Dear G [Greshan]

31

Setelah mereka melakukan kegiatan mereka berdua tidak langsung pulang melainkan melipir untuk mengisi perut mereka yang sudah minta di isi dan Gracia ingin potong rambut dan perawatan juga begitu pun dengan Shani

"Nanti potongan rambut kamu harus ikutin mau aku yaaa"Kali ini Gracia meminta

"Ya aku nurut aja sama kamu ge"jawab Shani dan membuat Gracia tersenyum puas dan semakin kesini gracia semakin manja

"Kamu ga ada niatan buat liburan gitu? Ga bosen kerja terus"Tanya Gracia dan Shani menoleh ke arah gracia sekilas

"Kamu mau liburan? Pesen aja mau kemana aku tinggal ikut aja"

"Serius?!! Gimana kalau kita ke France ?"Tanya Gracia

"Gimana kalau ke Rusia atau Jerman?"kini Shani mengasih saran

"Ke France aja ga si belum pernah kita kesana"

"Yaudah nanti malam kita pesan tiket dan aku booking 2 bulan di sana buat liburan "Jawab Shani

"Sumpah!! Aaaa sayang bangett"gracia memeluk Shani dan gracia tersenyum dia mencium kening Gracia hanya permintaan  kecil Gracia bisa membuat Gracia sebahagia ini

"Tapi aku mau ngajak anak yang ada di rumah sakit itu deh yang aku ajak lukis bareng "

"Maksud kamu zahvira?"Tanya shani

"Loh kok kamu bisa tau namanya?"Tanya gracia

"Kan aku yang punya rumah sakit itu ge ya otomatis pengurus nya ngasih tau ke aku dong"Shani tersenyum dan menarik hidung mancung karena gemas sekali

"Namanya bagus banget tapi apa kamu tau data orang tua nya?"Tanya gracia

"Sampai sekarang data orang tua nya tidak pernah di beri tau dan ibu bilang dia ga pernah melihat ada yang menjenguk zahvira atau sekedar menanyakan keadaan"mendengar penjelasan Shani membuat Gracia sedikit kasian kepada anak itu tapi entah kenapa dirinya jatuh hati saat kemarin ngelukis bareng nya ingin sekali terus ada di samping nya.

Di dalam mall jakarta mereka berdua menuju tempat yang mau mereka datangin sesuai yang tadi di omongkan di mobil tidak perlu waktu lama Gracia dan Shani menjalankan perawatan yang berbeda sesuai yang mereka inginkan dan mereka juga ingin merapihkan potongan rambut namun untuk Shani nanti bagaimana potongan nya di atur oleh Gracia dan Shani sendiri tidak keberatan

Gracia melihat Shani sedang memotong rambutnya sesuai keinginan,karena Gracia hanya sedikit saja merapihkan rambut jadi membuat dirinya duluan dan memperhatikan Shani

"Gimana udah cocok?"Tanya Shani kini berdiri dan Gracia ikut berdiri melihat dari atas kaki sampai kepala potongan Sanga cocok untuk diri nya membuat Shani nampak lebih cool

"So cool babe"ucap Gracia dan Shani terkekeh dia tidak ingin berlama lama di sini dan langsung melakukan pembayaran saja

"Banyak banget yang ngeliat kamu ihh"Gracia menatap tajam orang orang yang melihat Shani secara terpukau

"Tapi kan aku milik kamu mereka cuman bisa melihat tidak bisa memilik"Shani menarik Gracia agar mendekat kepadanya

"Mau kemana lagi?"Tanya Shani

"Ga mau pulang kerumah mau nya ke hotel yuk"

"Mau ngapain emang kehotel?"Shani Kini meledek gracia

"Mau bikin anak! Ya gapapa lah emang harus ngapain lagi ke hotel selain istirahat"

"Kita olahraga malam gimana?"Bisik Shani dan Gracia menjauh saja membuat Shani tertawa langsung menariknya ke dalam toilet dan mereka berdua masuk ke dalam toilet yang sepi lalu Shani mengunci pintu nya

"Sumpah ga banget ishh lagi di tempat umum"Gracia mendorong Shani agar bisa keluar dari kamar mandi namun Shani malah mencium bibir Gracia tanpa memberikan Gracia ruang untuk bernapas

"Demi tuhan! Main nyosor aja orang ini"

"Manis"Shani tersenyum puas

"Huaaa udah ga perawan lagi!!"Gracia berteriak namun dengan cepat Shani menutup mulut Gracia dengan bibir nya

"Mmphhh! Lepass!"benar benar sudah gila Gracia hampir mati karena kehabisan nafas oleh Shani dan Shani tersenyum saja membuka pintu toilet nya

"Sorry sayang abis nya kamu mengoda sekali"ledek Shani mencium pipi Gracia membuat Gracia salting,keluar dari kamar mandi Shani langsung memasang wajah datar nya dan Gracia terkekeh diam diam bisa bisa nya manusia ini berubah begitu cepat sekali

Sesuai kemauan Gracia kini mereka berada di hotel bintang 5 di jakarta ya dengan berada di hotel tidak membuat uang Shani akan berkurang justru bertambah karena hotel ini adalah milik Nya sendiri

Gracia saat ini lagi di kamar dia hanya memakai celana pendek dan bra di tutupi oleh handuk karena habis selesai mandi sedangkan Shani sedang keluar saat Gracia membuka handuk Shani datang dan membuat gracia cepat cepat mencari handuk untuk di Pasangkan

"Jangan mendekat woy!"Ucap Gracia namun Shani tersenyum puas dia bisa melihat tubuh Gracia lewat kaca

"Shit! Ga tahan gua"Dalam hati Shani namun kini shani berjalan ke arah Gracia dan memeluk Gracia dari belakang dan menghirup wangi Gracia yang menjadi candu bagi nya

"IHH jangan Deket Deket aku mau pakai baju dulu awas ihh"ngeberontak Gracia namun Shani malah mengeratkan pelukannya

"Aku mau itu ge udah setahun lebih loh aku tahan"

"Ih aku udah ga perawan nanti kalau hamil gimana?"

"Tinggal nikahin kita pindah negara jangan di Indonesia Mulu"jawab Shani enteng

"Ge mau yaaa"rengek Shani dan gracia membalikan tubuh nya dan kini tatapan mereka berdua bertemu

"Janji sebentar aja?"

"Iya janji"jawab Shani tersenyum dan Gracia mengangguk

"Kalau ga enak gas terus"tambah Shani dalam hati

S
K
I
P

Nanti aja ya adegannya belum waktunya

Seperti saat ini Gracia sudah tidak perpercayai janji Shani yang berjanji sebentar ini sudah benar benar gila diri nya di gempur selama 2 hari di kasur hingga saat ini dirinya sulit untuk berjalan karena ulah Shani bahkan Shani masih meminta lagi Gracia tidak habis pikir

"Ashhhh!"Ringis Gracia pada bagian inti bawah nya saat ingin beranjak Dari kasur gimana tidak ngilu di gempur abis oleh Shani selama 2 hari!! Tidak di kasih nafas

"Mau kemana sayang"Suara serak Shani baru bangun tidur menahan tangan gracia

"Kekamar mandi lengket badan aku susah jalan gara gara Kamu nih!"Ketus gracia membuat Shani terkekeh geli dia merasa puas Sanga puas 2 hari itu,Shani beranjak dari kasur dan berjongkok di depan Gracia saat ini

"Ayo aku gendong"

"Ga! Kamu mesum aku bisa sendiri"Tolak Gracia

"Emang nya bisa jalan hm"ledek Shani dan gracia hanya mencibir Shani saja dirinya begini karena ulah nya dan akhirnya Shani mengendong Gracia ala bridal style untuk menuju kamar mandi

"Udah kamu keluar sana ngapain masih di sini si"

"Mau mandi bareng"jawaban Shani langsung mendapatkan geplakan dari Gracia

"Awshh! Kdrt kamu jahat kamu ge"sok dramatis dan Shani pura pura meninggalkan Gracia dan Gracia hanya menggelengkan kepalanya saja lebih baik dia mandi

Guyss di ingat kan untuk tidak bawa ke real yaaa!! Dan ini hanya sekedar fiksi tidak nyata dan hanya untuk senang senang saja kalau kalian merasa kurang dari cerita ini mohon maaf karena baru pertama kali bikin cerita dan di usahakan bab nya akan banyak endingnya masih lama

Lanjut Gracia sama Shani nikah?

Lanjut pacaran dulu?

Lanjut ada konflik orang ketiga? Atau masa lalu atau?? Ya tebak sendiri