Prolog

25 5 0
                                    


Kata Mahesa, keluarga adalah tempat dimana kita bisa pulang, tempat dimana dia bisa merasakan kasih sayang, tempat merasa dicintai dan mencintai. Ngomong-ngomong soal Mahesa, nama panjangnya adalah Mahesa Aldebaran.

Untuk Rehan, memiliki sebuah keluarga sudah menjadi sebuah keberuntungan, keluarga adalah sosok yang berpengaruh dalam hidup, sulit rasanya jika kita tumbuh tanpa adanya sosok keluarga disisi kita. Rehan Atharryan itu namanya.

Jefry fikir, dalam keluarga tidak boleh egois, harus saling mengerti satu sama lain. Walaupun terkadang, sulit sekali untuk kita bisa 'mengerti'. Jefry Febrian Putra temen-temenya suka panggil dia 'Jef' atau 'jefry', kalau angge panggil Jefry itu 'Abang'.

Haikal rasa, memiliki keluarga yang utuh sudah menjadi hal yang baik. Karena, tidak semua keluarga bisa ada dalam satu atap. Haikal Alfa Nugraha hanya ingin satu rumah.

Jihan Lutfi Rafardha, rumah yang tampak utuh tak selalu indah. Terkadang, rumah yang tampak utuh itu selalu menjadi alasan untuk berfikir 'bagaimana caranya aku pergi dari sini'. Jihan ingin Papa Mama nya bisa melihatnya.

Jika Jihan ingin terlihat, Cakra justru ingin tidak terlihat. Sulit rasanya jika kita selalu mendapatkan tuntutan dari keluarga, harus begini, harus begitu, tidak boleh begini, tidak boleh begitu. Padahal Cakra Axel Erlangga hanya ingin memilih jalanya sendiri untuk hidup.

Sedangkan yang Ziyad tahu, keluarga adalah Nenek, Rehan dan temen-temennya. Ziyad Fathian Bagaskara ingin Nenek-nya hidup sehat, Ziyad ingin teman-temannya tetap berada disampingnya dan bahagia.

Keluarga itu tidak harus memiliki ikatan darah atau semacamnya, keluarga yang sebenarnya adalah tempat dimana kita merasakan kenyamanan, tempat kita merasa dicintai, tempat pulang, tempat kita bisa menjadi diri sendiri dan yang terpenting Keluarga tidak boleh menuntut.

Ketika kita bersama keluarga, kita seharusnya merasa bahagia. Tetapi, tidak semua keluarga itu menjadi alasan untuk kita bahagia. Malahan yang terjadi justru sebaliknya, tidak semua tapi kebanyakan keluarga justru menjadi sebuah alasan untuk kita merasa tidak bahagia.

Benar bukan?




























To be continue...

Hallo Readers, kembali dengan author anggepich, sebelumnya saya ucapkan terimakasih untuk kalian yang berkenan membaca cerita saya.

Mohon dukungan untuk kedepanya.

Semoga kalian menikmati cerita saya, love you all❤️.

The MemoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang