extra part

3.8K 250 40
                                    

"Kak bangun ihhh" Cara terampuh membangunkan adel adalah mendudukan callie dan ella disana

Ella ? Iya anak kedua mereka.. Tentu saja adel tak menuruti orang tuanya, sepertinya menghamili ashel adalah kegemaranya, tidak percaya ? Buktinya ashel sedang hamil anak ke tiga sekarang.

Setiap pagi dia melakukan kegiatan itu, membujuk prianya bangun dan lekas pergi ke kantor atau bangun untuk membantunya mengurus callie dan ella.

"Kan hari minggu sayang" Rengek adel seperti bayi

Sulit sekali bagi ashel, punya banyak anak dan suaminya malah lebih manja dari anaknya.

"Hemm ga sayang ya sama aku" Ashel menaruh tangan adel di perutnya yang sudah menggelembung

Ashel kembung ? Bukan hei inget dia lagi hamil.

"Ayo bangun kita kan mau kerumah mami papi, hari ini freya ulang tahun" Bujuk ashel lagi

Hari ini freya anak kedua chika dan ara berulang tahun. Tentu saja mereka harus hadir. Callie dan ella bahkan sudah mendapat baju seragam princess.

"Hadeh ga abis abis acara keluarga, mami arisan, papi ulang tahun, ultah pernikahan mami papi, ulang tahun mami, lahir si michi, ultah freya, besok besok apa lagi" Adel selalu terganggu waktu liburnya karna acara keluarga

Fyi michi adalah anak kedua zee dan marsha yang beberapa waktu yang lalu lahir ke dunia ini.

"Gaboleh gitu ah, ayooo gaboleh males males nanti callie sama ella nyontohin kelakuan kamu" Kekeh ashel membangunkan adel dengan mendududkan ella dan callie di dekat kepalanya adel

Mau tidak mau adel terbangun saat mendengar rengekan ella dan callie jadi ikut ikutan. Akhir akhir ini anak itu sangat manja, mungkin dia tau akan segera memiliki adik lagi.

Adel bergegas mandi dari pada dia ditugaskan mendiami callie apa lagu ella yang kalau menangis akan rame satu rt.

"Papaaa cini" Panggil callie saat ayahnya sudah berganti pakaian

"Utututu anak papa kenapa sihh" Adel memeluk callie yang sudah rapi sejak tadi

Sedangkan ella menatap papa nya aneh, dia selalu bermusuhan dengan adel, baginya papa nya adalah alien dari planet lain.

Jika callie adalah anak papanya maka ella adalah anak mamanya yang tidak bisa jauh jauh dari ashel.

"Mamaaa" Ella meminta gendongan ibunya itu

"Ella sini sama papa aja, kamu mah mama mama mulu" Adel takut ashel akan kelelahan jika harus menggendong ella terus

"Pokoknya salah kamu ya kak, gara gara kamu nih punya anak maunya deketan mulu" Kesal ashel mengingat adel terus berusaha menghamilinya

"Ini terakhir, aku udah gaboleh hamil ama dokter" Kesal ashel lagi

"Iya iya sayangku cintaku" Adel tersenyum senang

"Papa ayoo" Rengek callie lagi

"Mama.. Papa tayak onyet" Polos ella di hadiahi tatapan mematikan dari adel

Sedangkan ashel hanya tertawa puas sekali. Ella akan berpihak ke adel hanya jika di ajak jalan jalan atau di imingi beli jajan.

Perjalanan cinta mereka emang rumit, tapi bagi adel tidak ada kesempatan lain untuk bahagia. Jadi dia membawa kebahagiaan itu setiap hari ke keluarganya.

"Wihhh udah sampeee" Tria gracio menciumi callie dan ella

"Dihhh anak sendiri ga di tengok, semua dih in papi" Kesal adel

"Dih" Ara

"Dih" Zee

Mereka senasib, sama sama melihat orang tua nya lebih bucin ke cucu.

"Sayang mami kangen" Sedang kan shani malah memeluk ashel

Adel berasa jadi anak pungut, tapi gapapa dia tetap bahagia.

"kamu tuh ya disuruh nanti aja nambah anak malah ini nambah terus" Geleng shani mengelus perut ashel

"Tau tuh si adel" Ara yang anti sekali anak banyak, dua anak cukup itu pun sudah bikin pusing

"Terakhir, udah tutup toko gabisa lagi mi" Kekeh ashel

"Ehemm mau bilang aja nih... "

"Aku hamil.. " Girang chika

Ara seketika lemas memikirkan menjaga bayi lagi untuk kesekian kali. Sedang kan yang lain girang bahagiaa.

"Wahh nambah juga yukk" Ajak zee ke marsha

"Dihh kamu aja yang hamil sana kak zee" Marsha menginjak kaki zee keras

Mereka akhir akhir ini menjadi lebih akrab, keluarga yang utuh. Rumah itu ramai oleh cucu cucu kecil mereka yang random.

"Jadi kapan lahiran shel" Tanya shani

"Mungkin bulan depan mi" Sebenarnya dia juga belum yakin

"Udah siapin nama belum?" Gracio oaling semangat jika soal ini

"Belum" Ashel

"Udah" Adel

Tatapan tertuju pada pria yang sudah mulai buncit itu.

"Namanya cathy" Girang nya mengingat nama yang dia rangkai sendiri























*MAKASIH YA BUAT YANG UDAH BACA CERITA INI, MAKASIH UDAH KOMEN NGASIH SEMANGAT. SAMPAI KETEMU DI CERITA CERITA SELANJUTNYA YAAA JANGAN BOSEN BOSEN MAMPIRRR

WUV U GUYSSSSS ❤❤❤❤

Die for You (Delshel) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang