[END] BL - The Companion of The God of War is a Scientist

93

Bab 93

Shen Chenyue berhenti menghubungi Mirsi, dan malah kembali mencari Mirsi secara langsung.

Beberapa hal lebih baik dikatakan secara tatap muka.

Mirsi menjalani kehidupan yang sangat bahagia beberapa hari terakhir ini. Sejak dia melakukan perjalanan ke dunia ini dan memasuki tubuh pemilik aslinya, meskipun dia adalah putra dewa suatu suku, dia menjalani kehidupan yang lebih rendah daripada kehidupan di dunia ini. babi atau anjing.

Dikurung di ruang rahasia kedap udara, bila penyakit genetik menyerang, tubuhnya akan ditutup dengan batu kristal, kemudian pemimpin Tentara Musi akan masuk bersama beberapa petugas untuk mengeluarkan batu kristal tersebut dari pemilik aslinya.

Dia telah berada di sini untuk waktu yang singkat. Sudah dua bulan. Dalam dua bulan ini, dia telah mengalami lima serangan penyakit genetik. Batu itu telah dicabut lima kali. Sakit sekali sehingga dia ingin memukulnya. dinding. Mungkin dia masih bisa memukulnya. Kembali ke dunia asal.

Tapi orang-orang itu tahu kalau dia akan mencari kematian. Dinding batu di ruang rahasia terlihat biasa saja, tapi nyatanya semuanya lembut. Dia tidak bisa mematahkan kepalanya, apalagi mati.

Dia tidak bisa mati walaupun dia mau, jadi dia hanya bisa menahannya, sampai saat itu, entah kenapa, terminalnya tiba-tiba memproyeksikan layar. Saat itu, dia masih sangat aneh, karena terminal pemilik aslinya sebenarnya adalah hanya hiasan, dan hanya bisa digunakan untuk rasa lapar saja. Saat sampai, saya menghubungi penjaga di luar dan meminta seseorang untuk membawakan makanan, tapi selain itu tidak ada gunanya.

Di layar ada gambar dengan piksel yang sangat rendah. Dia belum pernah melihat video buram seperti itu sebelumnya. Dia hampir mengira dia telah melakukan perjalanan kembali ke masa lalu, kalau tidak, dia belum pernah melihat piksel seperti itu di dunia aslinya.

Terlebih lagi, ini adalah dunia antarbintang yang lebih maju dari dunia aslinya.

Dia sedang menatap video buram itu, dan ketika dia akan menjadi buta, jendela pop-up yang sangat jelas muncul di depannya, yang merupakan daftar keinginan.

Saat itu, dia masih bertanya-tanya apakah terminalnya terinfeksi virus, jika tidak, mengapa hal ini bisa muncul.

Apalagi menurut alur cerita yang dia pahami, adegan ini belum pernah terjadi sebelumnya, dan dia tidak tahu kenapa adegan itu muncul di hadapannya.

Dia tidak berpikir bahwa perjalanan waktunya akan mengubah apa pun, karena dia telah dikurung di ruang rahasia itu sejak dia melakukan perjalanan waktu, dan dia tidak pernah keluar, dan tidak ada yang berubah.

Kemunculan adegan di luar alur cerita juga membuatnya was-was, namun apa yang tertulis di atas bisa memenuhi keinginannya sehingga membuatnya sangat bersemangat.Setelah ragu-ragu sejenak, ia memutuskan untuk mengisi lembar rencana.

Saat itu, ia mengisi lembar rencana dengan gagasan "memainkan pertandingan besar bisa membawa kebebasan".

Dia benar-benar tidak ingin dikurung di sana lebih lama lagi.

Hanya saja ia menunggu dan menunggu, namun ia tidak pernah menunggu ada yang menyelamatkannya, melainkan menunggu misi yang diberikan kepadanya oleh Tentara Musi.

Pasukan Musi akan berpura-pura mundur, meninggalkannya di ruang rahasia, dengan sengaja menarik pasukan iblis, berpura-pura ditangkap, dan kemudian menggunakan kekuatan supernatural untuk menyeret semua orang ini ke dalam ilusi setelah memasuki kamp tentara iblis.

Dia tahu bahwa kesempatannya untuk melarikan diri telah tiba, jadi dia berpura-pura patuh dan melakukan apa yang diperintahkan, dan kemudian berencana untuk melarikan diri setelah semua orang memasuki ilusi.