- 杨顺万 -
©aph1loda_ofc
This story is 100% from the author's thoughts. This story has nothing to do with the real life of the character. hope you can tell the difference.
™
2 Minggu berlalu, suasana dapur begitu hening. Di kediaman keluarga Nakamoto, mereka berkumpul lengkap, tengah memakan makan malam dengan begitu tenang.
Menu kali ini adalah Salmon bakar, Kare, Tumisan Brokoli dengan salah satu hidangan Korea yaitu Kimchi.
Naoki menghabiskan makanannya lebih dahulu. Kali ini, meja makan di duduki oleh 5 orang. Tidak ada di antara mereka yang meninggalkan meja makan sampai sang Ibunda selesai merapikan meja makan.
Ditemani dengan minuman teh Hangat, Naoki menetapkan pandangannya pada Nara dengan air muka serius.
Naoki membuka suara lebih dulu.
"Lusa adalah hari dimana kamu harus memenangkan perlombaan itu." Suara beratnya terdengar diikuti dengan lipatan kedua tangannya di dada.
Nara terdiam.
"Perlombaan? Olimpiade?" Yuta bertanya.
Lalu, intonasi rendah milik seseorang yang selalu membuat Nara tidak nyaman di rumah ini terdengar menanggapi kalimat Yuta.
"Perlombaan perhitungan, strategi dan membaca data pengeluaran saham perusahaan untuk tingkat SMA. HCJ Group dengan perusahaan Nakamoto"
Ia, Sang Kakak.
Kakak Pertama.
"Eh? Aku tidak dapat informasi apapun soal itu" Ujar Yuta.
"Nakamoto Jepang, Nakamoto Korea ngga di libatkan sama sekali"
Yuta mengangguk paham atas penjelasannya. Lantas ia menoleh pada sang Ayah dan adiknya bergantian. "Nara mengikuti lomba-nya?"
"Iya"
"Kalau gitu, Yuta bantu Nara buat mem—"
"—dia memiliki guru dan pengalaman yang baik, dia ikut belajar di perusahaan China bersama ku." Lalu sang adam menatap Yuta tenang.
"Kamu ga perlu repot turun tangan, Nara sudah papah urus"
Mendengar penjelasan sang ayah, Yuta menatap Nara dan Naoki dengan tatapan sendu. "Semuanya aman kan?"
Nara terdiam.
Naoki langsung mengangguk "Semuanya aman, ga seperti yang kamu pikirkan."
Lantas Yuta menghela lega. "Kakak ada kalau kamu perlu sesuatu"
Nara mendongak menatap Yuta. Hendak ia membuka Suara, Naoki mendahulinya.
"Jangan repot Yuta, kamu fokus lah pada dirimu sendiri. bagaimana dengan Kelasmu?"
"Yuta aman pah, Yuta ada sedikit kesulitan sama perusahaan Korea, beberapa data kerja sama antar perusahaan ada syarat perjanjian yang sedikit rumit dan beda dari biasanya. Tapi pasti Yuta usahakan dengan baik. Ngomong-ngomong, dimana pelaksanaan lombanya? Yuta boleh hadir?"
"Untuk apa?"
"Melihat Nara"
"Tidak perlu, fokuslah pada dirimu sendiri Yuta." tekan Naoki sedikit tidak suka.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Liger : Curse of Destiny ; Zhong Chenle
Fanfictionㅤ - 杨顺万 - °• ; 'Takdir dan langit menginginkan mereka bersama, tapi hukum alam dan bumi membencinya, mereka menentang persatuan yang berbeda.' __ ©aph1loda_ofc