Chapter 3

46 4 0
                                    

Saat mereka bertiga keluar dari portal, mereka melihat pesisir pantai yang indah.

"Jadi kita ingin langsung latihan atau bagaimana?" Tanya Masao kepada kedua saudaranya.

"Bagaimana kalau langsung saja dari pada membuang waktu" Mamoru mengangguk setuju

"Tunggu bagaimana kalau kita latihan  satu setengah tahun" Mamoru dan Masaki bingung dengan perkataan Masao.

"Ha? Lalu setengah tahun untuk apa?" Ujar mamoru bingung.

"Kalian lupa perkataan Shiro-san?" Lalu mamoru dan Masaki mengingat kembali perkataan Shiro

Flashback

"Oh ya sebelum kalian latihan saya mendapatkan perintah dari ketua bahwa kalian harus terkenal tapi bukan lewat jalur menjadi bajak laut. Kalian juga boleh menambah 1 tahun atau terserah untuk membuat rencana."

Flashback end

"Oh iya, jadi kita akan melakukan apa supaya mudah terkenal" mereka kemudian memikirkan rencana agar mudah terkenal.

"Bagaimana kalau menjadi pedagang?" Masao yang mendengar itu langsung menolak karena ia malas kalau berurusan Dengan yang namanya menghitung.

"Enggak, males aku" Masaki yang mendengar itu hanya merotasi matanya.

"Apa jadi grup penyanyi saja?" Mendengar perkataan Mamoru, Masao langsung mengangguk antusias karena selain ke isekai ia juga kepingin jadi idol.

"Aku setuju aja si" ucap Masaki

Skip

2,5 tahun kemudian siap berlayar menuju grand line.

" Kalian siap" ujar Mamoru yang sekarang menjadi kapten bajak laut crown. Kedua adiknya serempak mengangguk.

Saat sampai di loguetown mereka di hadang oleh sekelompok preman.

"Oi nona mau minum bersama?" Dengan smirknya. 'nona' geram Amamiya bersaudara sambil tidak menanggapi hal itu lalu terus menuju ke restoran. Tapi para preman itu terus mengejar dan mengganggu mereka. Masaki yang kesabarannya habis langsung ingin menyerang mereka dengan apinya, tetapi saat ingin menyerang tiba tiba ada asap yang menolong mereka. Amamiya bersaudara kaget karena mereka mengenal buah iblis siapa itu

"Apa yang kalian lakukan kepada mereka?" melihat smoker kelompok preman itu lari terbirit-birit.

" Apa kalian baik baik saja?" Smoker sambil melihat ke arah mereka

" Ya, terimakasih atas bantuannya" ucap Mamoru Sambil membungkuk

"Tidak masalah lagipula ini sudah tugas ku" sambil pergi dari tempat itu.

"Smoker lebih keren dari di anime" Masao dengan berbinar-binar.

Kemudian mereka masuk ke restoran yang ada disana

"Kak lebih baik kita membeli baju lalu kita mencari anggota untuk grup kita" ujar Masaki.

"Itu ide yang bagus Masaki lebih baik kita langsung pergi saja dari sini sebelum kejadian saat Luffy akan dieksekusi oleh buggy" Masao yang ingin melihat kejadian itu malah tidak bisa karena kakaknya ingin segera pergi

~Music~ { One Piece }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang