bab 12

169 9 2
                                    

halo ada yang kangen aku apdeut ga?,pasti ga kan, sebelum puasa aku apdeut dlu,minal aidzin ya kalo aku ada salah.

.
.

.

devi dan mala sedang berada di taman rumah sakit,mereka sama² terpukul mendengar kabar cantika kecelakaan.

perkataan dokter membuat mereka semua sakit hati dan sangat sedih.

flasback

dokter keluar dari ruangan "gimana kabar anak saya dok" ucap mami cantika.

"gini ibu,anak ibu cantika tidak akan bangun untuk berapa hari kedepan,karena benturan di kepalanya sangat kencang,kalo gitu saya permisi dulu" mereka yang mendengar itu menangis,apalgi mami cantika yang berteriak.

"can ayo bangun, katanya kita mau makan malem bersama,mami udah masak makanan kesukaan kamu cantika" lirih mami cantika,papih cantika sedang menenangkan mami cantika walaupun dia juga terluka di harus tetap tegar karena cuma dia yang bisa nenangin mami.

"udah ya mi,jangan gitu cantika ga suka,kita berdoa aja semoga can cepat bangun" ucap papih cantika

Mala dan Devi saling pelukan satu sama lain pas mendengar kabar itu,mereka sangat sedih karena temannya ini tidak akan membuka mata berapa hari kedepan.

afan langsung pergi begitu saja pas mendengar kabar itu,eby dan Raka langsung menyusul afan.

.

afan pergi ke koridor rumah sakit dia sangat bersalah,afan langsung menonjok Diding rumah sakit "afan bego lu buat anak orang koma" eby langsung menarik afan dalam pelukan mereka,"ga usah nyalahin diri lu sendiri fan,kita ga bakal tau kalo ada musibah kaya gini" ucap Rakha.

"bener kata Rakha"

.
.
.

"mal sabar ya,kita berdoa aja buat cantika supaya cepat bangun dan main lagi sama kita"mala mengangguk dan langsung memeluk Devi,"gue takut dev,cantika temen gue dari kecil,gue takut dia ninggalin gue"

"ga bakal,cantika kan anak yang kuat,ga bakal ninggalin kita"
.
.
.
..
..

.
.

4 Minggu kemudian

mami cantika sedang berada di samping kamar tidur rumah sakit can,"can ga kangen sama mami,ga kasian sama mami,can ga mau bangun" lirih nya sambil mengusap tangan can.

"hari ini ulang tahun mami,can ga mau kasih hadiah buat mami, hadiah cukup can bangun aja" mami can menangis melihat anaknya yang udah 4 Minggu tidak mau membuka matanya itu.

cklek

teman² nya can datang dengan membawa kue ulang tahun "happy birthday mami cann" mami can tersentuh.

"makasih sayang " ucap mami can dan langsung memeluk mereka semua.

papih cantika dateng dengan membawa kado ulang tahun buat mami can "selamat ulang tahun darling".

"kalo mau bermesraan jangan di sini ya papih" ucap mala, membuat mereka tertawa.

"thank you papih"

mala melihat ke arah can dengan tatapan sedih,saat lagi ngapamitin can dia melihat tangan can gerak,dia langsung teriak.

"mamihh,tangan can gerak" pekik Mala,mereka semua langsung panik dan memencet tombol untuk memanggil dokter.

dokter pun Dateng dan menyuruh mereka semua keluar dari ruangan,mereka tersenyum bahagia.

dokter keluar "nak cantika sudah melewati masa komanya dia anak yang kuat,dia sedang masa pemulihan nanti dia akan sadar"dokter langsung pergi.

mereka semua nangis bahagia,orang yang mereka tunggu akhirnya sadar.

mereka memasuki ruangan can dan melihat can sedang menatap "can" pekik mami can dan langsung memeluk tubuh can.

"doa mami akhirnya di kabulkan"

"m-mami" ucap can bergetar,dia susah untuk bicara karena terhalang selang.

.
.
.
.

ga tau bingung alurnya,jadi cerita nya ga jelas,ya udah babay,ga tau kapan lanjutan lagi

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 11 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

canfan or defanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang