Black Flower

Black Flower chap 5

Title : Black Flower
Author : Sulis Kim
Main : Jung Yunho
Kim Jaejoong
Hyuna ( JJ nephew )
Other
Rate : M
Genre : Romace, Action, Sad, Family.

WARNING

GS, jika tidak suka jangan baca, Author cinta damai.

Ff ini milik saya seorang. Jika ada kesalahan typo dan salah kata mohon maaf. Menerima kritik dan saran yang membangun.

Don't like Don't read.
Alwasy keep the faith.

Happy Reading ...!

Langit senja berwarna jingga menerobos melewati celah celah korden yang tertutup di salah satu kamar mewah Mansion Jung. Menyinari sebagian wajah damai yang berbaring di atas ranjang besar dalam kamar yang penuh dengan berbagai benda antik dan moderen.

Bulu mata lentik wanita itu perlahan terbuka kemudian menggeryit ketika mendapatkan terlalu banyak cahaya untuk menyinari matanya. Hal pertama yang ia tangkap ketika kornea matanya beradaptasi ialah langit langit berwarna putih dengan hiasan lampu cukup indah dalam sebuah kamar.

Kim Jaejoong memejamkan mata kembali, mencoba mencari tau apa yang terjadi hingga ia kembali tertidur dalam mimpi panjang yang sangat ditakutinya. Semua Itu bukan mimpi, itu nyata, putrinya dan juga pria itu.

Berapa lama ia kembali tertidur kali ini, satu bulan, satu tahun? Mungkin juga putrinya sudah menjadi remaja cantik ketika ia memiliki kesempatan untuk melihatnya lagi.

Sesuatu yang menyakitkan terasa ketika ia mengangkat tangan, infus. Apakah ia kembali ke Prancis atau belahan dunia mana lagi yang ia jadikan tempat persembunyian tidur panjangnya. Tuhan, mampukah aku kembali sehat seperti sebelum kecelakaan itu terjadi. Jaejoong memohon dalam hati.

Yang ia inginkan hanya hidup damai bersama purtinya tidak lebih. Apakah permintaan itu terlalu berlebihan? Ia rela menukar sisa hidupnya untuk kembali sehat dan merawat putrinya untuk beberapa tahun kedepan. Ia berharap, sangat berharap ...

"Dokter, Ms. Kim Jaejoong telah siuman." Suara seseorang.

Jaejoong melihat wanita berbaju putih di samping ranjang sedang berbicara melalui intercome. Ya, dia kembali kerumah sakit, tapi dimana tepatnya? Apakah putrinya juga disini?

Sura pintu terbanting cukup keras disusul suara khawatir seorang pria. Suara itu, Jaejoong mengenalnya, tapi siapa? Ia kembali dalam kegelapan samar samar melihat wajah pria itu berdiri di sisinya. Ia mengenalnya, bagaimana mungkin ia tidak mengenal pria itu, Jung Yunho.

Jaejoong kembali tidak sadarkan diri setelah rasa sakit kembaki menyapanya.

Yunho mengguncang tubuh wanita itu begitu keras, "Jaejoong, Kim Jaejoong, apa kau mendengarku? Buka matamu, aku perintahkan kau untuk kembali membuka mata, brengsek semuanya."

Dokter ber jas putih itu dengan takut takut berkata. "Mr. Jung, anda tidak boleh mengguncang tubuh, Ms Kim, itu akan menimbulkan atau merusak sesuatu yang tidak kita inginkan."

Yunho mengumpat, ia sudah memanggil semua dokter terbaik di korea bahkan membawa dokter yang dulunya menangani Jaejoong selama di prancis ke Korea hanya untuk kembali menangani Jaejoong.

"Bajingan kalian semua, aku membayar kalian bukan untuk berdiam diri disini lakukan sesuatu agar Jaejoong sadar dan kembali sehat seperti semula." Tidak ada yang bersuara selain detak mesin dalam ruangan.

Salah satu dari lima dokter yang baru muncul mendekati Yunho dan memaksanya untuk membaringkan Jaejoong kembali. Yunho menurut dengan sangat tidak rela. "Butuh kesabaran dalam kasus Ms. Kim, Mr. Jung, kami akan berusaha sebisa kami, akan tetapi semua kembali kepada Ms. Kim, dia butuh ketenangan dan anda tidak bisa memaksakan sesuatu yang tidak diingankan Ms. Kim sendiri."