"y/n chan!" panggil seorang lelaki bersurai choklat dengan gaya rambut nya yang lucu.
"ehh?! Minuta kun~" y/n menengok dengan antusias dan berbinar binar.
"yosh, yosh, yosh, yosh, yosh~" karna tidak tahan dengan keimutan minuta y/n langsung mengelus elus surai choklat nya yang lembut dan wangi, terlebih lagi minuta lebih pendek 2 senti dari y/n.
Minuta yang suka di elus ini pun hanya tersenyum dengan wajah nya yang super imut itu, melihat wajah minuta yang seperti itu y/n langsung mencepatkan elusan nya, hingga surai minuta acak acakan.
"aaa! y/n chan jahat, minuta baru saja merapihkan rambut minuta tadi pagi.." ucap nya sembari cemberut, y/n yang melihat nya sama sekali tidak merasa bersalah dan malah ia terkekeh lalu kembali mengelus surai nya.
"nee, nee y/n ayo kita pergi jalan jalan besok, besok akan libur kan?" ajak nya dengan wajah yang berbinar binar. Tanpa berfikir panjang y/n langsung meng-iyakan nya.
"yatta!" ucap nya dengan gembira.
~ ~ ~
Keesokan hari nya, minuta langsung mengajak y/n pergi ke toko crepe terlebih dahulu, karna minuta sangat menyukai nya dan kebetulan saja bertemu dengan toko crepe yang banyak berbagai rasa di sana.
"hm~ hm~ hm~" minuta bersenandu senang melihat menu menu nya, dan sembari menggerak gerakan kaki nya, karna kursi yang ia duduki sedikit lebih tinggi dari nya sedikit.
"minuta mau semua nya!-" pekik nya dengan polos sampai akhir nya di tegur y/n.
"tunggu minuta! Jangan banyak banyak!!"
"hee.." minuta mengerucutkan bibir nya sembari bergumam, "cihh.." y/n yang melihat sifat kekanakan nya itu hanya bisa tersenyum tipis.
"kalau begitu minuta mau tiga.. boleh?" Tanya nya, kali ini ia memasang wajah andalan nya, ya itu wajah imut nya yang tidak akan bisa menolak siapapun yang melihat nya.
y/n menghela nafas mengalah dan membiarkan minuta memakan tiga crepe bervariasi.. "hmm, menurut y/n enak nya yang mana?" Tanya minuta meminta rekomendasi, y/n tentu menjawab yang paling basic ya itu chocolate.
Minuta tersenyum lebar dan memutuskan untuk memesan rasa vanilla, macha, dan strawberry.
Setelah pesanan mereka datang, minuta langsung dengan gesit memakan crepe nya hingga berantakan dan menempel di pipi nya. ia terus bergumam "huaa enak nya" dengan mulut yang penuh dan wajah yang berbinar binar.
y/n yang melihat nya tentu hanya bisa tersenyum dan sesekali memfoto nya tanpa sepengetahuan minuta.
Saat y/n yang kali ini hendak makan crepe milik nya, ia tidak sengaja melihat wajah minuta yang tanpak melihat crepe y/n sembari mengeluarkan air liur. Mungkin biasa nya untuk beberapa orang dewasa ini terlihat menjijikan, tetapi rasa nya beda dengan minuta yang memasang wajah seperti itu, dia sungguh imut!
y/n yang tanpak sudah tahu tujuan dari minuta, y/n langsung menyuapkan crepe nya kepada minuta, minuta tentu langsung memakan nya dengan senang.
Setelah mereka selesai memakan crepe mereka, dan mereka dalam sesi meminum untuk mencuci mulut mereka, minuta tidak sengaja mendengar seorang pelayan membicarakan mereka berdua.
"huaa, mereka berdua imut sekali, memang pasangan yang imut"
"hee,, bukan nya mereka itu adik kakak?"
"eh? Oh iya ya. Mereka adik kakak yang imut~"
Padahal awal nya minuta merasa hati nya berdetak sedikit lebih cepat tadi, tetapi setelah mendengar pembicaraan mereka yang akhir minuta langsung terdiam dan menggembungkan sebelah pipi nya. y/n yang melihat nya merasa heran dan melirik ke arah dua pelayan tersebut, karna y/n merasa mereka melirik ke mari.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Are Users Of Your Magic! [Magisuto]
FantasyFanfic; Magiastone! Pernah kah kau mengira bahwa teman masa kecil mu, orang yang kau suka atau orang yang kau kagumi juga memiliki perasaan seperti itu? atau... hanya mereka yang merasakan nya?? sihir apa yang ia gunakan? kutukan? cinta? atau sihir...