29 hari kemudian... Kini mereka sudah melaksanakan puasa selama 29 hari dan hari ini adalah ke 30 hari puasa ramadhan sehari sebelum hari raya idul fitri. Pagi hari savira bangun dengan keringat dingin entah kenapa dia memimpikan sangat buruk bagi nya membuat suami nya juga ikutan terbangun.
Alvin: kenapa?
Savira: gak tau kenapa aku mimpi aneh
Alvin: aneh bagaimana?
Savira: aku mimpi ada yang menarik tangan ku terus ketemu kak tamara ehh kak mara malah dorong aku katanya ini bukan tempat mu namun aku bilang lagi aku mau nyari mamah ku dan dia jawab lagi mamah mu bukan disini dia masih di dunia ini tetapi anak buah ku bilang kalau mamah meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal
Alvin: apakah akibat tamara ngomong begitu ada pertanda sesuatu soal mamah? Jujur waktu kemarin kita datang ke kuburan mamah dan tamara itu rasa nya aneh aku pas di kuburan mamah loh
Savira: aneh bagaimana?
Alvin: aneh nya kayak ada yang memantau kita dari jauh tetapi ketika aku melihat tiba² nggak ada siapa²
Savira: apa kita selidiki? Kalau emang benar mamah masih hidup kemana saja dia?
Alvin: tapi ini puasa loh nanti malah capek
Savira: aku gak selemah itu ya! Lagian ini bentar lagi hari raya loh besok sudah lebaran
Alvin: ehh iya juga ya? Waduh kita belum siap² nih pasti nanti keluarga mu ataupun keluarga ku pada datangan
Savira: gampang itu mah kita pesan online saja dijamin baik² saja kok
Alvin: terus soal pakaian nya?
Savira: sudah aku atur nanti kita pake pakaian sama aku kamu cucu menantu dan anak² kita
Alvin: sangat bagus kamu ya? Pinter banget sih istri aku
Savira: oh tentu jelas iya dong terus bagaimana tadi yang kata aku?
Alvin: boleh² saja tetapi mandi dulu
Savira: maaf aku sudah mandi ya
Alvin: kapan?
Savira: tadi subuh hehe
Alvin: wah curang yaudah tunggu aku mandi oh iya bawa anak² kita berdua juga nanti pasti minta petunjuk mereka
Savira: lah aku sudah rencana kan itu juga loh
Alvin: hem iya lah tuh sudah lah aku mau mandi
Savira: iya suami ku yang gantengSavira pun pergi dan suami nya alvin mandi, di ruang tamu terlihat anak² pada ngumpul sedang sibuk masing² ada yang mengaji, ada yang main game dan lain².
Savira: al el riki iki bisa kesini bentar?
Al: ya bu kenapa? Kok manggil kami berempat?
Savira: ibu dan papa akan pergi dan kalian berempat harus ikut sisa nya dirumah saja
Cia: ishh pengen ikut juga bu aku kasihan loh gak ada teman
Calvin: minta sama ibu buat anak lagi dan ini harus cewek!!
Adit: kalau ibu gamau gimana? Lagian jangan dipaksa lah
Zayan: tau tuh kasihan ibu, ibu bukan pabrik anak ya!!
Savira: astagfirullah si calvin ini bikin emosi ada juga tetapi tanpa mereka ketahui bahkan alvin juga nggak tau sebagai suami ku kalau diriku ini sedang hamil 2 bulan tetapi gapapa kan ya kondisi lagi hamil tetapi puasa?(dahlat)El sangat kaget dengar omongan ibu nya di dalam hati itu bahkan mata nya melotot dan juga dirinya tiba² batuk tak lama alvin datang.
Alvin: kenapa nak? Kok tiba² batuk?
El: gapapa pa oh iya pa aku mau tanya dong emang ibu hamil boleh puasa?
Alvin: lah kok tanya sama papa? Harus nya kamu tau sendiri dong jawaban nya karena kamu seorang dokter
Al: harus nya sih nggak boleh karena kasihan kepada anak di kandungan nya yang mungkin kelaparan kalau ibu nya gak makan akibat ikut puasa
Fatih: tumben nanya soal itu kenapa emangnya dek?
El: ha? Gapapa kok bang yaudah ayo kita pergi?
Savira: tapi bentar, sayang cia mau ikut gimana?
Alvin: oke papa setuju tetapi kamu ingat ya jangan buat masalah dan jangan mempersulitkan adek² mu ini
Cia: oke papa
Alvin: yang lain jaga rumah nanti siang/sore kami pulang
Adit: emangnya kalian mau kemana?
Savira: ada yang diurus yaudah kami pergi duluMereka pun pergi ke kuburan untuk mencari kebenaran karena dari awal kata alvin ketika ziarah ke kuburan mamah savira merasa ada yang melihat/memantau mereka dari jauh.
Cia: loh kok ke kuburan nenek lagi?
Savira: kamu diam saja bisa?Cia pun diam namun mata nya gak bisa diam dirinya melihat kemana-mana namun saat dia menatap dinding dekat rumah pos kuburan itu dirinya merasakan kalau ada yang melihat/memantau mereka.