Seluruh anggota Pramuka sekarang sudah berada di hadapan api unggun yang masih menyala, terlihat beberapa anggota Ambalan memasukkan ranting-ranting ke dalam api agar tetap menyala.
Semua berkumpul dengan kelompok masing-masing yang telah ditentukan sebelumnya, dan kelompok Aghniya berada dekat pohon pinus agak sedikit jauh dari api unggun. Api unggun sangat besar dan tinggi sehingga membuat suasana malam hari menjadi hangat, tapi jika berjarak sekitar 10 langkah akan terasa sangat panas.
Aghniya dan kelompoknya sudah siap menampilkan yel-yel mereka, tapi saat ini sedang menonton kelompok yang lain sambil menunggu giliran mereka.
"Reguku paling maju yes yes
Pinter-pinter siswanya
Reguku nomor satu
Regu melati namanya"
Kelompok pertama tampil ditemani kegugupan, dengan suara yang tidak imbang, ada yang cempreng ada pula yang serak-serak basah. Itu karena satu kelompok perempuan dan laki-laki disatukan.
Biasanya di setiap kegiatan Pramuka laki-laki dan perempuan dipisah, tapi kali ini berbeda. Karena memang ini ajuan permintaan dari anggota Ambalan.
Kelompok pertama mendapatkan tepuk tangan yang meriah, walaupun masih banyak sekali kekurangan, setidaknya mereka berani untuk maju paling pertama.
Dilanjutkan dengan kelompok kedua yang membawakan yel-yel dengan nada Satu Nusa Satu Bangsa.
"Kita penegak
Selalu berjuang
Pantang untuk menyerah,
Kita penegak
Pasti juara
Untuk nusa dan bangsa,
Berjuang paling depan
Mengabdi tanpa pamrih
Selalu gigih dan berdoa
Untuk kita semua..
Pergi ke pasar bersama Dina
Pulang ke rumah membawa kawat
Kami adalah kelompok Dua
Jangan kaget karena kita kuat!"
Kelompok 2 tampil sangat luar biasa, mereka sudah menyiapkan yel-yel dari beberapa hari sebelum kegiatan. Dan bentuk kesolidaritasan sangat tampak jelas dalam kelompok mereka saat mengucapkan pantun secara bersamaan dengan sangat lantang.
Hingga akhirnya kelompok Aghniya mendapatkan giliran untuk maju, yel-yel mereka disiapkan oleh ketua kelompoknya sendiri. Bahkan ide yel-yel terinspirasi dari sebuah kartun Jepang yaitu Doraemon.
"Kita pasti yang menang, Kita pasti yang menang. Ini itu musuh hilang, Kita kuat sekali. Semua.. Semua.. Semua.. Dapat ditaklukkan, pasti dapat ditaklukkan oleh kelompok 3
YOU ARE READING
AQLAM
SpiritualAqlam mengisahkan perjalanan jiwa seorang remaja yang tengah berkelana di jalan pencarian identitas dan impian. Di bawah langit biru langit kota kecil yang damai, kita memasuki dunia Aghniya Maulida, seorang siswi SMA yang merindukan pengetahuan dan...