22 : Deja vu

389 29 4
                                    


seharian ini minho ga ngapa-ngapain. dia cuma tiduran dikelas, makan camilan yang dibeliin chan dikelas, dan sekarang dia cuma duduk liatin anak-anak yang lain main basket di lapangan. ga mood ngapa-ngapain pokoknya, dia cuma pengen tidur.

"hyung!"

"hm,"

hyunjin yang ga tau dari mana asalnya lari ke pinggir lapangan dan duduk disampingnya minho.

"napa lu hyung? lemes amat,"

"hm,"

"ga seru ah ham hem ham hem doang,"

"hm,"

"ck,"

minho tiba-tiba inget kemaren pas di villanya changbin, hyunjin belom jadi cerita.

"hyung / jin," minho sama hyunjin manggil satu sama lain di waktu yang sama.

"lu duluan," minho nyuruh hyunjin ngomong duluan. siapa tau mereka se-server. jadi dia ga harus tanyain dulu ke hyunjin.

"tadi pas jam olahraga seungmin mimisan,"

denger itu, minho nengok ke arah hyunjin. "terus?"

"tidur di uks,"

"kenapa lu ga kasih tau gue?" tanya minho. kalo gitu kan dia juga bisa tiduran di uks juga.

"lah udah gue chat. tapi ga lu baca," jawab hyunjin ketus. sebel banget dia. hyunjin sebenernya mau ngehindarin seungmin hari ini. tapi ya gimana lagi, masa dia tinggalin seungmin sendirian di uks? bukan teman yang baik dong?

"oh gitu ya," minho juga ga buka hp nya daritadi.

"semalem dia emang sakit sih," minho

"napa berangkat sekolah dah?" hyunjin

"iya juga ya?" minho

"hm," hyunjin

.
.
.

"jin / hyung," lagi-lagi mereka manggil satu sama lain diwaktu yang sama.

"giliran gue yang bilang duluan," kata minho sewot. ga tau kenapa tiba-tiba ke-kepoannya meningkat drastis.

"iyaaa hyung. mau bilang apa?" hyunjin

"kemaren lu sama seungmin ngapain?" minho

DUARRR! jantungnya hyunjin lompat-lompat abis denger pertanyaannya minho. sebenernya tadi dia juga mau bilang tentang hal ini. tapi ternyata sesuatu yang pengen disampaikan atas dasar murni dari diri sendiri, sama sesuatu yang harus disampaikan karena pertanyaan dari orang lain itu beda rasanyaaaa. kalyan paham kaaaan?!

"i-itu, anoo..,"

"apa?" minho natep hyunjin yang dahinya mulai dipenuhin keringet.

"j-jadi, pas itu gue kan lagi mandi di kamar mandi dalem kamar. s-seungmin tiba-tiba dateng ngetokin pintu..," hyunjin ngejeda kalimatnya. ga kuat hati dia.

"terus?" minho ngerutin dahinya. dia seriusan pengen tau ada kejadian apa kemaren.

"t-terus," sumpah ini di mata dan batin hyunjin, minho udah mirip shinigami. kalo jawabannya ga memuaskan, atau pertanyaanya ga dijawab, siap-siap aja nyawanya melayang.

"pintunya kan transparan ya, cuma rada burem aja. jadi kan kita bisa saling liat,"

"gue pikir dia mau bilang sesuatu kan, makanya gue nanya "kenapa min?" ,"

"tapi ternyata dia diem doang, berdiri di depan pintu sambil ngeliatin gue mandi," sumpah hyunjin malu banget buat cerita, sampe telinganya merah bangett

I SAID NO! [2Min]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang