendengar godaan Karl untuk Cleo merasakan panas dalam dada nya. Kaizo mengernyit bingung, apa dia terkena penyakit jantung? Oke nanti dia akan mampir ke rumah sakit dan memeriksa kesehatan jantung nya yang tiba-tiba panas saat melihat Karl menggoda Cleo.

Boboiboy maju. "Paman, cepatlah jelaskan penjelasan nya. Kau sudah menyita waktu kami selama dua puluh lima menit,"

(Name) dia masih diluar tuh telponan sama Adrian membahas kenapa Karl melakukan ini semua.

Kaki Karl yang bebas menendang tulang kering Boboiboy hingga pria itu meringis ngilu.
"Kau! bocah sok sibuk!" Sinis Karl.

Harry, Jake, Kaizo, Cleo, dan yang lain nya mengangkat pistol mengarahkan nya pada kepala Karl dengan niat menggertak.

Boboiboy X Reader (Possesive Husband)  | EndingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang